Upaya Meningkatkan Etos Kerja Jemaat melalui Pengajaran Hakikat Kerja Menurut Kolose 3:22-24
The Bible teaches about the nature of work as an activity that is meaningful for humans and others. That is why Christian workers must have a biblical work ethic in the world of work. This research uses a quantitative approach with a survey method. The research objective was to determine the level of understanding of the GPdI Wlingi congregation in Blitar regarding the nature of work according to Colossians 3:22-24 and the work ethic. This study found the magnitude of the influence of teaching about the nature of work according to Colossians 3: 22-24 on work variables among the GPdI Wlingi congregation, Blitar was 18.5%, while other causes explained the remaining 81.5% outside of this research model. It means that teaching about the nature of work, according to Colossians 3:22-24, must be taught and implemented by the church to improve its congregation's work ethic.AbstrakAlkitab memberikan pengajaran tentang hakikat kerja sebagai suatu aktivitas yang sangat bermakna bagi manusia dan sesamanya. Itulah sebabnya, pekerja Kristen harus memiliki etos kerja yang alkitabiah di tengah dunia kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Tujuan penelitian hendak mengetahui seberapa besar tingkat pemahaman jemaat GPdI Wlingi, Blitar, mengenai hakikat kerja menurut Kolose 3:22-24, dan terhadap etos kerja. Penelitian ini menemukan besarnya pengaruh ajaran tentang hakikat kerja menurut Kolose 3:22-24 terhadap variabel kerja di kalangan jemaat GPdI Wlingi, Blitar adalah 18,5%, sedangkan sisanya sebesar 81,5% dijelaskan oleh sebab-sebab lain di luar model penelitian ini. Ini berarti pengajaran tentang hakikat kerja menurut Kolose 3:22-24 harus diajarkan dan diimplementasikan oleh gereja untuk meningkatkan etos kerja jemaatnya.