Mengasuh Anak Usia Prasekolah vs Anak Usia Sekolah Dasar : Manakah yang Lebih Menimbulkan Stres Pengasuhan pada Ibu?
ABSTRACTPreschool-age and school-age are phases that have different parenting challenges, which can trigger parenting stress on mothers. This study aimed to examine the parenting stress differences between mothers of preschoolers and mothers of school-aged children. This research used a quantitative approach with a cross-sectional design. Parenting stress is measured through the Parental Stress Scale (PSS) instrument. This study involved 249 respondents who were selected through convenience sampling methods. Analysis of the different tests with the Mann Withney technique showed that there were significant differences in parenting stress from the two groups. Mothers of school-aged children are found to experience higher parenting stress than mothers of preschool-aged children. Further studies involving culture-related variables and longitudinal design are suggested. ABSTRAKUsia prasekolah dan usia sekolah dasar merupakan fase yang memiliki tantangan pengasuhan yang berbeda, yang dapat memicu stres pengasuhan pada Ibu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan stres pengasuhan pada Ibu yang mengasuh anak usia prasekolah dan usia sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional. Stres pengasuhan diukur melalui instrument Parental Stres Scale (PSS). Penelitian ini melibatkan 249 responden yang dipilih melalui metode convenience sampling. Analisis uji beda dengan teknik Mann Withney menunjukkan bahwa ada perbedaan stres pengasuhan yang signifikan dari dua kelompok tersebut. Ibu yang mengasuh anak usia sekolah ditemukan mengalami stres pengasuhan yang lebih tinggi daripada ibu yang mengasuh anak usia prasekolah. Untuk pengembangan studi, pelibatan variabel yang terkait dengan budaya dan penggunaan desain longitudinal disarankan.