scholarly journals PENGARUH DINING EXPERIENCE TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DAN REVISIT INTENTION DI RESTORAN KOREA DI SURABAYA PADA ERA NEW NORMAL

2021 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 20-31
Author(s):  
Angela Virginia Mulyono ◽  
Bryant Septiano ◽  
Adriana Aprilia

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kualitas makanan, kualitas layanan, dan lingkungan fisik yang merupakan dimensi dari dining experience terhadap kepuasan konsumen dan revisit intention konsumen di restoran Korea di Surabaya pada era new normal. Kuesioner disebarkan terhadap 100 responden melalui metode pengambilan sampel purposive sampling. Analisa data menggunakan smart PLS yang pernah makan di restoran Korea di Surabaya (Juli 2020 - Oktober 2020). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas makanan, kualitas layanan dan lingkungan fisik berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen namun tidak signifikan terhadap revisit intention. Selain itu kepuasan konsumen juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap revisit intention.

2017 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 121-130
Author(s):  
Harimurti Wulanjani ◽  
Derriawan Derriawan

This research was conducted in the Restaurant area of Taman Kencana Bogor Restaurant with a view to determining whether the attribute Experiential Marketing and Food Quality on Customer Satisfaction, which in the end as a determinant Revisit Intention Customers in Region Restaurants Taman Kencana Bogor. The method used is a descriptive quantitative method, samples of this study were 200 respondents as the basic criteria for SEM, all the respondent collected by purposive sampling. These results indicate that the variable Experential Marketing and Food Quality has a positive and significant impact on Customer Satisfaction, as well as variable Experiential Marketing, Food Quality and Customer Satisfaction after testing has a positive and significant effect on the variable Revisit Intention. Keywords: revisit intention, experiential marketing, food quality, customer satisfaction


2021 ◽  
Vol 13 (01) ◽  
pp. 45
Author(s):  
Novita Nurhidayati ◽  
Triani Yuliastanti

ABSTRAKCoronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV2) dilaporkan pertama kali di Kota Wuhan, Cina. Virus corona telah menyebar dengan cepat di hampir setiap negara termasuk Indonesia. Anjuran pemerintah sebagai pencegahan COVID-19 dapat dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jaga jarak, dan mencuci tangan. Dalam era new normal saat ini semua kegiatan telah dilakukan seperti biasa, sehingga kepatuhan masyarakat menerapkan protocol kesehatan sangat berperan dalam upaya pencegahan penularan covoid 19. Dimana kepatuhan seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor pengetahuan, sikap, dan perilaku. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan 3M (memakai masker,  menjaga jarak dan mencuci tangan sebagai upaya pencegahan penularan Covid 19. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling yaitu warga yang berusia 17-50 tahun sebanyak 40 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Lokasi penelitian dilaksanakan di Dukuh Gatak RT 2 RW 5 Desa Mudal, Kecamatan Boyolali. Analisis data kuantitatif menggunakan Uji Rank Spearman. Hasil penelitian dari Uji Rank Spearman didapatkan hasil p-value sebesar 0,000 (p<0,05) maka Ho ditolak dan dinyatakan ada hubungan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan pengetahuan masyarakat dengan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan 3M (memakai masker,  menjaga jarak dan mencuci tangan sebagai upaya pencegahan penularan Covid 19. Saran bagi masyrakat yang tidak menerapakan 3 M diberikan sanksi dan pemerintah desa meningakatkan sosialisasi di tingkat masyarakat.Kata Kunci : Covid-19, Pengetahuan Covid-19, 3 MTHE RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE WITH COMMUNITY COMPLIANCE APPLYING 3 M (WEARING MASK, KEEPING YOUR DISTANCE AND WASHING HANDS) IN THE EFFORT TO PREVENT THE TRANSMISSION OF COVID 19ABSTRACTCoronavirus Disease 2019 (COVID-19) is an infectious disease caused by Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV2) which was first reported in Wuhan City, China. The corona virus has spread rapidly in almost every country including Indonesia. The government's recommendation to prevent COVID-19 can be done by complying with health protocols such as wearing masks, maintaining distance, and washing hands. In the new normal era, all activities have been carried out as usual, so that public compliance with health protocols plays a very important role in efforts to prevent covoid transmission 19. Where a person's compliance can be influenced by factors of knowledge, attitudes, and behavior. The purpose of this study was to determine the relationship between knowledge and public compliance in implementing 3M (wearing masks, maintaining distance and washing hands as an effort to prevent the transmission of Covid 19. This research was conducted using quantitative methods with cross sectional approach. The research sample was taken by purposive sampling, namely residents aged 17-50 years as many as 40 respondents. The research instrument used a questionnaire. The research location was carried out in Dukuh Gatak RT 2 RW 5 Mudal Village, Boyolali District. Quantitative data analysis used the Spearman Rank Test. The results of the research from the Spearman Rank Test showed a p-value of 0.000 (p <0.05), so Ho was rejected and it was stated that there was a relationship. The conclusion of this study is that there is a relationship between public knowledge and community compliance in implementing 3M (wearing masks, maintaining distance and washing hands as an effort to prevent the transmission of Covid 19. Suggestions for people who do not implement 3M are given sanctions and the village government increases socialization at the community level .Keywords: Covid-19, Covid-19 Knowledge, 3M


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 120-129
Author(s):  
Lely Febriani Nasution ◽  
Etika Mulia Sari

Pada era pandemi saat ini, kelompok lansia merupakan kelompok yang paling berisiko mengalami keparahan/morbiditas dan mortalitas akibat penyakit Covid-19. Untuk itu pencegahan penularan melalui upaya promotif dan preventif terhadap Covid-19 bagi lansia menjadi prioritas, baik di tingkat masyarakat maupun di fasilitas kesehatan. Upaya promotif dan preventif maka perlu dilakukan pendekatan dengan komunikasi koersif. Komunikasi koersif adalah proses penyampaian pesan (pikiran dan perasaan) oleh seseorang kepada orang lain untuk mengubah sikap, opini, atau perilaku dengan gaya yang mengandung paksaan sehingga memberikan dampak adanya kepatuhan akan kebijakan serta aturan dalam menjalankan protokol kesehatan seperti (menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) bahkan adanya sanksi bagi yang melanggar kebijakan dan aturan. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dan penelitian kualitatif. Sampel penelitian ini yakni sebanyak 10 (sepuluh) lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Patumbak. Sampel penelitian ditentukan secara non-random sampling dengan jenis purposive sampling dimana peneliti memilih sampel dari populasi menggunakan kriteria. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dan wawancara. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diketahui bahwa petugas kesehatan menggunakan komunikasi koersif yang terdiri dari 5 tahapan yaitu menasihati, menegur, memberikan peringatan, memberikan hukuman, dan melakukan tindakan fisik kepada lansia. Komunikasi koersif memiliki efek terhadap lansia yaitu timbulnya rasa kekhawatiran, rasa takut akan penting protokol kesehatan guna memutus penyebaran virus Covid-19. Saran peneliti terhadap petugas kesehatan yang membaca, atau pembaca yang akan menjadi petugas kesehatan agar tidak terlalu keras atau kasar terhadap    lansia sehingga dapat memberikan efek jera, namun jangan sampai dan sebisa mungkin dihindari untuk melakukan tindakan fisik ke lansia agar lansia tidak mengalami trauma akan rasa takut yang berlebih akan adanya aturan dan kebijakan protol kesehatan.


2021 ◽  
Vol 1 (6) ◽  
pp. 615-624
Author(s):  
Adelia Meydina Maharani ◽  
Farida Rahmawati

Abstract This study aims to evaluate the condition of food security before and during the new normal in Meduran Village, Blimbing Village, Malang City. The population in this study were all people in Meduran Village with a sample of 55 people. This study uses purposive sampling technique in sampling. In this study it was found that the income variables before the pandemic and expenditure on food needs had a significant effect on the level of food security for the conditions before the pandemic, while the variables of income before the pandemic, income during the pandemic, and income during the new normal also had a significant effect on the level of food security for the current conditions. New normal in Meduran Village. The variables for the number of family members and the age of the respondents did not have a significant effect on the level of food security in Meduran Village. The results of this study require further recommendations from relevant stakeholders. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi ketahanan pangan sebelum dan saat new normal di Desa Meduran, Desa Blimbing, Kota Malang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang ada di Desa Meduran dengan sampel sebanyak 55 orang. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dalam pengambilan sampelnya. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa variabel pendapatan sebelum pandemi dan pengeluaran untuk kebutuhan pangan berpengaruh signifikan terhadap tingkat ketahanan pangan untuk kondisi sebelum pandemi, sedangkan variabel pendapatan sebelum pandemi, pendapatan saat pandemi, dan Pendapatan pada masa new normal juga berpengaruh signifikan terhadap tingkat ketahanan pangan untuk kondisi saat ini. kenormalan baru di Desa Meduran. Variabel jumlah anggota keluarga dan umur responden tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat ketahanan pangan di Desa Meduran. Hasil penelitian ini memerlukan rekomendasi lebih lanjut dari pemangku kepentingan terkait.


Author(s):  
Rangga Restu Prayogo ◽  

Factors of tourism into one of the largest and fastest way to grow an economy is suitable for a country that would like to expand it to include Indonesia. The development of tourism through promotion and maximum service is already undertaken by the authorities to attract domestic and foreign tourists in Indonesia. One of the attractions which are experiencing an increase in visiting Goa Pindul. The problems in Goa Pindul are increase tourists revisit intention, but the facilities and infrastructure are less well. The purpose of this research was to study the relationship between e-WOM, destination image, perceived value, and return to visit in the tourism industry. Sample techniques used in this research is purposive sampling using accidental sampling. Respondents who used as many as 200 respondents on travelers who already visited one time, aged 17 years, and using the internet to searching for information about Goa Pindul. Data analysis techniques used are PLS-SEM and Sobel test. The empirical results from PLS-SEM showed that e-WOM positive and significant impact on destination image, perceived value, and return to visit. The destination image has a positive and significant impact on perceived value but on return to visit insignificant. Perceived value positive and significant impact on back to visit. Sobel test findings that effect of e-WOM on arrival to visit through perceived value significantly.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 205
Author(s):  
Ririn Purnama Dewi ◽  
Sepriadi Sepriadi

Pembelajaran pendidikan jasmani mengalami perubahan selama periode pandemi Covid 19 dan pada masa New Normal, sehingga menjadi penting untuk mengetahui minat siswa dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani pada masa New Normal Covid 19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana minat siswa terhadap pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Masa New Normal. Jenis penelitian ini digolongkan pada penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan angket yang diberikan kepada siswa, dari beberapa pernyataan yang akan diisi oleh siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Padang yang terdiri dari 264 orang. Sampel dalam penelitian diambil sebanyak 15% dari setiap kelas dan memakai teknik purposive sampling sehingga sampel berjumlah 40 orang siswa. Untuk mengukur variabel minat siswa maka digunakan instrumen penelitian berupa angket, sedangkan analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian ini mengkungkapkan bahwa Minat siswa terhadap pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan secara daring pada masa New Normal di Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Padang termasuk ke dalam klasifikasi baik dengan persentase minat belajar 76%. Jadi dapat disimpulkan bahwa minat siswa dalam penelitian ini berada dalam kategori baik


2021 ◽  
Vol 13 (2) ◽  
Author(s):  
Villda Nuraini Ade Saputri ◽  
Musdalifah ◽  
Nur Nikmah Siradjuddin ◽  
Suherman ◽  
H. Syafruddin

In nutrition science known five kinds of nutrients, namely carbohydrates, fats, proteins, minerals, and vitamins. The purpose of this research aims to know the influence of balanced nutrition counseling on knowledge and attitudes in the community during the new normal in the village temmappaduae District Marussu Maros district. This type of research using Quasi Experimental design of this study using Pretest Group Design Posttest observations were conducted at the beginning (pretest) and end of activity (posstest). The rate of change in respondents was seen by comparing the pretest results with the posstest. The population in this study was the community in Sinar Griya Cendana Housing, as many as 250 families and sampling techniques using purposive sampling techniques. Measurements are performed using questionnaire sheets. The results showed that there was an increase in knowledge and attitude of balanced nutrition counseling before and after being given balanced nutrition counseling. Wilcoxon Signed Ranks Test statistical test results show that balanced nutrition counseling has a significant influence on the knowledge and attitude of balanced nutrition counseling in the community of sandalwood rays aimed at results (p<0.05). Based on these results, it can be concluded that there is an influence of balanced nutrition counseling on the knowledge and attitudes of the community during the new normal in dessa temmappaduae Marussu Subdistrict Maros. ABSTRAK Dalam ilmu gizi dikenal lima macam zat gizi, yaitu karbohidrat, lemak, protein, mineral, dan vitamin. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan gizi seimbang terhadap pengetahuan dan sikap pada masyarakat selama new normal di desa temmappaduae kecamatan Marussu kabupaten Maros. Jenis penelitian ini menggunakan Quasi Eksperiment desain penelitian ini menggunakan Desain Grup Pretest Posttest observasi dilakukan pada awal (pretest) dan akhir kegiata (posstest). Tingkat perubahan responden dilihat dengan membandingkan antara hasil pretest dengan posstest. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat di Perumahan Sinar Griya Cendana, sebanyak 250 kk dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengukuran dilakukan menggunakan lembar kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan sikap penyuluhan gizi seimbang sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan gizi seimbang. Hasil uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukkan bahwa penyuluhan gizi seimbang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengetahuan dan sikap penyuluhan gizi seimbang pada masyarakat sinar griya cendana yang ditujukan dengan hasil (p<0,05). Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penyuluhan gizi seimbang terhadap pengetahuan dan sikap masyarakat selama new normal di dessa temmappaduae Kecamatan Marussu Kabupaten Maros.


2020 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 107-110
Author(s):  
Eryuni Ramdhayani ◽  
Wiwi Noviati ◽  
Syafruddin ◽  
Linda Deniati ◽  
Erna Kurniati

Penerapan pembelajaran daring tentunya diiringi oleh permasalahan baru dalam proses pembelajaran maupun dalam mengevaluasi siswa. Permasalahan pembelajaran daring yang diterapkan dalam era tatanan baru tentunya muncul terkait kesulitan guru dalam mengevaluasi siswa terutama dalam menilai sikap siswa selama pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara guru dalam mengakses penilaian sikap siswa selama proses pembelajaran agar dapat menjadi refrensi terhadap guru yang kesulitan dalam memberikan penilaian sikap terhadap siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan deskritif. Teknik pengambilan sampel menggunakan Teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner terkait mengenai analisis teknik penilaian sikap siswa selama pembelajaran daring pada era tatanan baru yang diisi oleh responden. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi data. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh bahwa  penilaian sikap dalam pembelajaran daring sulit dilakukan dan hasilnya kurang akurat, Penilaian sikap selama pembelajaran daring masih sebatas guru melihat respon siswa dalam hal mengerjakan tugas yang diberikan., dan penilaian sikap menjadi hal yang perlu untuk dibenahi selama pembelajaran daring di era new normal dari segi kesiapan guru menyiapkan instrument dan mengkondisikan siswa agar mengembangkan karakter selama pembelajaran daring.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 384
Author(s):  
Risma Jayanti Paramita ◽  
Chairy Chairy ◽  
Jhanghiz Syahrivar

Jawa Tengah telah lama dikenal sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Salah satu kota terbesar di kawasan ini, juga dikenal sebagai salah satu tujuan wisata paling populer di tanah air, adalah Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kenikmatan makanan lokal dan sukacita pelanggan terhadap niat berkunjung kembali wisatawan Yogyakarta, khususnya kawasan Malioboro. Penelitian kuantitatif ini menggunakan purposive sampling; kuesioner online disebarkan kepada 193 pengunjung Malioboro, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan PLS-SEM untuk menganalisis data. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) Kenikmatan makanan lokal memiliki pengaruh positif terhadap sukacita konsumen 2) Kenikmatan makanan lokal memiliki pengaruh positif terhadap niat berkunjung kembali 3) Sukacita konsumen memiliki pengaruh positif terhadap niat berkunjung kembali dan 4) Sukacita konsumen memediasi hubungan antara kenikmatan makanan lokal dan niat berkunjung kembali. Wisata kuliner melalui promosi makanan lokal dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan ketahanan masyarakat lokal di masa pandemi COVID-19. Central Java has long been known as one of the centres of economic growth in Indonesia. One of the largest cities in the region, also known as one of the most popular tourist destinations in the country, is Yogyakarta. This research aimed to investigate the role of local food enjoyment and customer delight on tourists' revisit intentions to Yogyakarta, especially the Malioboro area. This quantitative research used purposive sampling; online questionnaires were distributed to 193 visitors of Malioboro, Yogyakarta. This study utilized PLS-SEM to analyse the data. The results of this research reveal that: 1) Local food enjoyment has a positive effect on customer delight 2) Local food enjoyment has a positive effect on revisit intention 3) Customer delight has a positive effect on revisit intention and 4) Customer delight mediates the relationship between local food enjoyment and revisit intention. Culinary tourism, which promotes local foods, has the potential to improve local community resilience during the COVID-19 pandemic.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 356-368
Author(s):  
Titi Rapini ◽  
Umi Farida ◽  
Rizki Listyono Putro

Penelitian ini bertujuan meninjau perkembangan investasi reksadana syariah yang terdaftar dalam Otoritas Jasa Keuangan pada periode era new normal. Data yang dianalisis pada penelitian ini yaitu data sekunder, serta pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijabarkan, eksistensi kinerja reksadana syariah tumbuh positif pada era new normal. Hal itu berdasarkan: (1) Tingkat return reksadana positif ditinjau dari Compound Annual Growth Rate (CAGR), dalam CAGR 1Y peningkatan paling tinggi sebesar +63.97% dan paling rendah +2.59%,  (2) Tingkat kerugian yang paling tinggi periode satu tahun terakhir ditinjau dari drawdown 1Y paling rendah yaitu sebesar 0,01% dan drawdown tertinggi sebesar -19.30%, (3) Terdapat peningkatan jumlah dana yang dikelola ditinjau dari nilai AUM (Asset Under Management) 1Y pertumbuhan paling tinggi +536.31B dan penurunan paling rendah -152.71 B, (4) Pertumbuhan nilai pasar reksadana saat ini, ditinjau dari Net Asset Value (NAV) 1Y seluruh sampel tumbuh positif dengan tambahan paling tinggi sebesar +753.65, dan paling rendah +22.20.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document