scholarly journals Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning dengan Menggunakan Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa

2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 59 ◽  
Author(s):  
April Lia Rahmayani

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Discovery Learning dengan menggunakan media video tehadap hasil belajar siswa kelas IV SD. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Pre-Experimental Design dengan jenis One Group Pretest-Posttest. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV SD N Gemah. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas IV SD N Gemah yang terdiri dari 40 siswa dengan menggunakan teknik sampling yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan uji-t. Dalam pengumpulan data menggunakan teknik observasi,dan wawancara.

2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 246
Author(s):  
Aprilia Rahmayani ◽  
Joko Siswanto ◽  
Muhammad Arief Budiman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi pengaruh model pembelajaran Discovery Learning dengan menggunakan  media video tehadap hasil belajar siswa kelas IV SD Gemah Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Pre-Experimental Design dengan jenis One Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV A. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas IV A SD N Gemah yang terdiri dari 40 siswa. Dalam  menentukan pretest dan posttest, dilakukan uji validitas soal instrumen yang telah divalidkan oleh validator. Setelah diperoleh data dari hasil pretest dan posttest, di analisis menggunakan uji- t. Diperoleh thitung = 23,817 dengan taraf signifikan 5% sebesar 0,226. Karena thitung  = 23,81 > ttabel = 0,226. Maka Ha diterima  hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Discovery Learning dengan media video berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar siswa kelas IV SD N Gemah. Berdasarkan hasil prenelitian ini saran yang dapat disampaikan adalah supaya model pembelajaran Discovery Learing dengan menggunakan media video dapat dijadikan salah satu alternative guru untuk mengajar pada tema pahlawanku maupun pembelajaran yang lain.


2020 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 39
Author(s):  
Ulima Dani ◽  
Tuti Zubaidah

<p class="BodyAbstract">One way to improve students' communication skills is by applying the Discovery Learning model. It can improve students' communication skills by enabling students to express ideas of their findings. Communication skills can be orally or in writing, and teachers need to motivate students to communicate actively. This study aims to determine Year 7 students' mathematics communication skills by the Discovery Learning model in mathematics learning. This was a quantitative research using a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest. This research population was all Year 7 students in the school studied, and the sample was one class that was selected randomly. The research instruments were pre-test and post-test to explore students' communication skills. The results indicated that the Discovery Learning model could improve Year 7 students' mathematics communication skills. It is expected that this research may inform teachers and educators concerning the application of appropriate learning model for enhancing students’ communication skills.</p>


2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 34-40
Author(s):  
Yulita Dwi Aryani ◽  
Wasitohadi Wasitohadi

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penerapan model discovery learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SD. Metode penelitian ini menggunakan eksperimental-semu (Quasi Experimental Design) dengan Pre-test Post-test Non-equivalent Control Group Design dan menggunakan teknik  pengambilan sampel purpose sampling. Penelitian ini menggunakan analisis data Uji-t. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD dengan menggunakan model discovery learning. 


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 73
Author(s):  
I Gst. A. Km. Trianawati ◽  
I Kt. Ardana ◽  
I. B. Gd. Surya Abadi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning berbantuan media animasi terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini ialah eksperimen semu (quasi-experimental design) menggunakan desain Non-equvalen Control Group Design. Populasi penelitian meliputi seluruh siswa kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019 sebanyak 8 kelas berjumlah 246 siswa. Sampel ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling pada kelompok kelas. Sehingga diperoleh kelas IV SDN 1 Mambal sebagai kelas eksperimen dan kelas IV SDN 3 Mekar Bhuana sebagai kelas kontrol. Hasil perhitungan data gain skor ternormalisasi kompetensi pengetahuan IPA menunjukkan rata-rata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari rata- rata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas kontrol  eksperimen = 0,55 >  kontrol = 0,29). Pengujian hipotesis dianalisis menggunakan uji- t dengan rumus polled varians. Kriteria pengujian pada taraf signifikansi 5% dan dk = 68. Diperoleh harga 5,445 thitung > ttabel 2,000. Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model discovery learning berbantuan media animasi dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional di kelas IV SDN Gugus VI Abiansemal tahun ajaran 2018/2019


2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 616-623
Author(s):  
Nurul Lathifatul Hakimah ◽  
Nur Kuswanti ◽  
Andri Wahyu Wijayadi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gender terhadap hasil belajar siswa kelas VII SMP Darul Ulum 5 Jombang mata pelajaran IPA materi Pemanasan Global menggunakan model pembelajaran Discovery Learning. Penelitian ini menggunakan metode true experimental design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Darul Ulum 5 Jombang pada semester genap tahun pelajaran 2017/2018. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII A (putri) dan kelas VII B (putra) SMP Darul Ulum 5 Jombang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu metode tes, observasi dan angket. Instrumen yang digunakan adalah lembar tes (posttest), lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran dan angket respon siswa. Hasil uji hioptesis menggunakan independent sample t-test dengan SPSS’25 menunjukkan bahwa posttest kelas putri dan putra diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang menunjukkan Ha diterima dan H0 ditolak. Berdasarkan hasil uji-t tersebut terdapat pengaruh gender terhadap hasil belajar siswa kelas VII SMP Darul Ulum 5 Jombang mata pelajaran IPA materi Pemanasan Global menggunakan model pembelajaran Discovery Learning. Hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran kelas gender menggunakan model pembelajaran Discovery Learning materi Pemanasan Global kelas VII di SMP Darul Ulum 5 Jombang terlaksana dengan sangat baik, persentase nilai rata-rata keterlaksanaan pembelajaran pertemuan pertama kelas putri 98,5% dan terlaksana 97% pada kelas putra, sedangkan persentase pada pertemuan kedua dan ketiga kedua kelas gender sebesar 100%. Pembelajaran IPA materi Pemanasan Global dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning respon positif siswa kelas putri sebesar 89,2% dan 91,4% oleh kelas putra dengan kriteria sangat baik. Kata Kunci: Gender, Hasil Belajar Siswa, Mata Pelajaran IPA, Discovery Learning.


2018 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 53
Author(s):  
Eti Jaskarti

The purpose of this study is to observe: 1) the final ability of MI teachers to make / compile RPP with discovery learning, problem based learning, and project based learning model according to the provision in the 2013 curriculum after being given the drill method using job sheet. 2) early ability of MI teachers to make / compile RPP with discovery learning model, problem based learning, and project based learning according to the provision in curriculum 2013 before being given practice / drill method using job sheet. Data collection during the workshop on Curriculum Implementation 2013 for 22 hours (3hari). Alternative strategy taken in this research using experimental method with Pre-Experimental Design form. While the design used One-Group Pretest-Posttest Design. In this design there are pretest before being treated, and posttest after being given treatment using drill method, the study population is all the participants of workshop on the implementation of curriculum 2013 which amounted to 34 MI teachers in one class. Posttest implemented towards the end of the workshop. Based on the results of the study and discussion are described as follows: 1) the final ability of MI teachers is good with average posttest 77,082 with variance 31,780 and Corelasi 0,934> 0,05. 2) the initial ability of MI teachers is still in doubt with pretest averages of 55.440 and variance of 12,678, better ending ability than initial ability and with Asymp.Sig (2-tailed) = 0.005 <0.05 means there is a difference in ability beginning and end. In the end, it can be concluded that the practice / drill method using job sheet in the workshop can improve the ability of MI teachers to arrange RPP with discovery learning, problem based learning, and project based learning model according to the provision in the 2013 curriculum, in other words the method of drill / drill classified effective in the preparation of RPP based on the provisions according to the curriculum 2013.


2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Nike Prasasty ◽  
Siwi Utaminingtyas

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model Discovery Learning terhadap  hasil belajar Matematika pada materi bangun datar siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Quasi Experimental Design jenis Noneequivalent Control Group Design. Penelitian ini merupakan penelitian populasi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Analisis data dengan uji releted sample t-test dan uji regresi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ada perbedaan dan pengaruh penggunaan model Discovery Learning terhadap  hasil belajar Matematika pada materi bangun datar siswa Sekolah Dasar. Hal ini ditandai dengan perhitungan rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen sebesar 74,22 lebih tinggi dari rata-rata hasil belajar kelompok kontrol yaitu sebesar 26,63. Berdasarkan analisis t-test dapat diketahui bahwa nilai t 8,893 > 2,052 dan nilai Sig. 0,000 < 0,025 sedangkan pada uji regresi dapat diketahui bahwa nilai 2,060 > 2,052 dan nilai Sig. 0,953 > 0,05.


2019 ◽  
Vol 1 (5) ◽  
pp. 148-156
Author(s):  
Anita Setia Dewi ◽  
Sunandar Sunandar ◽  
Dhian Endahwuri

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan saintific pada model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learning. Penelitian ini dilatarbelakangi karena proses pembelajaran matematika, guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional yang cenderung monoton, untuk itu model pembelajaranNumbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS sangat diperlukan. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS terhadap hasil belajar siswa. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswa SMP N 2 Donorojo Jepara. Sampel penelitian ini kelas VIII A, VIII B dan VIII C. Desain penelitian menggunakan quasi experimental design. Alat pengumpulan data berupa tes esai. Berdasarkan hasil uji anava satu arah didapatkan Fobs > Ftabel. Kemudian pada komparasi rerata antar baris digunakan Uji Scheefe’didapatkan F1-3> Ftabel, F2-3> Ftabel, dan F1-2> Ftabel. Pada kelas VIII A yang menggunakan pembelajaran  Numbered Head Togethersebanyak 19 siswa tuntas secara individual dengan presentase 86,36% tuntas secara klasikal. Pada kelas kelas VIII B yang menggunakan pembelajaran  Discovery Learningsebanyak 20 siswa tuntas secara individual dengan presentase 90,91% tuntas secara klasikal. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa (1) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS, model Discovery Learning berbantu LKS, dan pembelajaran konvensional. (2) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Numbered Head Together berbantu LKS lebih efektif dari pada  pembelajaran konvensional. (3) Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS lebih efektif dari pada  pembelajaran konvensional. (4) Tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang mendapatkan model Discovery Learning berbantu LKS dan model Numbered Head Together berbantu LKS. (5) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Numbered Head Together berbantu LKS mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. (6) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning berbantu LKS mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. (7) Hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional tidak mencapai ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal. Dengan demikian model pembelajaran Numbered Head Togetherdan Discovery Learningberbantu LKS dapat diterapkan dalam pembelajaran karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa.


Author(s):  
Rini Kartini Saputri ◽  
Abdoel Gafar ◽  
Firman Tara

This research is intended to identify the students ability in converting report text to a poetry that was taught by using discovery learning. This research is quantitative with quasi experimental design. The population of this research is students of class X MIPA SMA Negeri 10 Kota Jambi. In collecting sample, random sampling is used, in which class X MIPA1 is experiment class and class X MIPA 2 is a control class. The technique of collecting the data is test. The data is analyzed by using pretest analysis, normality test, homogeneity test, and hypothesis test. The result of the research shows that the mean score of experiment class is 75,00 and the mean score of control class is 71,80. The hypothesis test is calculated by using SPSS 20. T-test of two samples is gained with t-count 0,049 < 0,05 in which Ho is rejected and Ha is accepted. Based on the result of the analysis, it can be concluded that students ability in converting report text into poetry can be taught by using discovery learning compared with those students who tried to convert the report text into poetry with direct learning model.Key Words: report text, poetry, discovery learning


2019 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 70-75
Author(s):  
Astri Retnaningsih ◽  
Acep Kusdiwelirawan ◽  
Imas Ratna Ermawati

This study aims to find the Effect of Discovery Learning with Problem Based Learning to Result of Study in terms of Student Activity. The method used in this study is the True Experimental Design method. Based on the results of hypothesis testing using Two Path ANAVA, the first hypothesis obtained a value of Fhitung= 12.56 > Ft(α=0.05)= 4.06 ; Ft(α=0.01)= 7.24, while for the second hypothesis Fhitung=26.40 > Ft(α=0.05) = 4.06 ; Ft(α=0.01) = 7.24. Then for the third and fourth hypotheses can be calculated using the t-Dunnet test, the value thitung= 9.05 > tt(α=0.05)= 1.678 ; tt(α=0.01)= 2.411 and thitung= 5.64 > tt(α=0.05)= 1.678 ; tt(α=0.01)= 2.411. So from the results of this study it can be concluded that there is an Effect of Discovery Learning with Problem Based Learning to Result of Study in terms of Student Activity.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document