scholarly journals Konsep Diri Polisi Wanita (Polwan) dalam Konteks Komunikasi Interpersonal di Polres Metro Bekasi

2021 ◽  
Vol 4 (02) ◽  
pp. 249-267
Author(s):  
Kadek Alda Rahmawati ◽  
Maylanny Christin

Abstract Working as policewomen is a challenging profession. As women, policewomen must be prepared to face a plethora of issues and conservative opposition from society, perform activities that are typically associated with men, have a feminine side in acting and protecting the community, and face domestic responsibilities. Policewomen are expected to have a strong self-concept in dealing with the risks of their job. This study aimed at understanding and determining the detailed description of policewomen self-concept in the context of interpersonal communication at the Bekasi Metro Police. This research employed a qualitative method with a phenomenological approach. The theory of self-concept and interpersonal communication was applied in this study. The four key informants were chosen using a purposive sample technique based on several criteria, including having served for at least four years and each representing one rank to ensure that there were differences in service experience. Observation, in-depth interviews, and documentation were used to collect data. After going through the data collection, data reduction, data display, and conclusion drawing processes, details of the policewoman's positive self-concept were discovered, which were characterized by five characteristics: being confident in their abilities, feeling equal to others, receiving praise without shame, understanding that everyone has different opinions, and having the ability for self-improvement. In interpersonal communication, a positive self-concept is required to strengthen the communication abilities of the informant both at work and in daily life, and it also plays critical role in enhancing informant's confidence to take the opportunity in honing their interpersonal skills. In addition, the researcher obtained fourteen symbolic meanings packaged from the experiences and pure thoughts of policewomen.Keywords: policewomen; self-concept; symbolic meaningAbstrak Bekerja menjadi seorang polisi wanita (polwan) bukanlah hal yang mudah. Sebagai wanita, polwan harus siap menghadapi berbagai macam tantangan konservatif masyarakat, mengemban tugas yang bermakna maskulin, memiliki sisi fenimin dalam bertindak dan mengayomi masyarakat dan memiliki beban domestik dalam keluarga. Polwan diharapkan memiliki konsep diri yang kuat dalam menghadapi resiko pekerjannya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mengetahui detail gambaran dari konsep diri polwan dalam konteks komunikasi interpersonal di Polres Metro Bekasi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dianalisis dengan pendekatan fenomenologis. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori konsep diri dan komunikasi interpersonal. Keempat informan kunci dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan beberapa kriteria diantaranya yaitu minimal telah berdinas selama 4 tahun dan setiap informan mewakili satu pangkat yang ada sehingga terdapat perbedaan pengalaman selama berdinas. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Setelah melalui proses data collection, data reduction, data display dan conclusion drawing, ditemukanlah detail konsep diri positif polwan yang ditandai dengan lima hal, yaitu yakin dengan kemampuan dirinya, merasa setara dengan orang lain, menerima pujian tanpa rasa malu, memahami bahwa setiap orang memiliki pendapat yang berbeda dan memiliki kemampuan untuk memperbaiki diri. Pada komunikasi interpersonal, konsep diri positif dibutuhkan untuk mengasah kemampuan komunikasi informan baik saat berdinas maupun dalam kehidupan sehari-hari dan mengambil peran penting dalam kepercayaan diri informan untuk mengambil peluang pengalaman mengasah kemampuan interpersonalnya agar lebih baik. Peneliti juga mendapatkan empat belas makna simbolis yang dikemas melalui pengalaman dan hasil pemikiran murni polwan.Kata Kunci: konsep diri; makna simbolis; polwan.

LITERA ◽  
2013 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
Author(s):  
Sutrisna Sutrisna Wibawa

This study aims to reveal and formulate Javanese philosophical values and philosophical foundations in Serat Centhini. It was a qualitative descriptive study. The data source was the Serat Centhini text. The research steps included data collection, data reduction, data display, and conclusion drawing. The data were analyzed using the hermeneutic and heuristic techniques. The findings are as follows. First, Javanese philosophical values in Serat Centhini are reflected in Javanese cultural contents and philosophy reflecting the Javanese society when Serat Centhini was written. The Javanese philosophy in Serat Centhiniis reflected by the life perfection value (ngudi kasampurnan) and the philosophy of origin and destination (sangkan paraning dumadi). Second, the philosophy in Serat Centhini is reflected in the ontological, epistemological, and axiological foundations.


2019 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
pp. 87-101
Author(s):  
Ayunda Dwi Septianingrum ◽  
Setyabudi Indartono

This study aims to determine the extent to which the application of archive learning based on the Kurikulum 2013 conducted by XII students in Office Administration at the SMK Negeri 1 Tepus. This is a evaluative study in which the methods used are Context, Input, Process and Product (CIPP). Data collection is obtained through interviews, observation, and documentation. The data analysis using interactive analysis by Miles and Huberman consists of data collection, data reduction (data reduction), data presentation (data display) and conclusions (conclusions / verification). The results of the study indicate that the implementation of archive learning is considered, starting with preparing syllabus and lesson plans (RPP) so that they can be implemented in the classroom starting from Opening Activities, Core Activities, and Closing Activities. However, in real practice, these activities are considered to be less in line with the implementation of the Kurikulum 2013 because there have been many obstacles felt by teachers, students, and school infrastructure.


2017 ◽  
Vol 6 (3) ◽  
pp. 188
Author(s):  
Rizali Hadi ◽  
Supriyanto Supriyanto ◽  
Mahmudah Hasanah

This study aims to describe the learning medium of economic education at senior High School in Banjarmasin with media based on local wisdom.This research uses qualitative method as developed by Miles & Huberman, starting from data collection, data reduction data display, and then made conclusion. Data were collected in the order of Basic Competence (KD) of Economics lesson, from Class X, XI, and XII. The data are grouped into media that are (a) audio, (b) visual, and (c) audio & visual. Respondents are economic teachers, MGMP Economics, the school, especially the principal in question.From this research, it is known that the use of learning media based on local wisdom in high school in Banjarmasin City has been done mostly using audio, visual or audio & visual media, in every Basic Competence (KD) of economic learning. Already there are inserted with the media based on local wisdom, but has not been explored to the fullest.


2018 ◽  
Author(s):  
Misti Hariasih

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis implementasi grading system remunerasi terhadapkinerja karyawan melalui pemberian insentif karyawan pada BPR Konvensional di Sidoarjo, (2)untuk mengidentifikasi kendala pelaksanaan grading system remunerasi pada BPR Konvensional diSidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian mixed methods (kuantitatif dan kualitatif).Desain penelitian kuantitatif menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan program sofwarestatistik SPSS, sedangkan desain penelitian kualitatif deskriptif, dengan menggunakan forum groupdiscussions (FGD) dan telaah dokumen, keabsahan data menggunakan credibility, confirmability,transferability, dependability. Teknik analisis data menggunakan data collection, data reduction,data display dan conclusion. Responden atau Informan penting dalam penelitian ini adalah Direksi;Direktur Utama dan Kepatuhan, Kepala Operasional, Manajer, Supervisor, Admin, Marketing danPenagihan. Hasil yang diperoleh implementasi grading system remunerasi terhadap kinerjakaryawan melalui pemberian insentif menunjukkan bahwa insentif marketing dan supervisorsebesar 82,70% dari total pemberian insentif keseluruhan, dan insentif collector dan remidialsebesar 17,30% dari total pemberian insentif pada BPR Buduran Delta Purnama. Adapun kendalapelaksanaan grading system remunerasi pada BPR Konvensional di Sidoarjo adalah pemberianinsentif yang diberlakukan BPR adalah sama terhadap semua karyawan tanpa memandang masajabatan tetapi hasil pada bulan operasional, sehingga karyawan dengan tingkat prestasi yang tinggidi BPR dapat diraih semua karyawan meskipun di level yang terendah dan lebih menitikberatkankepentingan untuk memperoleh nasabah dalam jumlah besar sehingga insentif untuk marketing dansupervisor lebih besar jumlahnya sehingga dapat menimbulkan iri hati karyawan bagian lainnyadan berpindah pada perusahaan lain.


2019 ◽  
Vol 3 ◽  
pp. 270-285
Author(s):  
Sarman Sarman

It is well known and very clear, that memorizing the Qur'an is a very heavy duty and requires special time and seriousness to mobilize all abilities, because memorizing the Qur'an is a very grand and noble task. The method used in this study is descriptive qualitative with the stages of data collection, data reduction, data display and verification/conclusion drawing. So the purpose of this study was to find out how the application of the kitabah method in learning to memorize the Qur'an at MI Ma'arif NU 1 Sokawera, Cilongok District, Banyumas Regency. The results of this study were: The steps used in the application of the kitabah method were by first writing verses that will be memorized, then the students memorize them verse by verse with the guidance of the teacher, then followed up with several steps namely oral and written tests, takrir, recitation and mudarrasah. With the application of the kitabah method in learning to memorize the Qur'an in MI Ma'arif NU 1 Sokawera, Cilongok Subdistrict, Banyumas Regency with a good category, it was proven that graduates had memorized the 30th chapter in the Qur'an, the Yasiin and Al-Waqi'ah. In addition, in the semester test and the National Standardized Madrasah Examination (UAMBN), it was proven that there were many students of MI Ma'arif NU 1 Sokawera, Cilongok Sub-District, Banyumas Regency who received 100 points in the Al-Hadith subjects.


2016 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 59
Author(s):  
Ririn Dwi Cahyanti

<p>This study was aimed at describing the types, the function, and the meaning of the compound words used in Stephenie Meyer’s <em>Twilight</em>. A qualitative method with the content analysis was applied in this study. The object of this study was compound words. For the data collection, it was used the techniques such as data collection, data reduction, data display, and conclusion drawing. This study was validated by using triangulation. The findings showed that there are 253 compound words. Based on the type of compound words, there are 5 compound words categorized as open form, 65 compound words categorized as hyphenated form, and 183 compound words categorized as closed form. Based on the function of compound words, there are 173 compound nouns, 13 compound verbs, and 67 compound adjectives. Referring to the meaning of compound words found from the contextual meaning, there are 140 words of the exocentric compound and 113 words of the endocentric compound.</p>


2018 ◽  
Vol 3 (3) ◽  
pp. 277
Author(s):  
Alfian Alfian ◽  
Muhammadiah Muhammadiah ◽  
Alimuddin Said

The objective of this research is to find out the Police Responsiveness towards the Prevention ofMotorcycle Gangs at SombaOpuDistric of Gowa Regency. The type of this research is a qualitativeresearch with case study by describing the police responsivenesstowards the prevention ofmotorcycle gangs at SombaOpu District. The data collection technique was conducted through interview, observation and documentation. The data were analyzed through some steps such as data collection, data reduction, data display and conclusion. For the data validation, the researcher applied triangulation method such as: resource triangulation, technique triangulation, and time triangulation. The results of the research reveal that the Police responsivenesstowards the prevention of motorcycle gangs with 3 indicators are: 1) responsive, 2) fast, and 3) on target. The police have strongly responded to the public complaints related to the motorcycle gangs,yetit is not quite fast or precise in solving motorcycle gang cases. Key word: Responsiveness, prevention, motorcycle gangs ABSTRAK Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana responsivitas Kepolisian dalam penanggulangan geng motor di Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan menggambarkan responsivitas Kepolisian dalam penanggulangan geng motor di Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Tipe penelitian adalah studi kasus. Dalam pengumpulan data digunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data digunakan triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi waktu. Hasil penelitian menunjukan bahwa responsivitas Kepolisian dalam penanggulangan geng motor dengan indikator 1) Tanggap, 2) Cepat, 3) Tepat. Kepolisian sangat merespon keluhan masyarakat terkait masalah geng motor namun belum begitu cepat maupun tepat dalam menyelesaikan kasus geng motor. Kata kunci : responsivitas, penanggulangan, geng motor


Author(s):  
Suci Armala ◽  
Udjang Pairin M. Basir ◽  
Yulianah Prihatin

Bahasa merupakan apresiasi dari pemikiran kita yang biasanya dituangkan dalam bentuk tulisan,suara dan lain-lain untuk mengungkapkan apa isi pikiran kita agar orang lain mengerti, karena bahasa itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam melakukan segala kegiatan sosial, seperti kegiatan sosial yang berada dipasar. Penelitian ini mengarah ke pasar  Kawasan Makam Gus Dur yang merupakan pasar wisata di Jombang lebih tepatnya berada di Tebuireng, pasar ini terletak didekat museum nusantara dimana pasar ini menyediakan barang untuk dibuat oleh- oleh jika para wistawan berkunjung ditempat ini untuk melakukan ziarah ke Makam pahlawan yang dimakamkan disini yaitu K.H. Hasyim Asyari, Gus Dur dan Gus Sholah yang semakin hari pengunjung ditempat ini semakin banyak,  pedagang disini menggunakan beberapa bahasa  dimana dalam ragam bahasa ini untuk menarik minat pembeli karena pembeli yang berada di pasar KMGD ini dari luar daerah Jombang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis ragama bahasa yang digunakan oleh pedagang di pasar KMGD Tebuireng Jombang. Ruang lingkup penelitian ini dilakukan agar mengetahui jenis ragam bahasa yang digunakan pedagang makanan, pedagang pakaian dan pedagang aksesoris yang berada di pasar KMGD tersebut. Metode penelitian ini yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan cara menggunakan teknik pengumpulan data seperti survey, rekam, simak, catat. Teknik analisis data yang digunakan yakni data collection, data reduction, data display, conclusing drawing/ verification. Hasil penelitian saya menemukan jenis ragam bahasa yang dipakai oleh pedagang di KMGD Tebuireng Jombang yakni jenis ragama bahasa santai yang biasanya digunakan untuk berbicara dengan teman atau keluarga.


2020 ◽  
pp. 10-22
Author(s):  
Admin Admin ◽  
Minarni Tolapa

Strategi komunikasi merupakan salah satu faktor penting dalam upaya untuk mencapai komunikasi sebagai aktivitas penyebarluasan informasi yang efektif.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa strategi komunikasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalodalam upaya penyebarluasan informasi penanggulangan bencana alam kepada masyarakat.. Penelitian ini dilakukan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalo. Metode yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Informan penelitian diperoleh secara sengaja ( purposive ). Pengumpulan data dilakukan melalui kegiatan observasi, wawancara mendalam dengan para informan,  serta kajian dokumen dan literatur. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman yang terdiri dari tahapan data collection, data reduction, data display, dan conclusion/drawing verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Badan Penanggulangan Bencana daerah Kota Gorontalo menggunakan beberapa bentuk strategi komunikasi yang dinilai efektif dalam upaya menyebarluaskan informasi penanggulangan bencana alam kepada masyarakat.Strategi komunikasi yang digunakan tersebut adalah strategi berbasis media, strategi desain instruksional, dan strategi partisipatory.


2018 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 24
Author(s):  
Annisa Anindya

Kategorisasi peran antara wanita dan pria di dalam lingkungan masyarakat membentuk stereotip gender. Stereotip gender ini menuntut pria dan wanita patuh akan kategorisasi tersebut, yakni maskulin dan feminin. Peran yang dibentuk masyakarat tersebut membentuk krisis akan maskulinitas pada lelaki. Maskulinitas laki-laki dipertanyakan ketika mereka memiliki karakter yang bukan maskulin. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data untuk mendapatkan informasi adalah terlibat atau terjun langsung, mengadakan observasi, wawancara terbuka dan analisis dokumentasi. Informan pada penelitian ini didapatkan melalui teknik snowball sampling. Kemudian teknik analisis data yang digunakan adalah data collection, data reduction, data display, dan conclusion: drawing/verifying. Penelitian menghasilkan analisis mengenai pemahaman kritis bahwa identitas yang dihasilkan muncul karena adanya pemahaman androgini secara psikologis merupakan bentuk kecerdasan emosi. Laki-laki, mengalami krisis identitas terkait posisinya secara personal dan komunal di dalam masyarakat dan karakter androgini menjadi pilihan dalam menunjukkan identitasnya.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document