scholarly journals PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PECAHAN KELAS VII

2021 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 60-68
Author(s):  
Tasika Br Tarigan ◽  
Drs Irwan, M.Pd

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada materi pecahan kelas VII SMP Swasta Setia Budi Binjai. Jenis penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperiment (eksperimen semu) dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Swasta Setia Budi Binjai, dan pengambilan dengan teknik random sampling. Kelas yang dijadikan sampel adalah kelas VII-1 sebagai kelas eksperimen yang diberikan pembelajaran model group investigation (GI), dan kelas VII-2 sebagai kelas kontrol yang diberikan pembelajaran konvensional. Teknik analisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan uji regresi sederhana. Berdasarkan hasil uji regresi diperoleh  Fhitung=1,49 dan Ftabel=2,79. Sehingga Fhitung < Ftabel  maka H0 diterima dan Ha ditolak. Berdasarkan uraian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Group Investigation (GI) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada kelas yang diberikan model pembelajaran GI lebih baik dibanding kelas yang diberikan pembelajaran konvensional.  Kesimpulan hasil penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika pada pokok bahasan pecahan dengan menggunakan model pembelajaran group investigation berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dibandingkan yang menggunakan pembelajaran konvesional.

CENDEKIAWAN ◽  
2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 92-105
Author(s):  
Sendi Debiyanto Sutardi ◽  
Budi Hendrawan ◽  
Anggia Suci Pratiwi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Group Investigation berbantuan praktikum sederhana terhadap prestasi belajar siswa materi suhu dan kalor di kelas V SDN 3 Cibalong. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental Design dengan desain penelitian yang digunakan yaitu Nonequivalent Control Group Design. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 3 Cibalong dengan populasi siswa kelas V SDN 3 Cibalong yang berjumlah 28 orang. Sampel yang digunakan adalah total sampling dengan pengambilan sampel dengan cara simple random sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan pretest dan posttest kemudian data dianalisis dengan menggunakan aplikasi SPSS 25. Berdasarkan hasil uji hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi SPSS 25, diperoleh sig. (2-tailed) 0,004, sehingga sig. (2-tailed) < 0,05 yaitu 0,004 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan dan H_0 ditolak. Untuk t hitung yang diperoleh yaitu 3,203 yang berada pada wilayah yang positif. Dengan demikian 3,203 > 2,05553 sehingga H_0 ditolak. Nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 88,29 dan nilai rata-rata kelas  kontrol yaitu 81,43. Sehingga 88,29 > 81,43. Maka model pembelajaran Group Investigation berbantuan praktikum sederhana berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa kelas V SDN 3 Cibalong pada materi suhu dan kalor mata pelajaran IPA.


2020 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 143
Author(s):  
Ni Kadek Rina Widiasari ◽  
Made Sumantri

Pengetahuan IPA saat ini masih ada dalam kondisi yang tidak bagus, hal ini disebabkan oleh kurangnya perencanaan yang dilakukan oleh guru, keaktifan siswa belajar, hal itu lah yang mendasari penelitian ini dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengetahuai efektivitas pengunaan model group Investigation bersetting lesson study terhadap kompetensi pengetahuan IPA pada siswa SD kelas IV. Jenis penelitian ini adalah penelitian ekperimen semu dengan rancangan penelitian non-equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian ini berjumlah 162 siswa. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik random sampling, diperoleh kelas IV SDN 1 Penglatan berjumlah 27 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas IV SDN 3 Penglatan berjumlah 23 siswa sebagai kelompok kontrol. Tes objektif digunakan untuk mengumpulkan data kompetensi pengetahuan IPA kemudian dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis data, diperoleh rata-rata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelompok eksperimen, yakni 17,43 lebih besar dari rata-rata kelompok kontrol, yakni 14,27. Selain itu nilai thitung = 2,77 > ttabel = 2,01 untuk signifikansi 5%, sehingga dapat dikatan bahwa penerapan model group investigation berseting lesson study dapat mempengaruhi kompetensi pengetahuan IPA. Dengan adanya model pembelajaran ini akan menjadi alternative guru dalam merancang proses pembelajaran yang lebih inovatif.


2018 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
Author(s):  
Retno Issroviatiningrum ◽  
Shanti Wardaningsih ◽  
Novita Kurnia Sari

ABSTRAK Upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan keperawatan khususnya untuk mendukung peserta didik menjadi perawat profesional memerlukan proses pembelajaran dengan menggunakan fasilitas keterampilan klinis. Practice based simulation model didasarkan pada teori belajar konstruktif yang menegaskan bahwa pengetahuan tidak pasif ditransfer dari pendidik kepada peserta didik, tetapi dibangun oleh peserta didik melalui pengolahan pengalaman dan interaksi dengan lingkungan mereka. Dengan metode simulasi di laboratorium dapat mendorong mahasiswa untuk menggunakan critical thinking dalam mengambil keputusan dalam mengatasi masalah tanpa merugikan pasien yang sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh practice based simulation model terhadap critical thinking pada mahasiswa semester VI di FIK Unissula Semarang. Penelitian ini menggunakan metode Quasy – Experiment dengan pendekatan pretest-posttest with control group design. Pengambilan sampel dengan teknik  simple random sampling dengan jumlah 21 responden baik kelompok intervensi maupun kelompok kontrol. Analisis data menggunakan uji Paired T-Test dan Independent Samples T-Test. Hasil penelitian selisih peningkatan critical thinking pada kelompok intervensi sebanyak 11.95 poin dan pada kelompok kontrol 2.05. Practice based simulation model berpengaruh terhadap critical thinking dengan nilai p=0.00<0.05. Disimpulkan bahwa practice based simulation model mempengaruhi critical thinking pada mahasiswa semester VI FIK Unissula Semarang. Kata kunci: Practice based simulation model, critical thinking


2017 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 447
Author(s):  
Iyay Robia Khoerudin ◽  
Neneng Titin ◽  
Eki Kiyamudin

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis surat dinas siswa kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka, mengetahui kemampuan menulis surat dinas dengan menggunakan model pembelajaran STAD (Student Teams-Achievment Divisions) siswa kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka, serta menjelaskan efektifitas model pembelajaran STAD (Student Teams-Achievment Divisions) untuk meningkatkan  pengajaran menulis surat dinas siswa Kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan metode eksperimen Pre test-Post test Control Group Design, populasinya yaitu SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka tahun ajaran 2013/2014, sedangkan  sampelnya ditentukan melalui teknik simple random sampling yaitu kelas VIII G SMP Negeri 2 Panyingkiran sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B SMP Negeri 1 Panyingkiran sebagai kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data yang digunakan tes tertulis tes awal dan tes akhir, kuesioner, lembar observasi guru dan siswa, setelah data diperoleh maka dilakukan analisis data. Data kuesioner dan observasi dianalisis dalam bentuk uraian sedangkan data tes dianalisis dengan statistik dan di deskripsikan.Berdasarkan perhitungan statistik program SPSS 16.0 diperoleh hasil uji t pretes pada kedua kelas tersebut memiliki nilai t=5.429 derajat kebebasan (df)=n-1=38 nilai probability (sig 2-tailed) sebesar 0,000.  Hal ini berarti t hitung <0,005. Artinya 0,000<0,05, pada uji t ini bahwasanya pretes pada kedua kelas terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol.  Apabila ditinjau dari segi rata-rata pretes eksperimen lebih efektif daripada kelas kontrol. Hal ini terbukti dari rata-ratanya pretes kelas eksperimen 64,8 kelas kontrol 62,3 selisih rata-rata 2,5. Sedangkan rata-rata postes kelas eksperimen 81,2 dan kelas kontrol 69 terjadi selisih postes 12,2.


2019 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Kadir Kadir ◽  
Munawir Sadzali

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT) terhadap keterampilan problem posing matematis siswa. Penelitian ini dilakukan di SD Al- Zahra Indonesia, untuk tahun akademik 2014/2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen dengan Post-test Only Control Group Design, melibatkan 60 siswa sebagai sampel. Untuk menentukan sampel digunakan teknik cluster random sampling. Pengambilan data menggunakan instrumen seperti tes esai tertulis. Keterampilan problem posing matematis siswa yang mengajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT) lebih tinggi daripada keterampilan problem posing matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran klasik (t hitung = 2,01 table t tabel = 2,00 ). Persentase jawaban siswa dari problem posing berdasarkan gambar, tabel dan diagram yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT) lebih tinggi daripada siswa yang mengajar dengan model pembelajaran klasik. Kesimpulan hasil penelitian ini bahwa pembelajaran matematika Pecahan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan problem posing matematika siswa.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 80
Author(s):  
Dina Anika Marhayani ◽  
Fajar Wulandari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe  Make- A Match terhadap: (1) kompetensi sikap siswa, (2) kompetensi pengetahuan siswa pada pelajaran IPS di kelas V SD N 1  Singkawang. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain pretest-posttest control group design. Teknik simple random sampling dilakukan untuk menentukan kelas eksperimen dan kontrol. Kelas eksperimen yakni V C diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make-A Match. Kelas kontrol V A diberi perlakuan dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi. Pengumpulan data menggunakan tes, penilaian diri dan penilaian teman sejawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Make- A Match efektif terhadap: (1) kompetensi sikap siswa sebesar 0,016 <0,05, (2) kompetensi pengetahuan siswa pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata N gain sebesar 61 % atau (0,61). Maka, model pembelajaran kooperatif tipe Make- A Match efektif terhadap hasil belajar siswa dilihat dari ranah kompetensi sikap dan pengetahuan. 


2013 ◽  
Vol 19 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Adi Suarman Situmorang

Abstract Tujuan penelitian bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan kreativitas matematika siswa yang diajar dengan model pencapaian konsep lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. Mengetahui interaksi antara model pembelajaran pencapaian konsep dengan tingkat kemampuan matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan kreativitas matematika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Medan dengan jumlah sampel sebanyak 80 siswa dari 364 siswa SMA kelas X melalui teknik random sampling, Penelitian ini merupakan suatu studi eksperimen dengan desain penelitian pre-test-post-test control group design. Data diperoleh melalui nilai semester untuk kemampuan awal matematis (KAM), tes kemampuan pemahaman matematis, tes kemampuan kreativitas matematis. Data dianalisis dengan uji ANAVA dua jalur. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata tes kemampuan kreativitas eksperimen dan kontrol adalah 13,3 dan 7,58 dengan p-value (2-tailed) adalah 0, dengan 0 < α = 0,05 maka terdapat perbedaan kemampuan kreativitas matematik siswa yang diajarkan dengan Model Pencapaian Konsep (MPK) dan Pendekatan Pembelajaran Konvensional, nilai signifikan sebesar 0,732, karena 0,732 > 0,05 maka tidak ada interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan kemampuan awal siswa terhadap perbedaan kemampuan kreativitas matematik siswa. .


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Henas Deliara ◽  
Arum Kartikadewi ◽  
Dyah Mustika Nugraheni

Latar Belakang: Hiperkolesterolemia dapat menyebabkan penyakit cerebrovaskuler bahkan kematian. Salah satu pencegahan hiperkolesterolemia adalah dengan pemberian suplemen contohnya menggunakan kulit jeruk purut (Citrus hystrix) yang mengandung saponin, tanin dan flavonoid. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan adanya pengaruh pemberian ekstrak ethanol kulit jeruk purut terhadap kadar kolesterol total pada tikus wistar jantan yang diberi diet tinggi lemak. Metode: Penelitian eksperimental  ini menggunakan metode post test only control group design. Jumlah sampel 30 ekor tikus wistar jantan dikelompokkan secara simple random sampling menjadi kelompok kontrol negative (K-), kontrol positif (K+), perlakuan 1 (P1), perlakuan 2 (P2) dan perlakuan 3 (P3). Pada kelompok K+, P1,P2 dan P3 tikus diberi minyak babi sebanyak 3 mg/200grBB/hari selama 3 minggu. Kelompok P1, P2 dan P3 diberikan ekstrak ethanol kulit jeruk purut sebesar 35 mg/200grBB/hari, 70 mg/200grBB/hari, dan 140 mg/200grBB/hari selama 3 minggu. Kadar kolesterol total dihitung dengan metode CHOD-PAP lalu dianalisis secara statistic dengan uji One Way Annova dan uji beda dengan Pos Hoc. Hasil: Dari 25 sampel, rerata kadar kolesterol total (K-):73,90 mg/dl±19,11 mg/dl; (K+):80,00 mg/dl±4,72 mg/dl; (P1):69,94 mg/dl±6,52 mg/dl; (P2):59,10 mg/dl±11,70 mg/dl; (P3):59,74 mg/dl±7,52 mg/dl. (p=0,032). Hasil uji Pos Hoc kelompok yang berbeda signifikan adalah K- dengan P2 (p=0,049), K+ dengan P2 (p=0,008) dan K+ dengan P3 (p=0,010). Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian ekstrak ethanol kulit jeruk purut terhadap kadar kolesterol total pada tikus wistar jantan yang diberi diet tinggi lemak. Dosis terendah ekstrak kulit jeruk purut yang dapat menurunkan kadar kolesterol total adalah 70 mg/200 grBB/hari.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 80-89
Author(s):  
Putri Dewi Nurhasana

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan media pembelajaran IPS berbasis Macromedia flash untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa SD. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi esperimental dengan desain penelitian  pre-test and post-test control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Sendangadi. Sampel yang diambil dengan teknik random sampling dengan 2 kelas kelompok eksperimen dan 1 kelas kontrol. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini berupa lembar observasi dan lembar soal tes. Analisis data menggunakan uji MANOVA dengan rumus Hotellings Trace dengan taraf signifikan 5%. perbedaan nilai signifikansi uji Hotellings Trace adalah 0,000 < 0,05 untuk uji beda kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan demikian media pembelajaran IPS berbasis macromedia flash efektif meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa SD kelas IV. Kata Kunci: Media Pembelajaran, IPS, Macromedia Flash, Motivasi, Hasil Belajar.


Mimbar Ilmu ◽  
2020 ◽  
Vol 25 (1) ◽  
pp. 53
Author(s):  
I Gusti Ayu Nedya Sanistyasari ◽  
Made Putra ◽  
Ni Wayan Suniasih

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode karyawisata fantasi di lingkungan sekolah berbantuan media majalah dinding terhadap kompetensi pengetahuan PPKn siswa kelas V SD gugus VIII Mengwi Jenis penelitian ini merupakan eksperimen semu, dengan bentuk non-equivalent control group design. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling. Sampel penelitian ini adalah kelas VA SD No.3 Mengwi, dan kelas VA SD No. 1 Mengwi sebanyak 31 siswa. Data kompetensi pengetahuan PPKn dikumpulkan dengan instrumen berupa tes objektif pilihan ganda biasa berjumlah 31 butir, yang telah divalidasi. Data kompetensi pengetahuan PPKn dianalisis dengan uji-t. Hasil analisis diperoleh thitung=3,421. Harga tersebut kemudian dibandingkan dengan harga ttabel dengan dk=59 dan taraf signifikansi 5% sehingga diperoleh harga ttabel=2,000, karena thitung>ttabel maka Ho ditolak, yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan PPKn antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui metode karyawisata fantasi di lingkungan sekolah berbantuan media majalah dinding dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus VIII Mengwi. Sehingga dapat disimpulkan, metode karyawisata fantasi di lingkungan sekolah berbantuan media majalah dinding berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan PPKn siswa kelas V SD Gugus VIII Mengwi tahun pelajaran 2018/2019. Disarankan kepada peneliti lain agar penelitian ini dapat digunakan sebagai refrensi untuk melaksanakan penelitian selanjutnya.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document