scholarly journals Pengaruh Intervensi Alevum Plaster (Zibinger Officinale dan Allium Sativum) terhadap Nyeri Sendi pada Lansia dengan Osteoarthritis

2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 55
Author(s):  
Isnaini Via Zuraiyahya ◽  
Harmayetty Harmayetty ◽  
Lailatun Nimah

Pendahuluan: Osteoartritis (OA) merupakan penyakit degeneratif yang menyebabkan peradangan kronis akibat dari gesekan antar ujung tulang penyusun sendi. Osteartritis disebabkan oleh banyak faktor, yaitu usia, jenis kelamin, hormon, genetik dan diet. Gejala yang timbul berupa nyeri sendi, kekakuan, kelemahan otot dan pembengkakan tulang. Penggunaan analgesik untuk lansia dapat memberikan efek samping jangka panjang. Alevum plaster yang terdiri dari jahe dan bawang putih memiliki kandungan analgesik, dan antiinflamasi yang dapat membantu dalam mengurangiMetode: Desain penelitian yang digunakan adalah Quasy Experimental. Populasi yaitu pasien osteoarthritis Puskesmas Pacar Keling Surabaya. Sampel yang digunakan sebesar 50 responden secara purposive sampling. Variabel independen pada kelompok perlakuan adalah alevum plaster, sedangkan variabel dependen adalah nyeri sendi. Pada kelompok kontrol variabel independen yaitu kompres air hangat, sedangkan variabel dependen adalah nyeri sendi. Instrumen yang digunakan yaitu WOMACHasil: Hasil sebelum intervensi menunjukkan pada kelompok perlakuan sebagian besar mengalami nyeri sedang dan hasil paska tes kelompok perlakuan menunjukkan bahwa sebanyak 24 orang berada pada kategori nyeri ringan. Pada kelompok kontrol hasil pra  tes dan paska tes hampir sama yaitu sebagian besar lansia mengeluh nyeri sedang. Berdasarkan uji Mann-Whitney, terdapat perbedaan yang signifikan pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan p=0,000.Kesimpulan: Intervensi alevum plester (jahe dan bawang putih) secara signifikan dapat memberikan pengaruh terhadap penurunan nyeri sendi osteoarthritis dibanding kompres air hangat. Alevum plaster lebih berpengaruh karena dari segi skala nyeri dan rentang nyeri dapat menurunkan nyeri sendi.

2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 46-53
Author(s):  
Hepni Hepni

Bawang putih selain dikenal sebagai salah satu bumbu dapur dan dipercaya juga sebagai antibiotik dan antifungi. Khasiat ini disebabkan oleh zat allicin yang kandungannya mampu membunuh jamur dan bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi ekstrak bawang putih terhadap zona hambat pertumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab penyakit panu (Tinea versicolor), dengan menggunakan metode studi literatur. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dan memperoleh 2 sampel yaitu berupa jurnal dan Karya Tulis Ilmiah yang membahas tentang pengaruh bawang putih dalam mengatasi penyakit panu. Senyawa yang ada pada bawang putih adalah allicinn yang didapatkan dari ekstrak bawang putih yang mempunyai aktivitas dan daya hambat terhadap jamur Malassezia furfur penyebab penyakit panu. Dengan hasil yang didapatkan semakin tinggi konsentrasi ekstrak bawang putih maka semakin luas zona hambat pertumbuhan jamur penyebab panu.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 96-104
Author(s):  
I Dewa Putu Darma ◽  
Arief Priyadi ◽  
Rajif Iryadi

The Ethnobotany study of society advantage knowing plant species that be used and this usefulness. This study purpose identification plant’s utilization and local wisdom in Bedugul area. This method is purposive sampling that based profession with interview to Dukun, Baten, housewife, Farmer, craftsmen and builder. Filed data were processed with quantitative to get the benefit index (BI) on 181 species. Top ten species have been the highest of BI such as: Musa paradisiaca (0.026718), Arenga pinnata (0.022901), Artocarpus integer (0.015267), Cocos nucifera (0.015267), Colocasia esculenta (0.015267), Curcuma domestica (0.015267), Schizostachyum brachyckadum (0.015267), Moringa oleifera (0.01145), Aleurites moluccanus (0.01145) & Allium sativum (0.01145). Four of them have rare status i. e: Borassus flabellifer, Alstonia scholaris, Eeucresta horsfieldii & Saurauia bracteosa. Bali culture which has reserved with conservation education (Tumpek Wariga ceremony, Wana Kertih & Danau Kertih) makes the environment sustainability.  


2021 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 135
Author(s):  
Annif Munjidah ◽  
Elly Dwi Masita

ABSTRAK MPASI home made (rumahan) telah banyak dikembangkan sesuai dengan rekomendasi WHO, selain mengandung zat gizi lengkap juga telah menggunakan bumbu dapur, baik itu olahan kukus, rebus, goreng atau tumis. Khazanah rasa pada makanan berkaitan dengan penggunaan racikan bumbu dapur. Bawang merah (allium cepa) dan bawang putih (allium sativum) merupakan bumbu dasar yang sering dipakai pada resep masakan orang dewasa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan allium cepa dan allium sativum dalam MPASI sebagai upaya perbaikan makan anak. Metode analitik quasi eksperimental one group pre post test desain. Populasi adalah anak bersusia 6 sampai sebelum 2 (dua) tahun dengan masalah makan (small eater) di Surabaya dan Gresik. Tehnik pengambilna sample dengan Purposive sampling lokasi pengambilan data di Surabaya dan Gresik dan waktu pengumpulan data bulan Maret sampai Mei 2021. Uji analisis menggunakan uji paired t-test didapatkan nilai P = 0,00. Terdapat pengaruh yang signifikan penambahan bawang merah (allium cepa) dan bawang putih (allium sativum) terhadap perbaikan makan anak. Penambahan bumbu dasar bawang merah (allium cepa) dan bawang putih (allium sativum) dapat menambah aroma dan khasanah rasa pada MPASI, diharapkan ibu / pengasuh anak dapat memberikan MPASI dengan dilengkapi bumbu dasar untuk meningkatkan minat anak terhadap konsumsi makanan.Kata Kunci: MPASI, allium cepa, allium sativum


2019 ◽  
Author(s):  
H Ayrle ◽  
H Nathues ◽  
A Bieber ◽  
N Quander ◽  
M Durrer ◽  
...  

2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Sukirno Sukirno

Abstract This study aims to empirically challenge the moderation of Non-Performing Loans to the effect of Credit Distribution Rates on Profitability. The population of 81 bank companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2014-2018 and which met the criteria of the research sample (purposive sampling) were 22 companies. The research method uses survey methods with quantitative research approaches, the analytical tool used is moderation regression. This study concludes that the level of credit distribution has a significant positive effect on profitability and the existence of the problem loan variable is proven to be a moderating variable that weakens the relationship between the level of credit distribution and profitability.    


Author(s):  
Dyah Anggraeni ◽  
Nurlela Nurlela

Background: Natural preservatives are compounds produced by natural ingredients that can suppress bacterial growth and development. Natural preservatives are carried out because most of the preservatives circulating are chemicals and unsafe for the body. One of the natural preservatives is by using garlic extract (Allium sativum L).  Objective: This study is aimed to determine the effectiveness of the antibacterial garlic (Allium sativum L) as a natural preservative in fresh African catfish (Clarias gariepinus).  Method: This research used the Pour Plate iroculation method. African catfish (Clarias gariepinus) which is soaked with garlic (Allium sativum L) with a concentration of 7%, 14% and 21% for 30 minutes, then the fish will be kept at room temperature with a storage period of 24 hours and 48 hours and calculated growth in bacterial numbers with the Colony counter.  Result: Based on the research result, it was found that garlic extract (Allium sativum L) can obstruct the effectiveness of antibacterial in African catfish (Clarias gariepinus) at a concentration of 14%.


2020 ◽  
Vol 18 (1) ◽  
pp. 147
Author(s):  
Yuni Rachmawati ◽  
Rifani Akbar Sulbahri

Perusahaan Food and Beverage merupakan sektor yang strategis, terlihat dari peningkatan realisasi investasi terbesar dari lima sektor industri lainnya. Menjamurnya perusahaan makanan serta bangkrutnya beberapa industri makanan menjadi tantangan sekaligus ancaman bagi industri ini. Nyonya Meneer, pabrik jamu yang berjaya di masanya dinyatakan pailit pada Agustus 2017. Hal ini mendukung tujuan penelitian yaitu menganalisis kemungkinan kebangkrutan perusahaan Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia per periode 2018 menggunakan Model Springate dan Model Zmijewski. Melalui purposive sampling diperoleh tiga belas perusahaan Food and Beverage yang terdaftar di BEI periode 2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dokumentasi dan dianalisis dengan deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Menurut hasil perhitungan metode Zmijewski hanya satu perusahaan yang diprediksi mengalami kebangkrutan yaitu PSDN. Sedangkan menurut model Springate terdapat 5 perusahaan yang diprediksi bangkrut yaitu ALTO, INDF, PSDN, ROTI dan SKBM. Sedangkan dari uji akurasi menunjukkan bahwa model Zmijewski memiliki tingkat akurasi lebih tinggi dibandingkan Model Springate yakni 92,3%.


Liquidity ◽  
2018 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 95-105
Author(s):  
Dede Dahlan

There are many understanding of society, that cash waqf it should not be legal. So is the trust factor of people's money management institutions waqf (Nazhir) is still a constraint. Research conducted in Tabung Wakaf Indonesia (TWI) and Wakaf Al Azhar this analysis method, namely the principles of Good Corporate Governance (GCG). Here researchers using purposive sampling, followed by giving a score using the Likert Scale. To determine whether the data obtained in the field is valid or not, the researchers used a method tri angular source. The results of the assessment of GCG in TWI and Wakaf Al-Azhar obtain a total score of at Tabung Wakaf Indonesia amounting to 3.15. Then the bias is said that the implementation of GCG at TWI and Wakaf Al-Azhar declared "GOOD ENOUGH". While the results of the evaluation tri angular mention, that the data obtained from the results of research in the field both TWI and in Wakaf Al-Azhar, when compared with the corporate governance principles can be declared invalid according to the KNKG.


2019 ◽  
Vol 11 (4) ◽  
pp. 277-284
Author(s):  
Vitrianingsih Vitrianingsih ◽  
Sitti Khadijah

Studi memperkirakan emesis gravidarum terjadi pada 50-90% kehamilan. Mual muntah pada kehamilan memberikan dampak yang signifikan bagi tubuh dimana ibu menjadi lemah, pucat dan cairan tubuh berkurang sehingga darah menjadi kental (hemokonsentrasi). Keadaan ini dapat memperlambat peredaran darah dan berakibat pada kurangnya suplay oksigen serta makanan ke jaringan sehingga dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. Salah satu terapi yang aman dan dapat dilakukan untuk mengurangi keluahan mual muntah pada ibu hamil adalah pemberian aromaterapi lemon. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektifitas aroma terapi lemon untuk menangani emesis gravidarum. Penelitian ini menggunakan rancangan Quasi experiment  dengan  one group pre-post test design. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang mengalami emesis gravidarum di Kecamatan Berbah, Sleman. Jumlah sampel 20 ibu hamil trimester pertama yang diambil dengan teknik purposive sampling. Pengukuran mual muntah dilakukan debelum dan setelah  pemberian aromaterapi lemon menggunakan Indeks Rhodes. Analisa data menggunakan uji Paired t-test. Hasil penelitian didapatkan rata-rata skor mual muntah sebelum pemberian aromaterapi lemon berdasarkan Indeks Rhodes pada Ibu Hamil dengan emesis gravidarum yaitu 22,1 dan terjadi penurunan skor setelah pemberian aromaterapi lemon menjadi 19,8. Ada pengaruh pemberian aromaterapi lemon dengan pengurangan mual muntah pada ibu hamil (p-value = 0.017). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan pemberian aromaterapi lemon efektif untuk mengurangi emesis gravidarum pada ibu hamil trimester pertama.  Kata kunci: aromaterapi lemon, emesis gravidarum THE EFFECTIVENESS OF LEMON AROMATHERAPY FOR HANDLING EMESIS GRAVIDARUM   ABSTRACT Studies estimate that nausea and vomiting (emesis gravidarum) occur in 50 – 90% of pregnancies. Nausea and vomiting of pregnancy have a significant impact on the body in which it makes a mother becomes weak, pale, and decreasing body fluid so that the blood becomes thick (hemoconcentration). This situation can slow down blood circulation and inflict the lack of oxygen and food supplies to the body tissues so that it can endanger the health of the mother and fetus. One of the therapies that is safe and can be conducted to reduce nausea and vomiting of pregnancy is by giving the lemon aromatherapy treatment. The research aims to determine the effectiveness of the aroma of lemon therapy to deal with emesis gravidarum. This study applied quasi-experimental research with one group pretest-posttest design. The population of this study was pregnant women who experienced emesis gravidarum. Furthermore, samples were 20 mothers from Berbah, Sleman taken by using a purposive sampling technique. Nausea and vomiting were assessed between before and after giving lemon aromatherapy using the Rhodes Index. The data were analyzed using the paired t-test. The mean score of nausea and vomiting before giving lemon aromatherapy on mother with emesis gravidarum based on the Rhodes Index was 22.1. However, it decreased after given lemon aromatherapy treatment to 19.8. Therefore, there was an effect on giving lemon aromatherapy treatment toward the decrease of nausea and vomiting for pregnant women (p-value = 0.017). Lemon aromatherapy is effective to reduce emesis gravidarum.  Keywords: lemon aromatherapy, emesis gravidarum


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document