HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SUPERVISI DENGAN PENERAPAN PENGURANGAN RISIKO PASIEN JATUH
Keselamatan pasien merupakan sistem yang dibentuk oleh rumah sakit untuk mencegah dan mengurangi kesalahan dalam perawatan pasien. Salah satu standar dari sasaran keselamatan pasien adalah pengurangan risiko pasien jatuh. Tingkat pengetahuan dan supervisi sangat berperan penting dalam pelaksanaan keselamatan pasien. Penelitian bertujuan untuk mengetahui berhubungan pengetahuan perawat dan supervisi dengan penerapan sasaran keselamatan pasien (pengurangan risiko pasien jatuh) di Instalasi Rawat Inap C Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel ada 43 perawat dengan teknik total sampling. Hasil uji univariat didapat kan hasil sebanyak 24 perawat (55,8 %) memiliki tingkat pengetahuan cukup, 28 perawat (65,1%) dengan supervisi cukup, dan 34 (79,1%) menyatakan penerapan pengurangan resiko pasien jatuh dalam kategori baik. Data diolah dan dianalisa menggunakan uji chi-square dimana terdapat hubungan yang bermakna anatara pengetahuan (p=0,002) dan supervisi (p=0,001) dengan penerapan pengurangan risiko pasien jatuh, diharapkan kepada perawat untuk meningkatkan pengetahuan dalam penerapan sasaran keselamatan pasien khusunya pengurangan risiko pasien jatuh, dan kepada rumah sakit agar meningkatkan sosialisasi dan supervisi kepada seluruh perawat agar penerapan sasaran keselamatan pasien dapat lebih baik.