scholarly journals PENGARUH PENKES MENGGUNAKAN METODE CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PRIMIGRAVIDA

2021 ◽  
Vol 11 (22) ◽  
pp. 110-118
Author(s):  
Admin ◽  
Yuli Suryanti

Pendidikan kesehatan merupakan cara penyampaian informasi kesehatan yang mudah diterima oleh ibu hamil dengan berbagai media yang digunakan. Masalah emosional yang terjadi pada kehamilan trimester III adalah perasaan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan metode cemarah dan leaflet terhadap tingkat kecemasan ibu hamil trimester III. Penelitian Quasi Experiment dengan pre-test dan post-test group sebanyak 48 responden dengan teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengukur skala kecemasan Taylor Manifest Anxiety  Scale (TMAS). Analisis data menggunakan Paired T test dan Independen T test. Hasil penelitian di dapatkan ada perbedaan tingkat kecemasan ibu hamil trimester III sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan menggunakan metode ceramah dan leaflet dengan nilai p =0,000. Pendidikan kesehatan yang diberikan pada ibu hamil saat melakukan pelayanan antenatal terbukti mampu meningkatkan pengetahuan ibu hamil terhadap kehamilannya. Leaflet sangat efektif untuk menyampaikan pesan singkat dan padat media ini juga mudah dibawa dan disebarluaskan karena ukurannya lebih ringkas dan jumlah yang dibawa lebih banyak dari pada poster.

2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
Author(s):  
Tatiana Siregar ◽  
Nelly Febriani

Latar belakang: Kondisi sasaran pencapaian Indonesia Sehat 2015 dari program MDG’s yang belum tercapai, sehingga dilanjutkan dengan program SDGs menjadikan Indonesia harus banyak berperan dalam semua kegiatan khsusnya di bidang kesehatan. Proses pencapaian cakupan program kesehatan sangat dipengaruhi oleh Health education yang dilakukan petugas kesehatan kepada warga, kesehatan masyarakat. Tujuan: Penelitain ini bertujuan untuk mengetahui perubahan perilaku hidup bersih sehat yang  dilaksanakan warga setelah diberikan intervesi health education.  Metode: Metode penelitian dilaksanakan secara quasi experiment pre dan post test.  Teknik mengambil sampel secara purposive Sampling pada 30 reponden kelompook intervensi dan 26 responden kelompok kontrol. Analisa data dilakukan secara paired t test. Hasil: Hasil di dapat ada perbedaan yang bermakna antara pengetahuan dan perubahan perilaku hidup bersih sehat repsonden sebelum dan sesudah diberi penyuluhan p value = 0,000. Saran: Diharapkan pemerintah setempat menggerakkan petugas kesehatan bersama-sama dengan warga melakukan perilaku hidup bersih sehat dalam kehidupan sehari-hari dengan memfasilitasi  sarana penunjang untuk menjalankan perilaku hidup bersih sehat, dengan maksimal pada warga. Kata kunci: Health eduation,  Perilaku Hidup Bersih Sehat


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 12
Author(s):  
Aola Isnadiya ◽  
Felicia Risca Ryandini ◽  
Taufiq Priyo Utomo

Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah gangguan fungsi jantung akibat otot jantung kekurangan darah karena adanya penyempitan pembuluh darah koroner. Salah  satu tindakan invasif yang biasa dilakukan untuk menangani PJK adalah Percutaneous Coronary Intervention (PCI). Masalah yang sering muncul pada pasien pre PCI adalah kecemasan. Kecemasan tersebut harus ditangani, karena dapat mengganggu kondisi hemodinamik pasien menjadi tidak stabil. Salah satu upaya untuk mengatasai kecemasan adalah Emotional Freedom Technique (EFT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh EFT terhadap kecemasan pasien yang akan menjalani PCI di SMC RS Telogorejo. Rancangan penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan pendekatan one group pre-post test with control group. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 24 responden yang terbagi menjadi 2 kelompok, sehingga 12 responden menjadi kelompok intervensi dan 12 responden menjadi kelompok  kontrol dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah Paired T-Test untuk membandingkan nilai pre test dan post test pada masing-masing kelompok dan Independent T-Test digunakan untuk membandingkan selisih kecemasan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian EFT memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani PCI dengan selisih skor 2.833 dan p-value ≤0.05 (0.0001). Rekomendasi penelitian ini adalah supaya EFT dapat menjadi salah satu intervensi tambahan untuk mengatasi kecemasan pasien pre PCI.


2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 18
Author(s):  
Khayatun Nukha ◽  
Neneng Aria Nengsih ◽  
Nanang Saprudin

Gelisah, nyeri, jenuh dan susah tidur merupakan fenomena yang biasa terjadi ketika anak menjalani hospitalisasi. Gangguan tidur jika tidak diatasi dengan baik akan berdampak buruk terhadap status kesehatan serta tumbuh kembang anak dimasa yang akan datang. Adjuvant dari pemberian aromaterapi lavender dan terapi musik pop anak penting diberikan untuk memperbaiki kualitas tidur anak. Mengetahui perbedaan efektivitas aromaterapi lavender dengan terapi musik pop anak terhadap kualitas tidur anak yang menjalani hospitalisasi di Rumah sakit Ciremai Cirebon. Menggunakan quasi experiment, dengan rancangan Static Group Comparison, Pre-test and Post-test Group. Populasi penelitiannya adalah anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling terhadap 30 responden. Instrumen yang digunakan minyak esensial aromaterapi lavender, diffuser, Mp3 player, headphone, stopwatch, dan kuesioner kualitas tidur. Analisis statistik univariat dengan distribusi frekuensi sedangkan bivariat menggunakan uji wilcoxon Signed Test dan independent sample t test. Terdapat perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi antara kedua kelompok dan nilai rerata pada kelompok aromaterapi lavender sebelum dilakukan intervensi 5,40 dan sesudah 12,60. Sedangkan kelompok terapi musik pop anak sebelum diberikan intervensi 5,27 dan sesudah 13,00. Hasil uji Wilcoxon Signed Test kualitas tidur pada aromaterapi lavender dan musik pop anak masing-masing didapatkan nilai p value = 0,001<0,05. Sedangkan hasil uji independent sample t test diperoleh p value 0,606>0,05, artinya tidak terdapat perbedaan efektifitas antara kedua kelompok intervensi tersebut. Tindakan pemberian aromaterapi lavender dengan terapi musik pop anak sama-sama efektif dalam meningkatkan kualitas tidur anak. Perlu adanya SOP rumah sakit khususnya di ruang anak mengenai prosedur manajemen pemenuhan istirahat pada anak saat menjalani hospitalisasi sebagai adjuvant dari atraumatic care yang di pasang dan disosialisasikan kepada perawat anak.


2018 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 61
Author(s):  
Titik Wijayanti ◽  
Atik Setiyaningsih

ABSTRAKTingginya Angka Kematian Ibu (AKI) di Boyolali terlihat dari data tahun 2014 sebesar 93,05/100.000 kelahiran hidup.  Penyebab kasus kematian di Boyolali tersebut karena ekalmsi, perdarahan, infeksi dan lain-lain. (Dinkes Kab. Boyolali, 2014). Kematian ibu dapat dicegah apabila dapat dilaksanakan penanganan secara cepat dan tepat. Penanganan cepat dapat dilakukan apabila penyakit dapat dideteksi secara dini. Pengetahuan tentang deteksi dini dapat diperoleh melalui kelas ibu hamil di tingkat desa yang merupakan program dari pemerintah yang dicanangkan sejak tahun 2009. Salah satu media yang digunakan pada saat kelas ibu hamil adalah buku KIA. Di dalam buku KIA terdapat berbagai informasi tentang kesehatan ibu dan anak termasuk deteksi dini komplikasi/ penyulit. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan rancangan One group pretest-posttest,  dimana kelompok ibu hamil diberikan pre test terlebih dahulu, kemudian diberikan perlakukan kelas ibu hamil 4x pertemuan dan diakhiri dengan post test. Populasi sejumlah 31 orang ibu hamil dengan responden 30 ibu hamil, diambil dengan tehnik purposive sampling. Penelitian dilakukan di desa Kragilan, Mojosongo, Boyolali.  Analisis data  menggunakan paired t test. Hasil penelitian menunjukan pada saat pre test, responden yang memiliki pengetahuan tentang Buku KIA pada kategori baik (76% - 100%) sebanyak 3 responden (10%), dan pada saat post test, pengetahuan responden tentang buku KIA pada kategori baik mengalami peningkatan menjadi 20 responden (66,7%). Hasil analisis data menunjukkan nilai ρ-value (0,00) < α (0,05) yang artinya kelas ibu hamil efektif meningkatkan pengetahuan tentang Buku KIA. Nilai corelation 0,856 menunjukkan bahwa kelas ibu hamil memiliki pengaruh yang erat terhadap peningkatan pengetahuan tentang Buku KIA.Kata kunci : kelas ibu hamil, pengetahuan tentang buku KIA    EFFECTIVENESS OF PREGNANT WOMEN CLASS ON IMPROVEMENT KNOWLEDGE ABOUT KIA BOOKABSTRACTThe high maternal mortality rate (MMR) in Boyolali is seen from 2014 data of 93.05 / 100,000 live births. The cause of death cases in Boyolali is due to ekalmsi, bleeding, infection and others. (Health Office Boyolali District, 2014). Maternal death can be prevented if handling can be done quickly and accurately. Fast treatment can be done if the disease can be detected early. Knowledge of early detection can be obtained through pregnant women's classes at the village level which is a government program proclaimed since 2009. One of the media used during the pregnant mother's class is the KIA book. In KIA books there are various information about maternal and child health including early detection of complications / complications. This research is a quasi experiment research with One group pretest-posttest design, where group of pregnant mother is given pre test first, then given treatment class of 4x pregnant woman meeting and ending with post test. The population of 31 pregnant women with respondents 30 pregnant women, taken with purposive sampling technique. The study was conducted in the village of Kragilan, Mojosongo, Boyolali. Data analysis using paired t test. The result of the research shows that in the pre test, respondents who have knowledge about KIA Book in good category (76% - 100%) are 3 respondents (10%), and at post test, the knowledge of respondents about KIA book in good category has increased to become 20 respondents (66.7%). The result of data analysis shows the value of ρ-value (0,00) <α (0,05), which means the maternal class is effective to increase the knowledge of KIA Book. The value of corelation 0.856 indicates that the class of pregnant women has a close influence on the increased knowledge of the KIA Book.Keywords: class of pregnant mother, knowledge of KIA book


2020 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 69
Author(s):  
Evin Novianti ◽  
Duma Lumban Tobing ◽  
Bayu Wibisono

Kader merupakan tenaga potensial di masyarakat yang memiliki peranan penting dalam meningkatkan kesehatan jiwa masyarkat. Perberdayaan kader kesehatan jiwa dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan deteksi dini berbasis web agar kader memiliki pemahaman tentang masalah kesehatan jiwa, mendeteksi dini ganggguan jiwa dan melakukan rujukan puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas pelatihan deteksi dini berbasis web dalam upaya promotif dan preventif kesehatan jiwa. Desain Quasi experiment pre and post test without control group” dengan intervensi pelatihan deteksi dini berbasis web digunakan dalam penelitian ini. Sampel penelitian ini terdiri dari 18 orang kader kesehatan yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data dilakukan dengan membandingkan data sebelum dan sesudah mendapatkan pelatihan deteksi dini berbasis web terhadap kemampuan kognitif dan psikomotor dengan menggunakan uji statistik paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan kemampuan kognitif dan psikomotor yang signifikan  p value 0,000 (p < 0,05). Salah satu upaya promotif dan preventif kesehatan jiwa dapat dilakukan melaui deteksi dini berbasis web. Kata kunci: deteksi dini, kader, kesehatan jiwa PROMOTIVE AND PREVENTIVE EFFORTS FOR MENTAL HEALTH THROUGH WEB-BASED DETECTION EARLY ABSTRACTCadres are potential workers in the community who have an important role in improving the mental health of the community. Empowerment of mental health cadres can be done by providing web-based early detection training so that cadres have an understanding of mental health problems, early detection of mental disorders and make a referral of health centers. This study aims to analyze the effectiveness of web-based early detection training in mental health promotion and prevention efforts. Quasi-experiment design pre and post-test without control group "with a web-based early detection training intervention used in this study. The sample of this study consisted of 18 health cadres taken using a purposive sampling technique. Data analysis was performed by comparing data before and after getting web-based early detection training on cognitive and psychomotor abilities using a paired t-test statistical test.The results showed a significant change in cognitive and psychomotor abilities, p-value 0,000 (p <0.05. One of the promotive and preventive efforts of mental health can be done through web-based early detection. Keywords: early detection, cadres, mental health


2020 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 114-121
Author(s):  
Maryati . ◽  
Eka Rokhmiati Wahyu Purnamasari

Life Review Therapy merupakanterapi psikoterapi untuk menyelesaikan masalah pada lansia yang mengalami depresi, mengekspresikan perasaan yang disupresikan sehingga energy psikis tersebut dilepaskan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Life Review Therapy terhadap tingkat depresi lansia pada warga binaan sosial di PSTW Budi Mulia Jakarta Selatan.Metode yang digunakan adalah quasi experiment, dengan pendekatan Pre Test and Post Test Without Control design. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia dengan jumlah sampel 20 orang dengan teknik purposivesampling. Analisis data menggunakan Paired T Test dengan tingkat signifikan (α0,05). Hasil menunjukan bahwa ada pengaruh Life Review Therapy terhadap tingkat depresi lansiadengan ρValue=0,000. Berdasarkan penelitian tersebut, terapi Life Reviewterbukti dapat menurunkan tingkat depresi sehingga terapi ini dapat dijadikan salah satu acuan terapi untuk menangani depresi pada lansia di PSTW


2022 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 157-167
Author(s):  
Siti Rohimah ◽  
Novia Puspita Dewi

Hipertensi merupakan faktor penyebab utama kematian akibat stroke dan jantung coroner. Salah satu faktor yang mempengaruhi tekanan darah adalah aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen pre-test post-test control group design. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling lansia  hipertensi derajat 1 dan diperoleh 30 responden yang terbagi menjadi 2 kelompok. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tensimeter. Analisis data menggunakan  paired t-test. Hasil penelitian menunjukan adanya penurunan rata-rata tekanan darah sistolik pada responden kelompok intervensi sebesar 15 mmHg, sedangkan untuk penurunan rata-rata tekanan darah diastolic sebesar 13 mmHg. Pada kelompok kontrol terjadi penurunan rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 4,3 mmHg dan penurunan rata-rata tekanan darah diastolik sebesar 4 mmHg. Hasil analisa data  menggunakan uji Independen Sample T-test didapatkan nilai signifikan p-value kelompok intervensi = 0,000 dengan ? = 0,05 .Karena p-value < 0,05 maka ada pengaruh aktivitas fisik jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Sindangkasih Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis Tahun 2021. Kesimpulan penelitian ini adanya pengaruh aktivitas jalan kaki selama 30 menit terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pada lansia hipertensi.


2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 105-109
Author(s):  
Nikmah Jalilah Ritonga ◽  
Hani Amaliah Majidah ◽  
Riris Sitorus ◽  
Diah Evawanna Anuhgera ◽  
Kardina Hayati ◽  
...  

Durasi lama menyusui bayi berbeda-beda sesuai dengan pola hisap bayi. Jika kegiatan menyusui berlangsung terlalu lama (lebih dari setengah jam) atau terlalu pendek (kurang dari 4 menit), hal ini menunjukkan kemungkinan adanya masalah pada perlekatan antara bayi dan puting susu ibu. Frekuensi menyusu pada bayi akan sangat mempengaruhi fisik dan emosional bayi yang mana dengan frekuensi dan durasi menyusu akan meningkatkan kondisi yang tenang kepada bayi dan berat badan bayi akan bertambah. Upaya untuk menawarkan meningkatkan kondisi yang tenang dan berat badan bayi salah satunya yaitu pijat bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap durasi menyusu pada bayi. Rancangan pada penelitian yaitu Quasi-Experiment dengan desain one grup pre dan post test design. Pengambilan sampel ini dengan teknik purposive sampling. Jumlah sampel 10 responden. Dari hasil analisis uji bivariat menggunakan uji paired simple t Test, didapatkan nilai yang signifikan yaitu (p value: 0.000), sehingga p<0.005, dapat disimpulkan terdapat pengaruh pijat bayi terhadap durasi menyusu pada bayi. Oleh karena itu, diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk mengaplikasikan pijat bayi ini sebagai metode untuk meningkatkan durasi menyusui.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 64
Author(s):  
I Made Sundayana ◽  
Kadek Yudi Aryawan ◽  
Ni Putu Diantari

Pendahuluan: Dismenore merupakan nyeri pada perut bagian bawah yang dialami sewaktu menstruasi. Nyeri dapat dirasakan sebelum atau selama mengalami menstruasi dan biasanya dismenore akan berlangsung selama satu atau dua hari. Dismenore disebabkan karena peningkatan hormon prostaglandin dan terjadi kontraksi otot-otot Rahim yang menegang. Sebagian besar remaja putri mengalami dismenore pada punggung bagian bawah, pinggang, pinggul, hingga otot paha atas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh mckenzie back exercise terhadap dismenore siswi SMK Negeri 1 Kubutambahan. Metode: desain penelitian ini yaitu pra eksperimental dengan rancangan one group pre post test design. Besar sampel yang digunakan yaitu 55 responden yang telah dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi nyeri Bourbonnais. Penelitian ini menggunakan uji Paired t-test dengan tarah signifikan α=0,05. Hasil : Didapatkan hasil data nilai rata-rata pre 4,15 dan niali rata-rata post 2,65. Hasil uji menggunakan uji Paired t-test didapatkan nilai p (0,000) < α (0,05), artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga disimpulkan ada Pengaruh Mckenzie Back Exercise Terhadap Skala Nyeri Haid Di SMK Negeri 1 Kubutambahan.


Author(s):  
Mukhlis Sujudi ◽  
Amin Zuhri ◽  
Ari Kusumantoro

Latar belakang : Keadaaan hipervolemia pada pasien CHF akan meningkatkan kerja jantung dan meningkatkan tekanan hidrostatik yang pada akhirnya akan terjadi edema baik anasarka maupun edema paru. Penatalaksanaan pemberian kombinasi diuretik, ACE inhibitor dan beta-blocker akan meningkatkan rasa haus dan kekeringan pada mulut. Untuk mengatasi keluhan tersebut maka intervensi pemberian fruit frozen dipilih berdasarkan rekomendasi bahwa pasien dengan CHF dapat mengkonsumsi semua buah buahan dan sayuran segar. Tujuan penelitian ini mengetahui efektivitas pemberian fruit frozen terhadap keluhan haus dan mulut kering pada pasien CHF yang menjalani program restriksi cairan. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan penelitian ini ialah one group pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien dengan diagnosa medis CHF NYHA II-IV di ruang ruang UPJ RSUP Dr. Kariadi Semarang dan pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu berjumlah 30 orang. Variabel yang dikaji dalam penelitian ini adalah rasa haus dan mulut kering pasien sebelum dan setelah diberikan fruit frozen. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis statistik Wilcoxon dan T dependent/Paired T-test. Hasil : Berdasarkan hasil analisis statistik didapatkan bahwa ada efektivitas yang signifikan antara tingkat rasa haus dan mulut kering sebelum dan sesudah diberikan fruit frozen pada pasien CHF yang menjalani restriksi cairan dengan p=0,000 <± (0,05). Simpulan : Berdasarkan hasil analisis statistik tersebut maka diharapkan perawat dapat melaksanakan dan meningkatkan kinerja dalam melakukan monitoring dan evaluasi program restriksi cairan dengan pemberian supporting therapy melalui pemberian fruit frozen secara berkelanjutan pada setiap pasien CHF yang menjalani program restriksi cairan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document