Abstract:The Consumption of fruit and vegetables by the community is inseparable fromthe waste generated. Conventionally, fruit and vegetable waste is thrown away, or forpeople who have livestock or livestock, the waste is used for feed. This is of course veryunfortunate, given the fact that optimal fruits and vegetables can be utilized. Utilizationof organic waste as animal feed ingredients as conventional compost material. If organicwaste is made into compost, the benefits are only given to plants. It is different if organicwaste is made into animal feed, which is beneficial for livestock, and from livestockobtained from livestock manure which can be made compost. However, organic wasteused for animal feed, easy to rot and voluminous (large) processing techniques areneeded to improve the future of storage, facilitate storage, and to enhance the antinutritionaleffects that usually contain alkaloids.Keywords: Waste, Fruit vegetable, Processing techniqueAbstrak:Konsumsi buah dan sayur oleh masyarakat tidak lepas dari adaya limbah yangdihasilkan. Secara konvensional, limbah buah dan sayur dibuang begitu saja, atau bagimasyarakat yang memiliki hewan ternak atau peliharaan, limbah tersebut dijadikanpakan. Hal ini tentu saja sangat disayangkan, mengingat sebenarnya limbah buah dansayur tersebut masih dapat dimanfaatkan secara optimal. Pemanfaatan limbah organiksebagai bahan pakan ternak ataupun sebagai kompos secara konvensional dinilaimemiliki kelemahan. Jika limbah organik dijadikan kompos, manfaatnya hanya diberikankepada tanaman. Berbeda jika limbah organik dijadikan pakan ternak, yang bermanfaatbagi ternak, dan dari ternak diperoleh kotoran ternak yang dapat dijadikan kompos.Namun, limbah organik yang dijadikan pakan ternak secara langsung, bersifat mudahmembusuk dan voluminus (bulky) sehingga diperlukan inovasi teknik pengolahan limbahuntuk memperpanjang masa simpannya, mempermudah penyimpanan, dan mengurangiefek anti nutrisi yang biasanya berupa suatu alkaloid.Kata Kunci : Limbah, Buah sayur, Teknik pengolahan