scholarly journals Efektifitas Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) dan Discovery Learning Berbantu LKS terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Lingkaran Kelas Viii SMP N 2 Donorojo

2019 ◽  
Vol 1 (5) ◽  
pp. 148-156
Author(s):  
Anita Setia Dewi ◽  
Sunandar Sunandar ◽  
Dhian Endahwuri

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan saintific pada model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learning. Penelitian ini dilatarbelakangi karena proses pembelajaran matematika, guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional yang cenderung monoton, untuk itu model pembelajaranNumbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS sangat diperlukan. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS terhadap hasil belajar siswa. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswa SMP N 2 Donorojo Jepara. Sampel penelitian ini kelas VIII A, VIII B dan VIII C. Desain penelitian menggunakan quasi experimental design. Alat pengumpulan data berupa tes esai. Berdasarkan hasil uji anava satu arah didapatkan Fobs > Ftabel. Kemudian pada komparasi rerata antar baris digunakan Uji Scheefe’didapatkan F1-3> Ftabel, F2-3> Ftabel, dan F1-2> Ftabel. Pada kelas VIII A yang menggunakan pembelajaran  Numbered Head Togethersebanyak 19 siswa tuntas secara individual dengan presentase 86,36% tuntas secara klasikal. Pada kelas kelas VIII B yang menggunakan pembelajaran  Discovery Learningsebanyak 20 siswa tuntas secara individual dengan presentase 90,91% tuntas secara klasikal. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa (1) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS, model Discovery Learning berbantu LKS, dan pembelajaran konvensional. (2) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Numbered Head Together berbantu LKS lebih efektif dari pada  pembelajaran konvensional. (3) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS lebih efektif dari pada  pembelajaran konvensional. (4) Tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS dan model Numbered Head Together berbantu LKS. (5) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Numbered Head Together berbantu LKS mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. (6) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning berbantu LKS mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. (7) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional tidak mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. Dengan demikian model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS dapat diterapkan dalam pembelajaran karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 34-40
Author(s):  
Yulita Dwi Aryani ◽  
Wasitohadi Wasitohadi

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penerapan model discovery learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SD. Metode penelitian ini menggunakan eksperimental-semu (Quasi Experimental Design) dengan Pre-test Post-test Non-equivalent Control Group Design dan menggunakan teknik  pengambilan sampel purpose sampling. Penelitian ini menggunakan analisis data Uji-t. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD dengan menggunakan model discovery learning. 


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 73
Author(s):  
I Gst. A. Km. Trianawati ◽  
I Kt. Ardana ◽  
I. B. Gd. Surya Abadi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning berbantuan media animasi terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini ialah eksperimen semu (quasi-experimental design) menggunakan desain Non-equvalen Control Group Design. Populasi penelitian meliputi seluruh siswa kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019 sebanyak 8 kelas berjumlah 246 siswa. Sampel ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling pada kelompok kelas. Sehingga diperoleh kelas IV SDN 1 Mambal sebagai kelas eksperimen dan kelas IV SDN 3 Mekar Bhuana sebagai kelas kontrol. Hasil perhitungan data gain skor ternormalisasi kompetensi pengetahuan IPA menunjukkan rata-rata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari rata- rata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas kontrol  eksperimen = 0,55 >  kontrol = 0,29). Pengujian hipotesis dianalisis menggunakan uji- t dengan rumus polled varians. Kriteria pengujian pada taraf signifikansi 5% dan dk = 68. Diperoleh harga 5,445 thitung > ttabel 2,000. Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model discovery learning berbantuan media animasi dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional di kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019


2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Nike Prasasty ◽  
Siwi Utaminingtyas

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model Discovery Learning terhadap  hasil belajar Matematika pada materi bangun datar siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Quasi Experimental Design jenis Noneequivalent Control Group Design. Penelitian ini merupakan penelitian populasi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Analisis data dengan uji releted sample t-test dan uji regresi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ada perbedaan dan pengaruh penggunaan model Discovery Learning terhadap  hasil belajar Matematika pada materi bangun datar siswa Sekolah Dasar. Hal ini ditandai dengan perhitungan rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen sebesar 74,22 lebih tinggi dari rata-rata hasil belajar kelompok kontrol yaitu sebesar 26,63. Berdasarkan analisis t-test dapat diketahui bahwa nilai t 8,893 > 2,052 dan nilai Sig. 0,000 < 0,025 sedangkan pada uji regresi dapat diketahui bahwa nilai 2,060 > 2,052 dan nilai Sig. 0,953 > 0,05.


Author(s):  
Rini Kartini Saputri ◽  
Abdoel Gafar ◽  
Firman Tara

This research is intended to identify the students ability in converting report text to a poetry that was taught by using discovery learning. This research is quantitative with quasi experimental design. The population of this research is students of class X MIPA SMA Negeri 10 Kota Jambi. In collecting sample, random sampling is used, in which class X MIPA1 is experiment class and class X MIPA 2 is a control class. The technique of collecting the data is test. The data is analyzed by using pretest analysis, normality test, homogeneity test, and hypothesis test. The result of the research shows that the mean score of experiment class is 75,00 and the mean score of control class is 71,80. The hypothesis test is calculated by using SPSS 20. T-test of two samples is gained with t-count 0,049 < 0,05 in which Ho is rejected and Ha is accepted. Based on the result of the analysis, it can be concluded that students ability in converting report text into poetry can be taught by using discovery learning compared with those students who tried to convert the report text into poetry with direct learning model.Key Words: report text, poetry, discovery learning


2016 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 149
Author(s):  
Maria Ulfah

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan keefektifan pembelajaran penemuan terbimbing, pembelajaran dengan budaya lokal, dan pembelajaran konvensional dalam pembelajaran matematika ditinjau dari prestasi dan motivasi belajar; (2) mendeskripsikan ada tidaknya perbedaan keefektifan ketiga metode pembelajaran tersebut; (3) mendeskripsikan pembelajaran mana yang lebih efektif diantara pembelajaran penemuan terbimbing dan pembelajaran dengan budaya lokal dalam pembelajaran matematika ditinjau dari prestasi dan motivasi belajar. Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan rancangan non equivalent group design menggunakan dua kelompok eksperimen. Populasi penelitian semua siswa kelas X SMK Negeri 4 dan SMK Negeri 6 Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran penemuan terbimbing, pembelajaran menggunakan budaya lokal, serta pembelajaran konvensional tidak efektif ditinjau dari prestasi dan motivasi belajar; (2) terdapat perbedaan keefektifan yang signifikan antara pembelajaran penemuan terbimbing, pembelajaran dengan budaya lokal, dan pembelajaran konvensional dalam pembelajaran matematika ditinjau dari prestasi dan motivasi belajar; (3) pembelajaran menggunakan budaya lokal lebih efektif daripada pembelajaran penemuan terbimbing ditinjau dari prestasi dan motivasi belajar.Kata Kunci: pembelajaran penemuan terbimbing, budaya local, prestasi dan motivasi belajar. The effectivnees of the guided discovery learning with local culture in tearm of students achievement and motivation AbstractThis study aimed to: (1) describe the effectiveness of guided discovery learning, local cultural learning, and conventional learning in terms of students’ achievement and motivation; (2) describe wether there was difference of effectiveness among the three methods; and (3) describe learning method which was more effective between guided discovery learning and local cultural learning in terms of students’ achievement and motivation. This study was a quasi-experimental design with non-equivalent group design using two experimental groups. The study population  were all grade X students of SMKN 4 and SMKN 6 Yogyakarta. Instruments used were in the form of achievement tests and questionnaires. The results show that: (1) guided discovery learning, local cultural learning, and conventional learning were not effective in terms of students’ achievement and motivation;( 2) there were differences significantly in the effectiveness between guided discovery learning, local cultural learning, and conventional learning; and (3) local cultural learning was more effective than guided discovery learning in terms of students’ achievement and motivation.Keywords: guided discovery learning, local cultural learning, achievement, learning motivation.


Author(s):  
Firosalia Kristin ◽  
Dwi Rahayu

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model discovery learning terhadap hasil belajar IPS kelas 4 SD Negeri Koripan 01. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Experimental Design). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Koripan 01 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas 4 SD Negeri Koripan 04 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes untuk mengukur hasil belajar IPS. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, disimpulkan bahwa penggunaan model discovery learning berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas 4 SD Negeri Koripan 01. Hal ini ditunjukkan dengan hasil t hitung pada independent sample t test yang telah dilakukan setelah treatment diperoleh signifikasi 0,000 lebih kecil dari 0,05 (0,000&lt;0,05), karena signifikansi 2-tailed pada independent sample t test lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan H1 diterima.<br /><strong></strong></p>


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 1-8
Author(s):  
Sheila Amalia ◽  
Riska Imanda ◽  
Fakhrah Fakhrah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbandingan model pembelajaran Discovery Learning dan Numbered Heads Together melalui media Word Square terhadap hasil belajar kognitif peserta didik pada sub materi stoikiometri di SMA Negeri 1 Dewantara. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experimental design berbentuk nonequivalent control group design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, sampel pada penelitian ini adalah kelas X IPA 2 sebagai kelas eksperimen yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning dan kelas X IPA 1 sebagai kelas kontrol yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together. Data bersumber dari hasil observasi, wawancara, dan soal tes berbentuk pilihan berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata pretes kelas eksperimen = 4,56 dan kelas kontrol = 4,41 sedangkan pada postes kelas eksperimen = 16,29 dan  kelas kontrol = 14,88. Uji hipotesis melalui Independent sample t-test pada SPSS versi PASW 18 menunjukkan sig. (2-tailed) 0,22. Sesuai dengan kaidah keputusan menggunakan uji Levene sig. < 0,05 maka H0 ditolak Ha diterima.    


2019 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
pp. 55
Author(s):  
Soesilowaty Halim ◽  
Didimus Tanah Boleng ◽  
PM Labulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran discovery learning dan number head together terhadap aktivitas, motivasi dan hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experimental design). Adapun desain yang digunakan pada penelitian ini adalah pretest-posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIPA Tahun Pelajaran 2017/2018 di SMA Negeri 3 Samarinda yang berjumlah 286 siswa, dengan sampel yang terdiri dari 3 kelas yakni X MIPA 1 sebagai kelas eksperimen 1 (dengan model discovery learning DL), kelas X MIPA 2 sebagai kelas eksperimen 2 (dengan model number head together NHT) dan kelas X MIPA 3 sebagai kelas control (dengan model konvensional). Instrument dalam penelitian ini berupa lembar observasi, angket dan soal pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada pengaruh model pembelajaran DL terhadap Aktivitas Belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Pengaruh Model DL bersifat positif terhadap tingginya aktivitas belajar siswa. (2) Ada pengaruh model Pembelajaran NHT terhadap aktivitas belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Model NHT berpengaruh positif terhadap aktivtas belajar siswa. (3) Ada pengaruh model pembelajaran DL terhadap Motivasi Belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Pengaruh Model DL bersifat positif terhadap tingginya motivasi belajar siswa. (4) Ada pengaruh model Pembelajaran NHT terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Model NHT berpengaruh positif terhadap motivasi belajar siswa. (5) Ada pengaruh model pembelajaran DL terhadap Hasil Belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Pengaruh Model DL bersifat positif terhadap nilai hasil belajar siswa. (6) Ada pengaruh model Pembelajaran NHT terhadap hasil belajar siswa kelas X SMAN 3 Samarinda. Model NHT berpengaruh positif terhadap nilai hasil belajar siswa.


Crisis ◽  
2016 ◽  
Vol 37 (6) ◽  
pp. 415-426 ◽  
Author(s):  
Yik-Wa Law ◽  
Paul S. F. Yip ◽  
Carmen C. S. Lai ◽  
Chi Leung Kwok ◽  
Paul W. C. Wong ◽  
...  

Abstract. Background: Studies have shown that postdischarge care for self-harm patients is effective in reducing repeated suicidal behaviors. Little is known about whether volunteer support can help reduce self-harm repetition and improve psychosocial well-being. Aim: This study investigated the efficacy of volunteer support in preventing repetition of self-harm. Method: This study used a quasi-experimental design by assigning self-harm patients admitted to the emergency departments to an intervention group with volunteer support and treatment as usual (TAU) for 9 months and to a control group of TAU. Outcome measures include repetition of self-harm, suicidal ideation, hopelessness, and level of depressive and anxiety symptoms. Results: A total of 74 cases were recruited (38 participants; 36 controls). There were no significant differences in age, gender, and clinical condition between the two groups at the baseline. The intervention group showed significant improvements in hopelessness and depressive symptoms. However, the number of cases of suicide ideation and of repetition of self-harm episodes was similar for both groups at the postintervention period. Conclusion: Postdischarge care provided by volunteers showed significant improvement in hopelessness and depression. Volunteers have been commonly involved in suicide prevention services. Further research using rigorous methods is recommended for improving service quality in the long term.


1980 ◽  
Vol 25 (10) ◽  
pp. 772-775 ◽  
Author(s):  
GENE V. GLASS ◽  
J. WILLIAM ASHER

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document