Perilaku Seksual Berisiko pada Pedagang Bawang Merah di Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes
ABSTRAKTingkat migrasi penduduk yang makin tinggi mengakibatkan populasi berisiko tertular infeksi menular seksual juga meningkat. Dari studi pendahuluan yang dilakukan terhadap pedagang bawang merah di wilayah Kec. Wanasari Kab. Brebes terungkap bahwa pengetahuan mengenai perilaku seksual beresiko kurang dan perilaku seksual beresiko tanpa kondom yang tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional, metode pengumpulan data dengan penyebaran kuisioner untuk mencari gambaran perilaku seksual berisiko. Sampel penelitian yaitu pedagang bawang merah di Kec. Wanasari Kab. Brebes yaitu sebesar 120 orang. Sebanyak 86,7% responden berperilaku seksual berisiko IMS. 70,8% responden berumur ≥32 tahun dengan pendidikan rendah sebanyak 57,5% dan belum menikah sebanyak 52,5%. Sebagian besar responden berpengetahuan kurang baik dan 61,7% melakukan kegiatan berisiko untuk mengisi waktu luang. Variabel yang berhubungan terhadap perilaku seksual berisiko IMS adalah umur dan kegiatan pengisi waktu luang. Analisis multivaritat menunjukan factor yang paling berpengaruh adalah umur, kegiatan pengisi waktu luang dan religiusitas. Saran bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes lebih meningkatkan pengetahuan para pedagang bawang dalam hal perilaku seksual berisiko dan memfasilitasi para pedagang untuk mengisi waktu luang dengan hal yang bermanfaat dan terhindar dari perilaku seksual berisiko.Kata Kunci : Pedagang bawang, Infeksi Menular SeksualABSTRACTSEXUAL BEHAVIOR AT RISK OF ONION TRADERS IN WANASARI, BREBES; Along with the times, the population at high risk of sexually transmitted infections increase rapidly. From a preliminary study in the district Wanasari Brebes revealed that their knowledge about sexual behavior said to be low risk and lots of sexual risk behavior without condom. This research is descriptive quantitative analytical with cross-sectional design study, methods for collecting the data by distributing questionnaires to find a picture on the risky sexual behaviors of respondent. The sample in this research is 120 people. 86,7% respondent has risky sexual behavior. 70,8% of respondent is above 32 years old with low education as much as 57,5% and not marriage yet 52,5%. 61,7% of respondent has risky behavior in their leisure time. Variables that significantly relationship against sexual behavior are ages and leisure activity.based on multivariate analisys, variables that strongly connected to sexual behavior is ages, leisure activity, and religiousity. Advice given to Departemen Kesehatan Brebes for further enhance the knowledge of onion traders in terms of risky sexual behavior, include facilitating spare time with things that are more useful to avoid risky sexual behavior.Keyword : Behavior, sexual risk, Brebes