scholarly journals The Effect of Cooperative Learning Intentionally Structuring Model on Self-Disclosure and Self-Awareness in Physical Education Learning at School

2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
Author(s):  
Dendy Stiadi ◽  
Amung Ma'mun ◽  
Tite Juliantine

Physical education is one of the subjects at schools that can make a significant contribution to students’ interpersonal aspect and social. One of the main aspects in developing a change in attitude is self-disclosure and self-awareness. The purpose of this study was to find out how influential the cooperative learning intentionally structuring model on self-disclosure and self-awareness in Physical Education learning at school. The method used in this study was an experimental method with a pretest-posttest control group research design. The sample in this study were 60 students of class 10 (X) from SMK N 12 Bandung divided into 2 groups by using purposive sampling techniques. The instrument used to measure self-disclosure was ESDS (emotional self disclosure scale). Meanwhile, to measure self-awarness, the self awareness scale was used. Data analysis process used SPSS version 21 with Paired Sample T-Test for hypothesis testing. The results of the analysis and calculation of the data revealed that there were significant changes between the cooperative learning intentionally structuring learning model group and the control group. It showed that giving an explanation, or intentionally structuring, to the experimental group during physical education learning could affect the increase in the experimental group far above the control group. AbstrakPendidikan jasmani merupakan salah satu mata pelajaran di sekolah yang dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap siswa antar pribadi dan pembangunan social ). Salah satu yang utama dari pengembangan perubahan sikap yaitu keterbukaan diri dan kesadaran diri. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui seberapa berpengaruh model pembelarajan cooperative learning intentionaly structuring terhadap keterbukaan diri dan kesadaran diri  dalam pembelajaran penjas di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah experiment dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 siswa kelas 10 (X) di SMK N 12 Bandung yang di bagi kedalam 2 kelompok dengan mengunakan tehnik purposive sampling. Instrument yang digunakan menggunakan Instrument emotional self disclosure scale (ESDS) dan Instrument self awareness scale. Analisis data menggunakan SPSS versi 21 dengan pengujian hipotesis mengunakan Paired Sample T-Test. Hasil analisis dan perhitungan data mengungkapkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan antara kedua kelompok model pembelajran cooperative learning intensionaly structuring dan kelompok control, dengan memberi penjelasan atau intentionally structuring kelompok eksperimen saat pembelajaran pendidikan jasmani sehingga mendapat peningkatan jauh di atas kelompok control.

2018 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 11-19
Author(s):  
Putu Karolina

This study aimed to answer whether using chessboard technique in responding to short story develops student’s speaking skill or not. The method used in this study was one of the quasi-experimental designs: pretest-posttest non-equivalent comparison control group design. The population of the study was the eleventh-grade student at SMA N 12Palembang and the sample were taken from the population by using purposive sampling. The data were collected by using two instruments, test and questionnaire. The test wasgiven twice to the experimental and control group, as the pretest and the posttest. Thequestionnaire was distributed to the experimental group after conducting the treatment to get more information related to the problem of the study. To verify the hypothesis, thedata from pretest and posttest on the experimental and control group were analyzed byusing paired sample t-test and independent sample t-test. The result of the study showed that applying chessboard technique in responding to the short story develops student’s speaking skills. Some students (60%) in the experimental group achieve good category compared to only a few students (20%) in control group. 


2021 ◽  
Author(s):  
Andi Asrifan ◽  
Adi Wijayanto

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi bahwa penggunaan media pembelajaran yang tepat dapat memberikan stimulasi perkembangan anak usia dini. Pemilihan dan penggunaan media pembelajaran yang tepat dapat menstimulasi perkembangan anak usia dini di RA Al Khodijah Purworejo Ngunut Tulungagung. Media audio visual memberikan suara dan gambar yang bergerak sehingga dapat menarik minat anak dalam pembelajaran dan mempengaruhi kecerdasan bahasa anak. Sedangkan pembelajaran dengan menggunakan APE akan mempermudah dan memberikan kesempatan pada anak untuk berimajinasi, berfikir kreatif, menciptakan sesuatu yang baru dan menemukan berbagai alternatif dalam pemecahan masalah.Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pendekatan quasi experimental dan desain penelitian non equivalent control group design. Populasi anak usia dini kelompok B di RA Al Khodijah Purworejo Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2019/2020 yang terdiri dari kelompok B1 sejumlah 30 anak dan kelompok B2 sejumlah 30 anak. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling sejumlah 30 anak. Variabel independen media audio visual dan alat peraga edukatif, variabel dependen pengembangan bahasa anak. Data diambil dengan lembar observasi pengembangan bahasa anak, kemudian dianalisis dengan uji paired sample t test dan independent sample t test.Hasil dari penelitian didapatkan: 1) Ada pengaruh media pembelajaran audio visual terhadap hasil pengembangan bahasa anak kelas B di RA Al Khodijah Purworejo Ngunut Tulungagung. Hal tersebut ditunjukkan dari uji paired t test pengembangan bahasa anak antara sebelum dan sesudah pembelajaran media audio visual didapatkan p value 0,000 < 0,05. 2) Ada pengaruh alat peraga edukatif terhadap hasil pengembangan bahasa anak kelas B di RA Al Khodijah Purworejo Ngunut Tulungagung. Hal tersebut ditunjukkan dari uji paired t test pengembangan bahasa anak antara sebelum dan sesudah pembelajaran dengan alat peraga edukatif didapatkan p value 0,000 < 0,05. 3) Ada perbedaan pengaruh media pembelajaran audio visual dan alat peraga edukatif terhadap hasil pengembangan bahasa anak kelas B di RA Al Khodijah Purworejo Ngunut Tulungagung. Hal tersebut ditunjukkan dari uji independen t test pengaruh media pembelajaran audio visual dan alat peraga edukatif terhadap hasil pengembangan bahasa anak didapatkan p value 0,004 < 0,05.


2019 ◽  
Author(s):  
Reinita

This research aims at finding out the effects of the implementation of the‘Numbered Head Together’ model, also known as a Cooperative Learning toward students learning outcomes of the Civics lesson at class V of SDN 15 Padang Sarai. This quasi experiment applied the nonequivalent control group design. The population of this research was all grade V students of SDN 15 Padang Sarai. Class VB was chosen as the experiment class while class VC was the control class by using the purposive sampling technique. Based on the data analysis using the t-test with the significant level of 0.05, it is found that tcount > ttablewith the score of tcount = 2.149 while ttable =1.67. Thus, the H1 hypotesis is accepted.


2019 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 24-30
Author(s):  
Maswarni Warni ◽  
Hayana Hayana

Terapi SEFT dapat digunakan sebagai salah satu tehnik terapi untuk mengatasi masalah emosional dan fisik, yaitu dengan melakukan totok ringan (tapping) pada titik syaraf (meridian tubuh). Spiritual dalam SEFT adalah doa yang diafirmasikan oleh klien pada saat akan dimulai hingga sesi terapi berakhir. Terapi SEFT bersifat universal, artinya untuk semua kalangan tanpa membeda-bedakan latar belakang keyakinan klien. Hipertensi merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan sehingga memerlukan penanganan yang rumit dan sulit. Penyakit hipertensi juga menyebabkan komplikasi yang serius apabila tidak mendapatkan penanganan yang serius.Tujuan  dalam penelitian ini adalah untuk melihat gamabaran  keberhasilan terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipetensi di Desa Pandau Jaya. Penelitian ini menggunakan desain quasi-eksperimental pre dan post control group design dan berjumlah 64 responden  dibagi menjadi dua kelompok,kelompok intervensi 32  responden dan  kelompok kontrol 32 responden. Instrumen penelitian teridiri  dari tensimeter air raksa, manset ukuran dewasa dan stetoskop. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pada penelitian ini digunakan ujistatistik Uji t dependent(paired-sample t test) untuk untuk melihat gambaran  perubahan tekanan darah sistole dan diastole pada penderita hipertensi di kelompok kontrol dan kelompok intervensi kontrol . Hasil Penelitian terdapat perubahan tekanan pada kelompok kontrol   sistole 157 mmHg diastole 96 mmHg dan Kelompok  Intervensi sistole  146  mmHg dan  diastole 87,35 mmHg. Berdasarkan hasil penelitian terdapat perubahan tekanan darah sebelum dan sesudah  di lakukan terapi SEFT, di saran untuk menggunakan terapi SEFT sebagai pengobatan alternatif untuk hipertensi      


Guidance ◽  
2019 ◽  
Vol 16 (02) ◽  
pp. 1-8
Author(s):  
Hijrah Andriani Khatulistiwa ◽  
Thrisia Febrianti ◽  
Salohot Batubara

This study aims to determine the effect of group guidance with mind mapping techniques on the discipline of using gadgets in SMA Angkasa 2 Jakarta. The population in this study were 108 students and a sample of 18 students were determined by simple random sampling. This research is a quantitative study with the method used is Quasi Experiment type Pretest-Posttest Control Group Design. Analysis of the data used is the T-Test with the help of SPSS 22.0 for Windows. The results showed that the discipline of using gadgets in the experimental group increased as evidenced by the paired sample t test with an error level of 5%, then the tcount> ttable (3,390> 2,306) which means that H0 was rejected and Ha was accepted. In the control group differed greatly from the experimental group as evidenced in the paired sample test t test with an error level of 5%, then the tcount> ttable (-0.403 <2,306) which means that H0 was accepted and Ha was rejected.


2019 ◽  
Vol 17 (1) ◽  
Author(s):  
Agus Muslim ◽  
Fitri Arofiati

Latar belakang : Tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang dapat menyerang siapa saja. Jika tidak ditangani secara baik dan benar akan mengakibatkan komplikasi. Salah satu tindakan terapi komplementer untuk tekanan darah tinggi adalah dengan terapi nafas dalam dan terapi spiritualitas. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh latihan terapi nafas dalam dan terapi spiritualitas terhadap tekanan darah sistole dan diastole serta denyut nadi pada pasien hipertensi. Metode : Desain menggunakan quasy experiment pre dan post test with control group design. Penelitian ini dilakukan di Desa Darungan Kecamatan Pare Kabupaten Kediri, dengan sampel 36 responden. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. dan uji homogenitas dan normalitas (levene test dan kolomogorov smirnov) serta analisa bivariate menggunakan paired sample t test dan independent sample t test untuk uji beda mean dua kelompok. Hasil : Terdapat penurunan nilai rerata mean tekanan darah systole, diastole, dan denyut nadi secara signifikan pada kelompok pemberian terapi nafas dalam dan spiritual dengan p Value < 0.05, kecuali pada kelompok kontrol; bahwa perubahan systole dan dan denyut nadi tidak ada perubahan secara signifikan, sedangkan mean diastole terjadi perubahan secara signifikan. Hasil uji indpendent t-test didapatkan data bahwa perubahan penurunan mean systole, diastole dan denyut nadi antara kelompok intervensi dengan kelompok kontrol secara signifikan berbeda. Kesimpulan : Latihan terapi nafas dalam dan terapi spiritualitas berpengaruh secara signifikan terhadap tekanan darah sistole dan diastole serta denyut nadi pada pasien hipertensi.


Author(s):  
Nuryadi Nuryadi ◽  
Nanang Khuzaini

Cooperative learning is the type of Team's Games Tournament (TGT) which is a learning model in which there are stages such as games which can make the students communicate mathematically, more creative, have a positive attitude towards mathematics, and appropriate in solving mathematical problems. But in fact, communication skills and problem solving that should be owned by the students as a result of the learning process of mathematics meet the minimum completeness criteria (KKM). This study aims to describe the effectiveness of Cooperative learning of TGT type at mathematics learning in terms of communication skills and problem solving in class VIII SMP N 1 Seyegan the school year 2016/2017.  This research is a quasi ekspreriment research with pre-posttest nonequivalent control group design. This study uses two groups: the experimental group and the control group. The population study includes all students of class VIII which consists of four classes. From the existing population, it is drawn randomly two classes, namely VIII A and VIII C as samples. Mathematics Learning in class VIII A (experimental group) uses TGT type Cooperative learning and mathematics learning in class VIII C (control group) uses direct instruction. The instrument of this study is testing the communication and problem solving capability. To test the effectiveness of the study, it is used the analysis of one sample t-test. Whereas the T2 test hotteling is foolowed by univariate t-test which is used to determine more effective model. The result of research indicates that: (1) Cooperative learning of TGT-type and direct instruction in mathematics is effective in terms of communication skills and problem-solving; and (2) Cooperative learning of TGT type is more effective than direct instruction type in term of communication skill in class VIII SMPN 1 Seyegan. Keywords: TGT, mathematical communication, problem solving


2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 10-15
Author(s):  
Dhimas Dwi Prasetyo ◽  
Bertika Kusuma

The research objective was to see the increase in the ability to shoot targets at basketball extracurricular activities at SMP Negeri 1 Welahan. The research method used is quantitative research methods with a type of quasi-experimental research method. The study population was the female basketball extracurricular members at SMP Negeri 1 Wagian using a purposive sampling sample of 20 extracurricular participants. This type of research with a quantitative approach using the pretest posttest control group design. The data analysis method used difference test with paired sample-t-test with a significant level of 5%. Calculation of data obtained from 10 class VIII students of SMP Negeri 1 Welahan (experimental class) and 10 students of class VIII at SMP Negeri 1 Welahan (control class), it is known that the Kolmogorov –smimov normality test of the pretest experimental class sig 0.263, posttest experimental class sig. 0.177, pre-test control class sig. 0.410, posttest control class sig. 0.421. The homogeneity test of the students' training results obtained sig. 0.809. Based on the output pair 1 of the experimental class, the sig value is obtained. (2-tailed) 0.000, and the output pair 2 control class sig value. (2-tailed) 0.619. The conclusion of this research is to increase the results of shooting through the application of the target game model. The increase in the experimental class was 28.8%. 2.4% increase in Control Class. So, the use of target practice can improve the ability to shoot free throws and it is hoped that the trainer can provide target practice to improve the shooting relationship. Keywords: Targets, Shooting Free Throw, Basketball Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan shooting free throw melalui target sasaran pada ekstrakurikuler bola basket di SMP Negeri 1 Welahan. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kuantitatif dengan jenis metode penelitian quasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah peserta ekstrakurikuler bola basket putri di SMP Negeri 1 Welahan menggunakan sampel purposive sampling sebanyak 20 peserta ekstrakurikuler. Jenis penelitian dengan pendekatan kuantitatif menggunakan desain Pretest posttest control group design. Metode analisis   data menggunakan uji perbedaan dengan paired sample-t-test dengan taraf signifikan5%. Penghitungan data diperoleh dari 10 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Welahan (kelas eksperimen) dan 10 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Welahan (kelas kontrol) diketahui tes normalitas kolmogorov –smimovnilai pretest kelas eksperimen sig. 0,263, posttest kelas eksperimen sig. 0,177, pretest kelas kontrol sig. 0,410, posttest kelas kontrol sig. 0,421. Uji homogenitas hasil latihan siswa diperoleh sig. 0,809. Berdasarkan output pair1 kelas eksperimen diperoleh nilai sig. (2-tailed) 0,000, dan output pair 2 kelas kontrol diperoleh nilai sig.(2-tailed) 0,619. Simpulan penelitian ini adalah adanya peningkatan hasil shooting free throw melalui penerapan model permainan target sasaran. Kenaikan kelas eksperimen sebesar 28,8%. Kenaikan Kelas Kontrol sebesar 2,4%. Jadi,penggunaan latihan target sasaran dapat meningkatkan kemampuan shooting free throw dan diharapkan pelatih dapat memberikan latihan target sasaran untuk meningkatkan akurasi shooting. Kata kunci: Target sasaran, Shooting Free Throw, Bola Basket


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 137-151
Author(s):  
Teguh Akbar Budiana ◽  
Dini Marlina

Stunting merupakan keadaan kekurangan gizi kronis pada masa pertumbuhan dan perkembangan sejak awal kehidupan, sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kurma merupakan salah satu buah dengan kandungan gizi lengkap yang dapat diberikan untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi. Tujuan: Mengetahui efektivitas Healthy Dates (sari kurma) sebagai suplemen koreksi pertumbuhan balita Stunting di Kota Cimahi. Penelitian ini merupakan penelitian Kuasi eksperimen dengan desain  random sampling  pretest dan post test control group design. Total sampel sebanyak 40 balita stunting usia 24-59 bulan perbandingan 1:1 (20 Healthy Dates : 20 Multivitamin) dengan menggunakan purposive sampling, diberi 5 ml setiap hari selama 3 bulan. Pendapatan dan pendidikan orang tua diambil menggunakan kuesioner,tinggi badan menggunakan microtoise, umur menggunakan bulan penuh, asupan zat gizi menggunakan recall 1x24 jam sebanyak 4 kali. Analisis menggunakan independent samples test, paired sample t-test, wilcoxon signed ranks test. Pendapatan keluarga 75% ≤UMK, 42.5% pendidikan ibu SMP, 37.5% pendidikan ayah SMA. Pada kelompok Healthy Dates rata-rata persentase asupan energy 54.12%, protein 91.16%, zink 56.09%, kalsium 69.55%. sedangkan kelompok multivitamin rata-rata persentase asupan energy 51.10%, protein 91.32%, zink 56.99%, kalsium 77.10%. Rerata Z-Score kelompok Healthy Dates sebelum perlakuan -2.62SD menjadi -2.30SD (p=0.001), rerata Z-Score kelompok multivitamin sebelum perlakuan sebesar -2.46SD menjadi -2.15SD (p=0.002). Rerata Z-Score akhir pada kelompok Healthy Dates 0.32±0.17, kelompok multivitamin 0.25±0.26 (p=0.147). Pada kelompok Healthy Dates terdapat koreksi tinggi badan lebih besar dibanding multivitamin.


SAINTIFIK ◽  
2019 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 135-139
Author(s):  
Zaid Zainal ◽  
Andi Jasriani ◽  
Hasnah Hasnah

Penelitian ini menelaah tentang uji coba media film kartun matematika pada mata pelajaran matematika siswa SD Negeri 187 Pinrang. untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh penggunaan media film kartun matematika terhadap hasil belajar matematika siswa SD Negeri 187 Pinrang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen dan menggunakan desain Quasy Experimental dalam bentuk Pretest-Posttest Non Equivalent Control Group Design. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel yaitu 70 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dalam bentuk pilihan ganda dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik statistik deskriptif dan statistik  inferensial. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji Paired Sample T-Test diperoleh signifikansi  0,00  (0,00  <   0,05) dan hasil analisis dari uji t diperoleh nilai  - thitung    <  - ttabel (-22.321 < -2.032) menunjukkan bahwa H0 ditolak yang artinya terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar matematika siswa SD Negeri 187 Pinrang antara sebelum dan sesudah penggunaan media film kartun matematika. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media film kartun matematika berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa SD Negeri 187 Pinrang.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document