Kinerja Keuangan Entitas Multifinance: Determinasi Non Performing Loan dan Capital Adequacy Ratio Terhadap Profitabilitas
Pada perusahaan pembiayaan, profit merupakan hal mutlak untuk diperoleh agar dapat mempertahankan kontinuitas operasional perusahaan. Oleh karena itu, tujuan utama perusahaan yaitu meningkatkan profitabilitas agar dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal. Dalam menjalankan usaha dan aktivitasnya, perusahaan tidak lepas dari masalah kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) dan permodalan atau Capital Adequacy Ratio (CAR) yang mempengaruhi profitabilitas, artinya perusahaan harus mampu meningkatkan profitabilitas, menekan NPL dan menerapkan kriteria CAR. Tinggi rendahnya rasio NPL dan CAR mempunyai impak terhadap besar kecilnya profitabilitas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian ex post facto dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data keuangan tentang kredit bermasalah dengan total kredit, modal dengan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) dan profitabilitas atau Return On Assets (ROA) dengan membandingkan laba setelah pajak dengan total aset pada laporan keuangan 2012-2019. Teknik pengujian menggunakan uji statistik. Hasil penelitian yang didapatkan menyatakan bahwa NPL dan CAR berpengaruh secara simultan terhadap tingkat profitabilitas pada PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk.