single subject research
Recently Published Documents


TOTAL DOCUMENTS

356
(FIVE YEARS 128)

H-INDEX

29
(FIVE YEARS 2)

2022 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 14-22
Author(s):  
Happy Karlina Marjo ◽  
Ayu Lestari

EFEKTIFITAS TEKNIK ANGER MANAGEMENT DALAM MENGELOLA EMOSI MARAH YANG DILAKUKAN MELALUI E-COUNSELING DI SMP ISLAM AL AZHAR 12 RAWAMANGUN EFEKTIFITAS TEKNIK ANGER MANAGEMENT DALAM MENGELOLA EMOSI MARAH YANG DILAKUKAN MELALUI E-COUNSELING DI SMP ISLAM AL AZHAR 12 RAWAMANGUN Ayu Lestari ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik anger management dalam mengelola emosi marah pada satu siswa kelas IX di SMPI Al Azhar 12 Rawamangun. Metode penelitian adalah Single Subject Research dengan desain penelitian A-B. Pengumpulan data menggunakan instrumen observasi yang dikembangkan melalui indikator pengekspresian kemarahan oleh Spielberger yaitu Anger In, Anger Out, dan Anger Control. Teknik analisis data menggunakan analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah pada indikator Anger In mengalami penurunan dari kondisi baseline 13,7(sangat rendah) dan kondisi intervensi sebesar 13,6 (sangat rendah) hal yang sama terjadi pada indikator Anger Out mengalami penurunan sebesar pada baseline sebesar 30 (sangat tinggi) dan setelah intervensi menjadi 17,4 ( sedang) sesedangkan pada indikator Anger Control menunjukkan peningkatan, pada baseline diperoleh rata-rata sebesar 9 ( sangat rendah) dan setelah intervensi menjadi 23 (tinggi) . kenaikan dan penurunan pada anger out dan anger control tidak harus sama , bisa lebih besar pada kenaikan di anger in dan lebih kecil penurunan di anger out maupun sebaliknya. Adanya penurunan pada Anger Out dan adanya peningkatan pada Anger Control menunjukkan bahwa anger management berpengaruh dalam membantu anak dalam mengelola ekspresi emosi marahnya.   The research aims to find out the influence of anger management techniques in managing angry emotions in one grade IX student at SMPI Al Azhar 12 Rawamangun. The research method is Single Subject Research with A-B research design. Data collection uses observation instruments developed through Spielberger's anger expression indicators Anger In, Anger Out, and Anger Control. Data analysis techniques use analysis in conditions and analysis between conditions. The results obtained from this study are in anger in indicators decreased from baseline conditions of 13.7 (very low) and intervention conditions of 13.6 (very low) the same thing occurred in anger out indicator decreased by 30 (very high) baseline and after intervention to 17.4 ( moderate) as in anger control indicator showed improvement, on the baseline obtained an average of 9 ( very low) and after intervention to 23 (high) . increase and decrease in anger out and anger control does not have to be the same, it can be greater on the increase in anger in and smaller decrease in anger out or vice versa. The decrease in Anger Out and the increase in Anger Control shows that anger management has an effect in helping children manage their expressions of angry emotions. . Keywords: Anger, Anger Expression, Anger In, Anger Out, Anger Control, behavior, cognitive, Individual counseling, Anger Management


2021 ◽  
Vol 8 (02) ◽  
pp. 367-373
Author(s):  
Aldjon Dapa ◽  
Tiersa Undap ◽  
Henny Kiriweno

The purpose of this study is to analyze the effectiveness of drill methods in increasing the ability to tie shoelaces to autistic children. The type of research method used in this study is single subject research (SSR), with A-B-A research design. this research was conducted at the SLB Paulus Tomohon. The subjects in this study were autistic students who sat in class X. The results showed that subjects could not follow instructions along baseline A1 in 5 times, baseline B as many as 15 times, and baselin A2 as much as 5 times, Analysis of data at baseline (A1) long conditions 5 sessions with mean level 0, 0% presentation stability. Furthermore, in the intervention stage (B) the condition is 15 sessions long with mean level 6.46 and stability percentage 33%. The baseline stage (A2) with the condition of 5 sessions and mean level 10, the percentage of stability is 100%, with the existing data, it can be concluded that the drill method can improve the ability to tie shoelaces to autistic children in class X at the SLB Paulus Tomohon.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 135
Author(s):  
Abdul Huda ◽  
M Shodiq AM ◽  
Mohammad Efendi ◽  
Imam Safi'i ◽  
Liyennur Rahma Putri T.D.K ◽  
...  

Atas dasar potensi yang masih dimungkinkan untuk dioptimalisasikan pengembangan kapabilitas mahasiswa tunanetra, maka perlu ada upaya inovatif dalam pembelajaran untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada mahasiswa tunanetra lebih aktif. Terutama untuk mengembangkan inisiatif dan kreatifitasnya melalui berbagai aktifitas belajar yang memanfaatkan potensi non-visual yang dimungkinkan, diantaranya lewat implementasi model pembelajaran blended yang berbasis pada optimalisasi indera pendengaran, perabaan, pembau, perasa. Tujuan penelitian ini adalah menguji efektivitas penerapan pembelajaran model blended untuk mahasiswa tunanetra pada kegiatan Diklat Keterampilan Dasar Kepramukaan yang diselenggarakan secara rutin setiap tahun oleh Prodi PLB FIP UM. Untuk mencapai maksud tersebut, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian eksperimen Single Subject Research (SSR). Diperoleh kesimpulan bahwa kadar pembelajaran Keterampilan Dasar Kepramukaan model blended yang dirancang pada peserta didik tunanetra, menunjukkan hasil yang sangat positif untuk meningkatkan kapabilitasnya. Implikasinya, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan para pengambil kebijakan dan para pemangku kepentingan untuk direkomendasikan sebagai opsi inovasi dalam pembelajaran anak tunanetra untuk bidang lainnya.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 78-89
Author(s):  
Sri Adi Widodo ◽  
K Kustantini ◽  
Krida Singgih Kuncoro ◽  
Fiki Alghadari

Setelah mengkonfirmasi kasus positif pada tanggal 2 Maret 2020, pembelajaran dalam jaringan dan pembelajran jarak jauh merupakan salah satu alternatif pembelajaran yang dilakukan di Indonesia. Terlepas dari kekurangan dan kelebihannya, pembelajaran ini merupakan salah satu alternatif agar pembelajaran tetap berlangsung selama masa pandemik COVID-19. Berkaitan dengan kondisi ini, penelitian di bidang pendidikan juga harus beradaptasi dengan beberapa fenomena baru seperti pembelajaran tatap muka terbatas, sehingga peneliti perlu memikirkan desain penelitian yang relevan dengan kondisi pandemi COVID-19. Single subject research atau sering disebut dengan Single Case Experiment Design merupakan salah satu alternatif metode penelitian yang dapat dilakukan selama pandemi COVID-19, dimana salah satu karakteristik penelitian ini adalah fokus pada satu subyek, sehingga tidak perlu menggunakan subyek yang rekatif besar untuk melakaukan eksperimen.


2021 ◽  
pp. 1-9
Author(s):  
Charles Auerbach

Single-subject research has historically had an important position in the areas of research and practice evaluation. With the current trend toward evidence-based practice, the emphasis in this chapter is on the demand for and reliance on this practice-based, evidence-building research design to increase in the future. SSD for R is a software package available to help researchers and practitioners analyze single-subject research data. This chapter describes the historical, current, and future uses of single-subject research and the contributions of these designs to both visual and statistical analysis. A brief review of software packages to handle this type of analysis is included in this chapter. Finally, an overview of the functionality of SSD for R is provided.


2021 ◽  
pp. 143-154
Author(s):  
Charles Auerbach

Meta-analytic techniques can be used to aggregate evaluation results across studies. In the case of single-subject research designs, we could combine findings from evaluations with 5, 10 or 20 clients to determine, on average, how effective an intervention is. This is a more complex and sophisticated way of understanding differences across studies than reporting those changes qualitatively or simply reporting the individual effect sizes for each study. In this chapter, the authors discuss why meta-analysis is important to consider in single-subject research, particularly in the context of building research evidence. They then demonstrate how to do this using SSD for R functions. Building upon effect sizes, introduced in Chapter 4, the authors illustrate the conditions under which it is appropriate to use traditional effect sizes to conduct meta-analyses, how to introduce intervening variables, and how to evaluate statistical output. Additionally, the authors discuss and illustrate the computation and interpretation of a mean Non-Overlap of All Pairs in situations which traditional effect sizes cannot be used.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document