Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

12
(FIVE YEARS 12)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Unitri Press

2527-9823

2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
pp. 102-110
Author(s):  
Wahyu Dini Metrikayanto ◽  
Novita Dewi ◽  
Rachmat Chusnul Choeron

ABSTRACT Happy Hypoxia is one of the symptoms of Covid-19 that is often not known by society. This condition is often found in cases of Covid-19 with very low oxygen levels in the blood. Happy Hypoxia can be fatal with the failure of several organs of the body. The purpose of this study was to determine the relationship between the incidences of happy hypoxia in suspected Covid-19 patients with a history of cardiovascular disease at the ER Panti Waluya Hospital, Malang. The design of this study was cross sectional with a total sample of 18 Covid-19 patients selected using the Total Sampling technique. Data about Happy Hypoxia and history of cardiovascular disease were taken based on secondary data from Medical Records in the ER Panti Waluya Hospital, Malang. Based on the results of the Fisher Exact Test, it was found that p = (0.0477) (0.050) so H1 was rejected, meaning that there was no relationship between the incidence of happy hypoxia in suspected Covid-19 patients with a history of cardiovascular disease in the ER Panti Waluyo Hospital, Malang City. This means that the incidence of happy hypoxia in Covid-19 patients is not only related to cardiovascular disease Keywords: cardiovascular desease, covid-19, happy hypoxia  ABSTRAK Salah satu gejala Covid-19 yang sering tidak diketahui oleh masyarakat umum adalah happy hypoxia. Kondisi ini sering ditemukan kasus Covid-19 dengan  kadar oksigen dalam darah sangat rendah  sehingga bisa berdampak pada terjadinya pingsan atau bisa berakibat fatal juga dengan adanya kekagalan beberapa  organ organ tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Kejadian Happy Hypoxia Pada Pasien Suspek Covid-19 Dengan Riwayat Penyakit Cardiovaskuler Di UGD Rs Panti Waluya Malang. Desain penelitian ini menggunakan cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 18 pasien Covid-19 yang dipilih dengan tekhnik Total Sampling. Data tentang Happy Hypoxia dan riwayat penyakit kardiovaskuler diambil berdasarkan data sekunder dari Rekam Medik di UGD RS Panti Waluya Malang. Berdasarkan hasil uji Fisher Exact Test didapatkan p = (0,477)(0,050) sehingga H1 ditolak, artinya tidak ada Hubungan Kejadian Happy Hypoxia Pada Pasien Suspek Covid-19 Dengan Riwayat Penyakit Kardivaskuler Di UGD RS Panti waluyo Kota Malang.. Hal ini memberikan makna bahwa kejadian happy hypoxia pada pasien Covid-19 tidak hanya berkaitan dengan penyakit kardiovaskuler. Kata kunci: Covid-19, Happy hypoxia, Penyakit Kardiovaskuler  


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 75-85
Author(s):  
Hilda Mazarina Devi ◽  
Rona Sari Mahaji Putri

Efikasi diri merupakan keyakinan personal yang kuat dalam mengerjakan sebuah perilaku. Dalam tumbuh kembang anak, penerapan pola asuh pernisif berdampak pada munculnya perilaku ceroboh, agresivitas, serta ketidakmampuan mengontrol emosi dengan positif. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan pola asuh pemisif orangtua terhadap tingkat efikasi diri pada anak. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dari penelitian ini adalah pasangan orangtua dan anak dengan rentang usia 6-18 tahun di wilayah RT 03/RW 02 Desa Landungsari, Kabupaten Malang. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling. Uji Korelasi Spearman Rank digunakan untuk menganalisis data. Hasil menunjukan adanya hubungan pola asuh permisif orangtua terhadap efikasi diri pada anak (p = 0.000 ≤0,05; r = -0.845). Hal ini bermakna semakin rendah pola asuh permisif pada orangtua maka semakin tinggi tingkat efikasi diri yang terjadi pada anak. Penetapan dan aplikasi pola asuh yang tepat bagi orangtua sangat disarankan untuk meningkatkan efikasi diri anak usia sekolah dan remaja dengan baik di bidang non-akademik maupun akademik.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 86-101
Author(s):  
Rani Ardina ◽  
Yusnita Yusnita ◽  
Jepri Ariansyah
Keyword(s):  

Infeksi yang diperoleh di layanan kesehatan merupakan salah satu penyebab utama kematian dan peningkatan morbiditas antara pasien yang dirawat di rumah sakit. WHO menunjukkan bahwa prevalensi INOS berkisar 8,7% dari 55 rumah sakit di 14 negara dan di Asia Tenggara adalah 10%. Penderita yang sedang dirawat di rumah sakit dapat mempermudah transmisi mikroba pathogen ke penderita yang sedang dalam perawatan.Infeksi nosocomial dapat ditularkan dari berbagai agen, baik dari perawat maupun pasien.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam pencegahan infeksi nosokomial oleh perawat di RSUD Kota Agung tahun 2019.Subjek pada penelitian ini adalah semua Perawat Di Ruang Perawatan RSUD Kota Agung dengan kriteria inklusi bekerja 1 tahun.Besarnya sampel penelitian ini adalah 91 perawat.Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling.Penelitian ini menggunakanmetode cross sectional dengan teknik survey menggunakan analisis uji chi square.Alat yang digunakan dalam pengumpulan data adalah kuesioner untuk variabel pengetahuan dengan 20 soal, serta untuk fasilitas dan pencegahan infeksi nosokomial menggunakan lembar observasi.Hasil penelitian menunjukan faktor yang mempengaruhi perilaku perawat dalam pencegahan infeksi nosokomial oleh perawat adalah pengetahuan dan kelengkapan fasilitas dengan p-valeu 0.05, adapun faktor yang tidak mempengaruhi perilaku perawat dalam pencegahan infeksi nosokomial oleh perawat adalah umur, jenis, kelamin dan pendidikan.Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah motivasi perawat untuk melakukan pencegahan infeksi agar angka infeksi nosokomial dapat menurun dan memberikan pengetahuan kepada perawat bahwa infeksi nosokomial dapat terjadi dimana dan kapan saja jika pencegahan tidak optimal.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 63-74
Author(s):  
Yohana Bila Rangga ◽  
Sirli Mardianna Trishinta ◽  
Arie Jefry Ka’arayeno

Menstrual pain is a symptom that occurs when hormone progesterone in the body is in balanced which can relief with classical music therapy. The purpose of this study was to determine the effect of Mozart music therapy on primary menstrual pain in students of the nursing Program at Tribuwana Tunggadewi University Malang. The research Science design used one-group pre-post test design. Samples are Student of Nursing Science program of UNITRI bortch 2020 which experienced menstrual used or primary menstrual pain amounted 30 people. Data collecting used purposive sampling. Instrument research used by observation level pain or NRS (numerical rating scale). Data analyzed by Marginal Homogeneity Test. The result of the study prove almost half the of student of nursing science program at tribhuwana tunggadewi university malang batch 2020 said the experienced level of primary menstruasi pain are very severe and most of them experienced severe  level of paint. The result of marginal homogeneity test obtained ñvalue: (0,000) (0,005) so that there is on effect of therapy classical music mozart against primary menstrual pain on Student of Nursing Science Program At Tribhuwana Tunggadewi University Malang. Batch 2020. Based on this research, it is hoped that further researchers can ensure other factors that reduce the level of primary menstrual pain


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 45-55
Author(s):  
Yasinta Indah Sulistyaningrum ◽  
I Wayan Artana ◽  
Alfiery Leda Kio

The prevalence of hypertension is still high, despite various treatments have been done. The success of hypertension treatment depends on the behavior of people with hypertension during treatment. This study aimed to understand the behavior of hypertensive sufferers at X Hospital which supported or unsupported the health. The qualitative study with phenomenology method was involved six informants. Data collection was done by in-depth interviews, observation, and analysis based on Miles Huberman principals. This research found the behaviors that support the health of hypertension sufferer's are the application of a low salt diet, cessation of cigarette and alcohol consumption, increase in activity and exercise, regulation of sleep and rest needs, application of stress control methods, and hypertension treatment and care. Overall, the informants have implementesd that six behaviors, but in the aspects of treatment and care of hypertension it has not been implemented properly. It is hoped that the nurses in the hospital need to provide education about healthy lifestyle independently that able to lower hypertension and emphasize on the importance of undergoing regular treatment and care to health services


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 56-62
Author(s):  
Ani Sutriningsih ◽  
Rachmat Chusnul Choeron ◽  
Stefani Andriani Ndae

Fires can be prevented but the incidence is still quite high so it is important to know how to deal with them, especially in the use of light fire extinguishers (APAR). A fire incident requires a quick response to fire. The purpose of the study was to determine the relationship between students' knowledge about the use of a Light Fire Extinguisher (APAR) with fire prevention attitudes in the Chemistry Laboratory of Unitri Malang. The research design used cross sectional. The sample consisted of students of Chemical Engineering UNITRI Malang in the class of 2019 as many as 53 respondents who were taken using simple random sampling. Collecting data using questionnaires and analyzed by fisher-exact test. The results obtained that respondents have a good level of knowledge category (58.5%) and have a good attitude category (67.9%). Fisher-exact test analysis found that there was a relationship between students' knowledge about the use of fire extinguishers and attitudes in fire prevention. It is hoped that there will be training on the use of fire extinguishers on an ongoing basis and continuous socialization will be carried out after the training so that they can know how to deal with fires 


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 38-44
Author(s):  
Wahidyanti Rahayu Hastutiningtyas ◽  
Neni Maemunah ◽  
Rolianto Ngganja Lakar

ABSTRACT The development of adolescence is always looking for new things and identity, this will make the youth begin to understand themselves when they have the ability to regulate and control their emotions and will adversely affect if they are not able to multiply their emotions. This study aims to know the characteristics of junior high school students in emotional control in Malang. This type of research is descriptive analytics. The respondents of the study were students at SMP Shalahuddin Malang, obtained a population of 65 respondents and a sample of 56 respondents taken with simple random sampling techniques. The data was collected using questionnaires. The results of the analysis are univariate and presented by frequency distribution. The results showed that of the 28 young men at Shalahuddin Junior High School in Malang, most had emotional control in the moderate category (71.43%) and that of the 28 young women at Smp Shalahuddin Malang most had emotional control in the high category (64.29%). In educational institutions, there needs to be knowledge about the characteristics of junior high school students in controlling emotions in Malang so that they know how to cope with students who cannot control emotions properly. Keywords : Student Characteristics, and Emotional Control ABSTRAK Masa perkembangan remaja selalu mencari hal yang baru dan identitas dirinya, hal ini akan membuat remaja mulai memahami dirinya ketika memiliki kemampuan dalam mengatur dan mengendalikan  emosinya dan akan berdampak buruk bila tidak  mampu  mengalikan  emosinya. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran karakteristik siswa SMP dalam mengontrol emosional di Kota Malang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik. Responden penelitian adalah siswa di SMP Shalahuddin Kota Malang, didapatkan populasi sebanyak 65 responden dan sampel sebanyak 56 responden yang diambil dengan teknik pengambilan simple random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Hasil analisis secara univariat dan disajikan secara distribusi frekuensi. Hasil menunjukkan bahwa dari 28 remaja putra di SMP Shalahuddin Kota Malang sebagian besar memiliki kontrol emosi pada kategori sedang (71,43%) dan bahwa dari 28 remaja putri di SMP Shalahuddin  Kota  Malang  sebagian  besar  memiliki  kontrol  emosi  pada  kategori tinggi (64,29%). Pada instansi pendidikan perlu adanya pengetahuan tentang karakteristik siswa SMP dalam mengontrol emosional di Kota Malang sehingga mengetahui cara mengatasi siswa yang tidak bisa mengontrol emosi secara baik. Kata kunci : Karakteristik siswa, dan Mengontrol emosional


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 31-37
Author(s):  
Nurwijayanti Nurwijayanti ◽  
Sri Wahyuningsih ◽  
Winda Gusya

Anemia merupakan suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal . Jika ibu hamil mengalami anemia dapat mengakibatkan keguguran, bayi lahir sebelum waktunya, berat badan lahir rendah, perdarahan bahkan dapat mengakibatkan kematian pada ibu dan janin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Pagelaran Kabupaten Malang.Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan korelasi pendekatan cross sectional. Populasinya adalah ibu hamil trimester III  dengan menggunakan teknik random sampling didapatkan sampel 105 responden. kepatuhan ANC dan status gizi sebagai variabel independen, dan kejadian anemia sebagai variabel dependen. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, hasilnya diuji dengan menggunakan regresi linier dengan α = 0,05.Berdasarkan hasil penelitian hampir seluruh responden (95,2%) memiliki status gizi yang normal atau baik,  sebagian besar responden (86,7%) teratur dalam melakukan ANC dan sebagian besar responden (91,4%) tidak mengalami anemia.Berdasarkan hasil analisa menggunaan uji statistik Regresi linier terhadap keteraturan ANC dan status gizi didapatkan p value 0,000 yang memiliki arti ada pengaruh kepatuhan, keteraturan ANC dan status gizi terhadap anemia.Kepatuhan, keteraturan ANC dan status gizi yang baik dapat mencegah terjadinya anemia karena ibu hamil bisa selalu memantau kondisi kehamilannya untuk selalu dalam kondisi sehat sehingga anemia tidak terjadi.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 16-23
Author(s):  
Yanti Rosdiana ◽  
Wahidyanti Rahayu Hastutiningtyas

ABSTRAK Kondisi pandemi dapat membuat individu merasa tertekan dan khawatir, khususnya pada siswa sekolah dasar. Respon umum dari orang yang terdampak pandemi dapat berlangsung secara langsung atau tidak langsung. Dampak yang ditimbulkan adalah antara lain ketidakstabilan emosi, reaksi stres, kecemasan, trauma dan gejala psikologis lainnya. Efek psikologis ini memiliki dampak besar pada individu dan juga pada komunitas. Belajar di disekolah yang beralih dengan pembelajaran secara daring (online), juga dapat memberikan dampak pada aspek psikologis anak. Penelitian ini bertujuan mengetahui Reaksi Psikologis Anak Belajar Daring (Online) Pada Masa Pandemi Covid-19 di SDN Sumberejo 1 Purwosari Pasuruan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik. Responden penelitian adalah siswa di SDN Sumberejo 1 Purwosari Pasuruan, didapatkan sampel sebanyak 47 responden dengan teknik pengambilan total sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ). Hasil analisis secara univariat dan disajikan secara distribusi frekuensi. Hasil Menunjukkan bahwa hampir semua siswa SDN 1 Sumberejo 1 purwosari pasuruan memiliki kekuatan dan kesulitan yang normal di 3 indikator yaitu masalah tingkah laku, masalah teman sebaya dan kemampuan prososial. Perlu adanya kerjasama yang baik antara orang tua dan guru agar reaksi psikologis anak dapat normal seperti saat belajar di SDN Sumberejo 1 Purwosari Pasuruan.  


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 24-30
Author(s):  
SRI NYUMIRAH

ABSTRAKSri NyumirahAkademi Keperawatan Pasar Reboe-mail : [email protected] Gangguan istirahat dan tidur merupakan keluhan utama yang sering dialami lansia, dengan perkiraan lebih dari setengah jumlah lansia yang berusia di atas 65 Tahun yang tinggal di rumah dan sekitar dua pertiga jumlah lansia yang berada dalam fasilitas perawatan jangka panjang mengalami kesulitan tidur. Pada proses penuaan yang mempengaruhi terjadinya perubahan pola tidur karena faktor lingkungan, faktor bilogis dan faktor psikososial. Banyak penelitian yang telah dilakukan bahwa hubungan mekanisme tidur dan terjaga dengan penuaan, walaupun tidur dan terjaga memiliki spektrum perilaku yang sangat berbeda, keduanya diyakini telah diatur oleh sebagian kecil fungsi fisiologis umum dan mekanisme neurokimiawi (Maas dkk, 2014). Menurut Herodes (2010) teknik relaksasi otot progresif adalah teknik relaksasi otot dalam yang tidak memerlukan imajinasi, ketekunan, atau sugesti. Berdasarkan keyakinan bahwa tubuh manusia berespons pada kecemasan dan kejadian yang merangsang pikiran dengan ketegangan otot. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian teknik relaksasi otot progresif terhadap pemenuhan kebutuhan istirahat tidur pada lansia di Panti Werdha Budi Mulya 1 Cipayung Jakarta Timur. Desain penelitian pra-post test dalam satu kelompok (one group pre-post test design). Sampel berjumlah 28  lansia dengan tehnik pengambilan sampel accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap kebutuhan istirahat dan tidur lansia (p value0,05). Pemenuhan kebutuhan istirahat tidur sesudah dilaksanakan teknik relaksasi otot pada lansia di Panti Werdha sebagian besar terpenuhi. Terdapat perbedaan yang signifikan antara pemenuhan kebutuhan istirahat tidur sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi otot pada lansia di Panti Werdha. KATA KUNCI : Otot, Progresif, Istirahat, Relaksasi, Tidur,     ABSTRACTSri Nyumirah Akademi Keperawatan Pasar Reboe-mail : [email protected] Rest and sleep disturbances are the main complaints that are often experienced by the elderly, with an estimate of more than half of the elderly over 65 who live at home and about two-thirds of the number of elderly people in long-term care facilities experiencing difficulty sleeping. In the aging process that affects the occurrence of changes in sleep patterns due to environmental factors, biological factors and psychosocial factors. Many studies have been conducted that link sleep and wakefulness mechanisms to aging, although sleep and wakefulness have a very different spectrum of behaviors, both of which are believed to have been regulated by a small number of general physiological functions and neurochemical mechanisms (Maas et al., 2014). According to Herodes (2010) progressive muscle relaxation techniques are deep muscle relaxation techniques that do not require imagination, persistence, or suggestion. Based on the belief that the human body responds to anxiety and mind-stimulating events with muscle tension. This study aims to determine the effect of progressive muscle relaxation techniques on meeting the need for sleep rest in the elderly at Panti Werdha Budi Mulya 1 Cipayung, East Jakarta. Research design pre-post test in one group (one group pre-post test design). The sample consisted of 28 elderly with accidental sampling technique. The results showed that there was an effect of progressive muscle relaxation therapy on the need for rest and sleep in the elderly (p value 0.05). Most of the fulfillment of the need for sleep rest after the implementation of muscle relaxation techniques in the elderly at the Nursing Home is fulfilled. There is a significant difference between fulfilling the need for sleep rest before and after muscle relaxation techniques are carried out in the elderly at the Nursing Home. KEY WORDS: Muscle, Progressive, Rest, Relaxation, Sleep,   


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document