INVENTARISASI HASIL HUTAN BUKAN KAYU PADA TANAMAN MPTS DI HUTAN DESA SUKARAJA KPH RAJABASA
ABSTRAK Hutan Desa Sukaraja merupakan hutan lindung yang dimanfaatkan oleh masyarakat melalui pengelolaan dengan sistem agroforestri dan pemungutan hasil hutan bukan kayu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai jenis dan jumlah HHBK dari tanaman MPTs serta menduga potensi HHBK dari tanaman MPTs pada masa yang akan datang berdasarkan ketersediaannya di masa kini. Data dikumpulkan melalui analisis vegetasi pada 29 plot contoh yang diambil berdasarkan metode SRS (Simple Random Sampling). Untuk memprediksi penambahan jumlah MPTs 1 sampai 4 tahun yang akan datang dilakukan pengamatan pohon pada fase tiang dan pancang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 11 jenis tanaman MPTs yang dimanfaatkan hasil hutan bukan kayunya oleh masyarakat Desa Sukaraja yaitu durian, cengkeh, pala, petai, alpukat, kemiri, mangga, nangka, jengkol, melinjo dan duku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hingga beberapa tahun yang akan datang pohon cengkeh dan durian masih menjadi MPTs yang paling banyak dimanfaatkan dan ditanam oleh masyarakat. Sedangkan mangga dan kemiri merupakan HHBK yang produksinya akan stagnan atau bahkan mengalami penurunan dalam kurun waktu 1-4 tahun yang akan datang. Kata Kunci : HHBK, MPTs, Hutan Desa, KHP Rajabasa ABSTRACT Sukaraja Village Forest is a protected forest that is utilized by the community through agroforestry system and collection of non-timber forest products to improved community welfare. This study aimed to obtain data on the types and numbers of NTFPs from MPTs and to estimate the potential of NTFPs from MPTs in the future based on their availability in the present. Data was collected through vegetation analysis with 29 sample plots taken based on the SRS (Simple Random Sampling) method. To predict the increase of amount of MPTs in 1-4 years, observed of trees in the pole and sapling phases. The results showed that there were 11 types of MPTs that were utilized by non-timber forest products by the people of Sukaraja Village, that were Durio Zibethinus, Eugenis aromaticum, Phitecellobium lobatum, Parkia spesiosa, myristica fragnans, Artocarpus heterophyllus, Lansium domesticum, Persea americana, Alueuritas moluccanus, Gnetum gnemon and Mangifera indica. The results showed that for the next few years Eugenia aromaticum and Durio zibethinus trees were still the most widely used and planted by the community. While production of Mangifera indica and Alleurites moluccanus were the NTFPs that will be stagnate or even decline in the next 1-4 years. Keywords : NTFPs, MPTs, Village Forest, KPH Rajabasa