JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

132
(FIVE YEARS 38)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Pendidikan Indonesia

2503-3522, 2337-411x

2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 97-104
Author(s):  
Andini Dwiyanti ◽  
Estu Dwi Hardiyanti ◽  
Ismi Aulia ◽  
Sizka Rismaningsih Lestary

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap penggunaan informasi akuntansi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner yang disebarkan kepada 34 UMKM. Teknik analisis yang dilakukan adalah uji validitas, reliabilitas dan uji regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukan semua pernyataan yang digunakan valid dan reliabel. Hasil pengujian secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap penggunaan informasi akuntansi dan motivasi kerja berpengaruh terhadap penggunaan informasi akuntansi pada UMKM di Kota Bandung. Secara simultan (uji F) menunjukan bahwa budaya organisasi dan motivasi kerja berpengaruh terhadap penggunaan informasi akuntansi.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 105-117
Author(s):  
Arizqi Arizqi

Abstrak. Efek eksistensi merupakan eksistensi sumber daya manusia yang muncul dari efek atau sesuatu yang telah dilakukan oleh sebuah aktivitas. Efek eksistensi dalam penelitian ini merupakan eksistensi mahasiswa yang dimunculkan dari kegiatan belajar mengajar dikelas. Begitu pentingnya sebuah efek eksistensi sebagai output kegiatan belajar mengajar, maka penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh responsibility, attractiveness, emphaty, dan juga competency dari seorang pengajar dalam mempengaruhi peningkatan efek eksistensi mahasiswa di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang.  Jenis penelitian ini merupakan penelitian penjelasan (Explanatory Research) yang berusaha mengetahui hubungan antar variabel penelitian. Penelitian dilakukan dengan metode survey dengan menyebarkan kuesioner kepada 212 mahasiswa dari dari 4 mata kuliah 5 kelas. Analisis data penelitian dilakukan dengan pengujian structural equational modelling (SEM) dan menggunakan pendekatan varians (partial least square), kemudian pengolahan data didukung dengan aplikasi SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek eksistensi sumber daya manusia didalam organisasi dapat ditingkatkan melalui peningkatan emphaty dosen terhadap mahasiswa. Kemudian untuk meningkatkan kompetensi seorang dosen dapat ditingkatkan melalui peningkatan attractiveness atau metode pembelajaran yang atraktiv ketika melakukan pembelajaran dikelas. Sementara itu responsibility tidak mampu menjelaskan terhadap efek eksistensi mahasiswa.Kata Kunci : Tanggung jawab, atraktif, empati, kompetensi dan efek eksistensi. Abstract. Existancy Effect is the existence of human resources that arise from the effect or something that has been done by an activity. Existancy Effect in this research is the existence of students arising from teaching and learning activities in class. Once the importance of an Existancy Effect as an output of teaching and learning activities, then this research aims to examine the influence of responsibility, attractiveness, empathy, and also competency in influencing the improvement of existency effect toward human resources (students) at Sultan Agung Islamic University (UNISSULA) Semarang. The type of this research is an explanatory research that seeks to determine the relationship between research variables. This research was conducted through survey method by distributing questionnaires to 212 students from 4 courses in 5 classes. The research data analysis used Structural Equation Modeling (SEM) and used partial least square. The data processing was supported by SmartPLS application. The results showed that the existence effect of human resources in organizations can be improved through increasing the empathy of lecturers with students, Furthermore, in order to improve the lecturer’s competency, it needs an attractiveness in the learning method. Meanwhile responsibility cannot explain the existance effect of students.Keywords: responsibility, attractiveness, emphaty, competency, existence effect.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 81-96
Author(s):  
Kurjono Kurjono ◽  
Yana Setiawan

Abstrak Rendahnya minat berwirausaha mahasiswa perguruan tinggi sebagai masalah penting pendidikan, khususnya di perguruan tinggi, karena minat mahasiswa untuk mencari pekerjaan sebagai budaya telah tertanam sejak dulu.  Padahal lulusan perguruan tinggi dituntut mendirikan usaha sesuai dengan kompetensinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kontrol perilaku yang dirasakan dan norm subyektif terhadap intensi berwirausaha yang dimediasi sikap kewirausahaan serta mengetahui perbedaan intensi berwirausaha dilihat dari aspek gender. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory survey method. Populasi penelitian sebanyak 19.919 mahasiswa dengan ukuran sampel sebanyak 366 responden. Sampel penelitian yang diambil dari populasi mahasiswa UPI terdiri dari 13 bagian, fakultas dan kampus daerah. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya. Teknik pengolahan data menggunakan analisis deskriptif dan analisis jalur (path analysis)). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontrol perilaku yang dirasakan berpengaruh positif signifikan terhadap intensi berwirausaha melalui sikap kewirausahaan. Kontrol perilaku yang dirasakan memiliki pengaruh paling besar terhadap intensi berwirausaha. Tidak ada perbedaan  intensi berwirausaha  dari aspek jenis kelamin. Disarankan untuk meningkatkan variabel yang rendah yaitu Yaitu variabel kontrol perilaku yang dirasakan yang harus ditingkatkan adalah indikator menyelesaikan tugas, variabel norma subyektif adalah dukungan teman, variabel sikap kewirausahaan adalah tertarik peluang usaha dan variabel intensi berwirauaha adalah perencanan usaha.Kata Kunci : Intensi Berwirausaha, Sikap Kewirausahaan, Kontrol Perilaku yang Dirasakan, Norma subyektif, MediasiAbstractThe lack of interest in entrepreneurship for college students as an important issue of education, especially in university institutions, because students' interest in finding work as a culture has long been embedded. Though college graduates are required to establish businesses in accordance with their competencies. The purpose of this study was to determine the effect of perceived behavioral control and subjective norms on entrepreneurial intentions mediated by entrepreneurial attitudes and to know the differences in entrepreneurial intentions viewed from the aspects of gender. The research method used was an explanatory survey method. The study population was 19,919 students with a sample size of 377 respondents. The research sample taken from the UPI student population consisted of 13 sections, faculties and regional campuses. Data collection using a questionnaire that has been tested for the level of validity and reliability. Data processing techniques using descriptive analysis and path analysis (path analysis). The results showed that perceived behavioral control had a significant positive effect on entrepreneurial intentions through entrepreneurial attitudes. The perceived behavioral control has the most influence on entrepreneurial intentions. There is no difference in entrepreneurship intentions from the gender aspect. It is recommended to increase the low variable, namely the perceived behavioral control variable that must be improved is the indicator of completing the task, the subjective norm variable is friend support, the entrepreneurial attitude variable is interested in business opportunities and the entrepreneurship intention variable is business planning.Keywords: Entrepreneurial Intention, Entrepreneurial Attitudes, Perceived Behavioral Control, Subjective Norms, Mediation


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 27-36
Author(s):  
Novi Prasanti ◽  
Tatang Ary Gumanti ◽  
Lilik Farida

AbstractThis study aims to examine and analyze the effect of company size, audit committee, and institutional ownership on the level of Corporate Social Responsibility disclosure. The objects of this research are the manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange years 2015- 2017. The study employes multiple regression analysis to examine the effect of the independent variables on the dependent variable. The samples comprise a total of 93 companies that have met the predetermined criteria. The hypotheses were tested using multiple linear regression analysis. The results of the study show that only company size has a positive and significant effect on the level of CSR disclosure. Meanwhile, audit committees and institutional ownership do not have significant effect on the level of CSR disclosure.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, komite audit dan kepemilikan institusional terhadap derajat pengungkapan tangung jawab social perusahaan (Corporate Social Responsibility = CSR). Objek penelitian ini adalah  perusahaan manufatur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017. Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda untuk menguji pengaruh variabel-variabel bebas terhadap variabel terikat. Sampel penelitian berjumlah 93 perusahaan yang memenuhi ketentuan kriteria. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier beganda.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan CSR. Sedangkan, komite audit dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan CSR.Kata Kunci: kepemilikan institusional; komite audit; pengungkapan csr; ukuran perusahaan


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 75-80
Author(s):  
Tika Annisa Koeswandi ◽  
Ery Adam Primaskara

AbstractHaving a role as the 'backbone' of the Indonesian economy, SMEs growth has decreased from year to year. One of them occurred at Badii Farm which experienced a decrease in sales volume due to the absence of an integrated marketing channel model. This study iaims to determine the integrated marketing channel system and the value network of Badii farm as an SME in increasing sales volume. This study is a qualitative descriptive study involving purposive sampling and using interview, observation and documentation instruments. The result shows that Badii Farm directly sells its products to customers so that there are no other alternative channels to distribute the products. Such a system runs almost in the majority of similar SMEs. Therefore, opening other marketing channels is necessary in order to increase sales volume and alternative markets. Some alternatives that can be used as other marketing channels is a wholesaler. Badii Farm is suggested to start breeding cattle for later distributed to other wholesalers so that the product is not glued to adult cattle and retailers where Badii Farm can have other market bags.Keywords: integrated-marketing channel; sales volume; small-medium enterpriseAbstrakMemiliki peran sebagai ‘tulang punggung’ perekonomian Indonesia, pertumbuhan UMKM mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Salah satunya terjadi pada UMKM Badii Farm yang mengalami penurunan volume penjualan karena tidak adanya model saluran pemasaran yang terintegrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem saluran pemasaran terintegrasi dan jaringan nilai UMKM Badii Farm dalam meningkatkan volume penjualan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan melibatkan purposive sampling dan menggunakan instrument wawancara, observasi dan dokumentasi.  Dari hasil penelitian mendapatkan Badii Farm langsung menjual produknya kepada pelanggan sehingga tidak ada alternatif saluran lainnya untuk mendistribusikan produk. Sistem seperti ini berjalan hampir di mayoritas UMKM sejenis. Oleh karena itu, pembukaan saluran saluran pemasaran lainnya dirasa perlu dalam rangka meningkatkan volume penjualan dan alternatif pasar. Beberapa alternatif yang bisa digunakan sebagai saluran pemasaran lainnya diantaranya bias berupa wholesaler. Badii Farm disarankan untuk mulai melakukan pembibitan ternak untuk kemudian disalurkan kepada wholesaler lainnya sehingga produk tidak terpaku kepada ternak dewasa saja dan Retailer, sehingga Badii Farm bisa memiliki kantung kantung pasar lainnya.Kata Kunci: Saluran Pemasaran Terintegrasi; Volume Penjualan; UMKM 


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 61-74
Author(s):  
Syti Sarah Maesaroh

Abstract.The development of the creative economy in Indonesia is appropriate through the Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) model. One of the potential cities for the development of MSMEs is Tasikmalaya City. However, the competitiveness of MSMEs in Tasikmalaya City is still considered low. The determinat variables that observed in this study are human resources, technology, managerial, institutional, promotion, and capital. The aim of the study is to analyze the competitiveness of MSMEs in Tasikmalaya City as an effort in developing the regional economy. This research uses quantitative descriptive method. Data was collected through an interview process using a questionnaire. Data is processed using Geographic Information System (GIS). The results showed that human resources were the most important factor in increasing MSMEs competitiveness (42%). In addition to improving skills in human resources, revitalization in managerial systems and easy access to technology in MSMEs are also needed.Keywords: Competitiveness; Geographic Information System; MSMEsAbstrak.Pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia sangat tepat dilakukan melalui model Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu kota yang potensial untuk pengembangan UMKM yaitu kota Tasikmalaya. Namun, daya saing UMKM di Kota Tasikmalaya dinilai masih rendah. Variabel penentu daya saing dalam penelitian ini adalah sumber daya manusia, teknologi, manajerial, kelembagaan, promosi, dan modal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis daya saing UMKM di Kota Tasikmalaya sebagai upaya mengembangkan ekonomi daerah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan melalui proses wawancara menggunakan kuesioner. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber daya manusia adalah faktor yang paling penting dalam meningkatkan daya saing UMKM (42%). Selain peningkatan keterampilan dalam sumber daya manusia, diperlukan juga revitalisasi dalam sistem manajerial dan kemudahan akses teknologi pada UMKM. Kata Kunci: Daya Saing; Geographic Information System; UMKM 


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 47-60
Author(s):  
Wisnu Setyawan ◽  
Siska Wulandari

AbstractFor some students, requires them to go to college while working to pay for their studies and living expenses. Financial management behavior has an important role in determining the success of their studies. This study aims to determine the financial management behavior of income-earning students, as well as the influence of financial literacy and financial attitudes on financial management behavior of employee class students in Cikarang.  The method in this study is quantitative associative research, research that uses quantitative data, then processed through regression statistical testing in answering research hypotheses.Respondents were 100 faculty of economics students of the Pelita Bangsa University, consisting of 71 female students and 29 male students. The results showed that financial literacy and financial attitudes had a positive effect on financial management behavior of the employee class students in Cikarang, with a contribution of more than 61%.Keywords: employee class; financial attitudes; financial management behavior; financial literacy; student income-earning.AbstrakBagi sebagian mahasiswa mengharuskan mereka kuliah sambil bekerja guna membiayai studi dan kebutuhan hidup. Perilaku manajemen keuangan memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan studi mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku manajemen keuangan mahasiswa berpenghasilan, serta pengaruhnya literasi keuangan dan sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan mahasiswa kelas karyawan di Cikarang. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif kuantitatif, penelitian yang menggunakan data kuantitatif, lalu diolah melalui pengujian statistik regresi dalam menjawab hipotesis penelitian. Responden adalah 100 mahasiswa kelas karyawan fakultas ekonomi Universitas Pelita Bangsa yang terdiri dari 71 mahasiswa perempuan dan 29 mahasiswa laki-laki. Hasil penelitian menunjukan bahwa literasi keuangan dan sikap keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan mahasiswa kelas karyawan di cikarang, dengan kontribusi diterminasi lebih dari 61%.Kata kunci : kelas karyawan; literasi keuangan; mahasiswa berpenghasilan; perilaku manajemen keuangan; sikap keuangan


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 1-10
Author(s):  
Wiwiek Patricia

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) merupakan salah satu penyumbang terbesar pada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) lainnya terutama dari Biaya Hak Penggunaan Frekuensi Radio, namun Kementerian Kominfo memiliki piutang PNBP dan penyisihan piutang tidak tertagih yang jumlahnya relatif besar. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi atas pengelolaan piutang Penerimaan Bukan Pajak (PNBP) di lingkungan Kementerian Kominfo. Prosedur pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan melakukan studi dokumen dan wawancara pada pegawai di lingkungan Kementerian. Metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dipilih untuk menjawab permasalahan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan antara lain: (1) Pada tahap verifikasi Izin Stasiun Radio belum dilakukan evaluasi atas beberapa faktor penting untuk mencegah timbulnya piutang yang bermasalah di kemudian hari; (2) Belum ada target yang terukur atas aktivitas penagihan piutang; (3) Pengajuan penghapusan piutang yang tidak segera diproses setelah menerima penetapan berpotensi menyebabkan nilai piutang yang disajikan kurang akurat.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 11-26
Author(s):  
Nurul Hasanah

AbstractThis study aims to evaluate the financial performance of Satuan Pendidikan Kerjasama X, a privately-owned Education Operation Unit in Jakarta. The growing amount of SPK schools in Jakarta demands a good competitive strategy with regards to cost leadership and product differentiation to better position the school in the market. The problem in this study is the absence of an evaluation method to assess the effectiveness of the implemented strategy and this research attempts to use Strategic Variance Analysis (SVA) to evaluate the change in the school’s operating income between the period of 2017-2018 and 2018-2019 academic year in the context of growth, price recovery, productivity and capacity underutilization components. This research was designed using a single case study with a mixed-method approach. The data used are primary data collected from interviews and document analysis (in the form of the school’s financial data). Data analysis was conducted using descriptive qualitative analysis approach. The study indicates that the growth, price-recovery, productivity and capacity underutilization components are showing unfavourable results. The declining student number, the increase of teachers’ remuneration and fee discount are the main causes of the decrease in operating income, while 77% of operating income drop comes from productivity component. It shows that the focused differentiation strategy implemented has not shown effective results and the school needs to increase its cost efficiency by considering the results shown by SVA in preparing for the upcoming budgeting.  Keywords: Competitive Strategy; Financial Performance; Strategic Variance Analysis; Education Operation UnitAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Keuangan pada Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) X, sebuah sekolah swasta internasional yang beroperasi di daerah Jakarta. Berkembangnya jumlah sekolah SPK di Jakarta menuntut adanya strategi kompetitif yang bagus dalam hal efisiensi biaya dan diferensiasi produk untuk memposisikan sekolah lebih baik dalam pasar. Masalah dalam studi ini adalah ketiadaan metode penilaian efektivitas strategi yang diimplementasikan dan penelitian ini berusaha untuk menggunakan Strategic Variance Analysis (SVA) untuk mengevaluasi perubahan pada pendapatan usaha sekolah di antara periode tahun ajaran 2017-2018 dan 2018-2019 dalam konteks komponen pertumbuhan, pemulihan harga, produktivitas dan utilisasi kapasitas. Penelitian ini dirancang sebagai studi kasus dengan pendekatan metode campuran. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari wawancara dan analisis data keuangan sekolah. Analisis data dilakukan menggunakan descriptive qualitative analysis. Hasil penelitian menunjukkan komponen pertumbuhan, pemulihan harga, produktivitas dan utilisasi kapasitas tidak memuaskan. Penurunan jumlah siswa, peningkatan gaji guru dan pemberian diskon adalah penyebab utama penurunan pendapatan usaha dan 77% dari perubahan pendapatan usaha berasal dari komponen produktivitas sehingga dapat disimpulkan strategi diferensiasi terfokus yang diterapkan tidak menunjukkan hasil yang efektif dan sekolah perlu meningkatkan efisiensi biaya dengan mempertimbangkan hasil yang diperoleh dari SVA untuk penyusunan anggaran berikutnya.Kata kunci: Strategi Kompetitif; Kinerja Keuangan; Strategic Variance Analysis; Satuan Pendidikan Kerjasama.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 37-46
Author(s):  
Made Citra Yuniastuti

AbstrakGinger milk curd is a kind of dessert consist of milk, sugar and ginger. The zingipan protease will curdling the milk and transform its liquid form into semi-gel. In this research some acidic acid from strawberry will be added to see if its strength the firmness of the curd. The curd was investigated using the Quantitative Descriptive Analysis regarding sensory aspects. Consumer preferences were also assessed using hedonic scale and analyse with Wilcoxon method. The results show that acidic acid from strawberry is significantly proofed strengthen the firmness of the curd and consumer prefer the flavor of the ginger milk pudding with the addition of the strawberry. The result of this research can be taken as an alternative of tourist attraction in some village which has tourism package near breeder and farmer so the visitor can utilize the raw milk and fresh strawberry into delicious dessert.Keywords : Consumer Preference; Curd; Dessert; Ginger; StrawberryAbstrakGinger milk curd adalah sebuah dessert yang dibuat dengan cara sederhana yaitu mencampurkan susu sapi yang dihangatkan bersama gula ke dalam air perasan jahe. Enzim protease yang terdapat pada jahe akan membuat susu dari cair berubah menjadi semi padat seperti puding. Kandungan acidic acid yang terdapat pada strawberry diduga akan mampu menstabilkan dan memperkuat curd yang terbentuk. Quantitative Descriptive Analysis digunakan untuk menganalisis aspek sensori sedangkan uji hedonik dengan analisis metode wilcoxon digunakan untuk mengetahui produk manakah yang lebih disukai panelis konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan air perasan strawberry terbukti secara signifikan memperkuat curd dan hasil uji hedonik pada aspek flavor menunjukkan kesukaan panelis pada ginger milk curd dengan penambahan air perasan strawberry. Penelitian ini dapat menjadi rekomendasi bagi pelaku usaha di desa wisata untuk menambah atraksi di sekitar peternakan dan perkebunan strawberry agar pengunjung dapat langsung mengolah bahan lokal secara sederhana dan dapat langsung dikonsumsiKata Kunci: Consumer Preference; Curd; Dessert; Ginger; Strawberry 


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document