Pengaruh Teknik Distraksi Audio terhadap Penurunan Skala Nyeri pada Proses Pemasangan Intravena Fluid Drip

Author(s):  
Gamma Nurul Wardah ◽  
Sigit Purwanto ◽  
Karolin Adhisty

Salah satu stressor utama yang terjadi pada anak saat hospitalisasi adalah nyeri yang juga dapat menimbulkan trauma. Tindakan pemasangan Intravena Fluid Drip (IVFD) yang dilakukan pada anak yang dihospitalisasi dapat menimbulkan nyeri akibat cedera jaringan tubuh (kulit). Teknik distraksi audio merupakan tindakan yang dirasa tepat untuk mengurangi nyeri yang ditimbulkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi audio terhadap penurunan skala nyeri pemasangan IVFD pada anak prasekolah.Desain penelitian ini adalah pre experimental designwithstatic group comparison dengan menggunakan analisa data uji t tidak berpasangan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 32 orang anak prasekolah yang dilakukan pemasangan IVFD dengan metode non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Pengukuran skala nyeri menggunakan observasi Face, Leg, Activity, Cry, and Consolability Scale (FLACC Scale).Hasil penelitian didapatkan perbedaan nilai rata-rata skala nyeri antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan p value = 0,001 (p < α 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh teknik distraksi audio terhadap penurunan skala nyeri saat pemasangan IVFD pada anak prasekolah di RSUD Dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja. Perawat sebaiknya menerapkan pemberian teknik distraksi audio dalam standar operasional prosedur pemasangan IVFD sebagai salah satu terapi nonfarmakologi pada anak prasekolah yang akan dilakukan pemasangan IVFD.

2021 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 183-192
Author(s):  
Nove Lestari ◽  
Vela Purnamasari

Latar Belakang dan Tujuan: Kejadian henti jantung ditandai dengan tidak adanya tanda – tanda sirkulasi seringkali ditemukan terjadi diluar rumah sakit yang membutuhkan pertolongan pertama dari orang – orang yang berada di sekitar korban (Bystander). Community Education System (CUBES) dengan pendekatan Peer Group Education merupakan pemberian pendidikan kesehatan yang diberikan  sasaran dengan jumlah yang banyak dengan karakteristik sasaran yang hampir sama, yang dilaksanakan secara kontinue dan dalam periode tertentu yang dalam rentang waktu yang telah direncanakan tersebut ada evaluasi hasil secara berkala.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adayaitu sejumlah 8 respondenbulannya efektifitas Cubes dengan pendekatan peer grup education terhadap kemampuan bystander CPR. Metode: Metode penelitian yang digunakan quasy eksperiment melalui pendekatan  Pre dan Post Test Without Control dengan teknik Non Probability Sampling tipe Purposive Sampling dengan populasi 41 orang dan didapatkan sejumlah 8 responden. Hasil: Dari hasil uji T-Test berpasangan tersebut didapatkan hasil Significancy  0,000 dimana nilai p-value 0,05. Simpulan dan Implikasi: Terdapat perbedaan rerata kemampuan responden dalam melakukan CPR  yang bermakna sebelum dan sesudah dilakukan intervensi Community Education System (CUBES) dengan pendekatan Peer Group. Diharapkan masyarakat selaku bystander CPR lebih berinsiatif serta berperan serta dalam pemberian bantuan hidup dasar kepada pasien henti jantung sehingga komplikasi bisa diminimalisir.


2021 ◽  
Vol 1 ◽  
pp. 977-983
Author(s):  
Anissa Salsabil ◽  
Yulian Wahyu Permadi ◽  
Ainun Muthoharoh ◽  
Wulan Agustin Ningrum

AbstractInappropriate use of antibiotics has resulted in antibiotic resistance. One of the phenomena that supports this phenomenon is the lack of knowledge about patient compliance in the use of antibiotics. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge and adherence to the use of penicillin antibiotics in patients with ARI in the Outpatient Installation at the Kesesi Health Center in 2021. Analytic research method with cross sectional approach with quantitative research type with non-probability sampling using purposive sampling method. a sample of 136 adult respondents diagnosed with ARI with antibiotic therapy. Data collection by questionnaire. Correlation data using Spearman Rho test. The results showed that the data was not significant between the use of antibiotics and adherence to taking medication with a P value of 0.286 (<0.05). The results of high antibiotic consumption compliance with sufficient knowledge results are expected for respondents and pharmaceutical staff to improve communication, information and education (KIE) to respondents who receive antibiotic prescriptions.Keywords: Penicillin Antibiotics, ARI, Compliance, Knowledge, Public Health Center AbstrakPenggunaan antibiotik yang tidak tepat telah mengakibatkan terjadinya resistensi terhadap antibiotik. Salah satu fenomena yang mendukung fenomena ini adalah kurangnya tingkat pengetahuan terhadap kepatuhan pasien dalam penggunaan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap kepatuhan dalam penggunaan antibiotik penisilin pada pasien ISPA Instalasi Rawat Jalan di Puskesmas Kesesi Tahun 2021. Metode penelitian analytic dengan pendekatan cross sectional dengan jenis penelitian kuantitatif dengan pengambilan sampel non-probability sampling menggunakan cara purposive sampling dengan sampel sebanyak 136 responden dewasa yang terdiagnosa ISPA dengan terapi antibiotik. Pengumpulan data dengan kuesioner. Data korelasi menggunakan uji spearman rho. Hasil penelitian menunjukan data tidak signifikan antara penggunaan antibiotic dengan kepatuhan konsumsi minum obat dengan nilai P value 0,286 (<0,05). Hasil kepatuhan konsumsi antibiotik yang tinggi dengan hasil pengtahuan yang cukup diharapkan kepada responden dan tenaga kefarmasian harus ditingkatkan mengenai komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada responden yang menerima resep antibiotik.Kata kunci: Antibiotik Penisilin; ISPA; kepatuhan; pengetahuan; puskesmas


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Arjuna Aldito

Kolesterol adalah salah satu golongan lemak yang bersifat atarogenik atau mudah menempel dan membentuk plak pada dinding pembuluh darah, mengakibatkan kelebihan kolesterol dalam darah (hiperkolesterolemia). Kondisi hiperkolesterolemia sangat beresiko terkena penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular atau yang dikenal dengan The silent killer masih menjadi penyebab nomor satu kematian didunia. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan IMT dengan kadar kolesterol. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara non probability sampling dengan menggunakan teknik purposive sampling Pengumpulan data dilakukan di Rumah Sakit Advent Bandar Lampung dengan jumlah responden sebanyak 40 orang karyawan wanita. Uji analisis bivariat menggunakan uji statistic Pearson Product-Moment Correlation. Hasil analisis statistik menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara IMT dan kadar kolesterol (p value 0,431) pada wanita dewasa di Rumah Sakit Advent Bandar Lampung. Saran yang dapat diberikan adalah dengan menambah jumlah responden untuk penelitian selanjutnya, atau melakukan penelitian tentang faktor- faktor lain yang dapat mempengaruhi peningkatan kadar kolesterol dalam darah.   Kata kunci: Indeks Massa Tubuh, Kolesterol total


2020 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 145
Author(s):  
Riris Andriati ◽  
Fenita Purnama Sari Indah ◽  
Renti Yunita

The incidence of stress was quite high, reaching more than 350 million people in the world and ranked 4th in the world. The purpose of this study was to determine the relationship between adversity quotient and critical thinking ability with stress on nursing students in the Widya Dharma Husada Tangerang School of Health Science who are already working. The method of this research was analytic study with a cross sectional approach. The number of samples was 96 students at Widya Dharma Husada Tangerang School of Health Science in 2020. Sampling used non-probability sampling techniques with purposive sampling. The results showed that respondents had a moderate adversity quotient of 48 respondents (50%) and respondents who think critically are not good as many as 61 respondents (63,5%). Statistical test results obtained the, then it can be concluded that there is a significant relationship between adversity quotient with stress (p-value = 0.004) and critical thinking skills with stress (p-value = 0.015) Keywords:Adversity QuotientCritical thinkingStressABSTRAKAngka kejadian stres tergolong cukup tinggi memperoleh lebih dari 350 juta penduduk di dunia dan berada di peringkat ke-4 penyakit di dunia. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan adversity quotient dan kemampuan berpikir kritis dengan stres pada mahasiswa program b keperawatan di STIKes Widya Dharma Husada Tangerang yang sudah bekerja. Metode Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 96 mahasiswa di STIKes Widya Dharma Husada Tangerang Tahun 2020. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan purposive sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa responden memiliki adversity quotient sedang sebanyak 48 responden (50%), responden yang berpikir kritis kurang baik sebanyak 61 responden (63,5%). Hasil uji statistik diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara adversity quotient dengan stres (p-value=0,004), dan kemampuan berpikir kritis dengan stres (p-value=0,015). Kata Kunci: Adversity QuotientKemampuan Berpikir Kritis,Stres


2021 ◽  
pp. 341-350
Author(s):  
Nur Ihwani ◽  
Fatmah Afrianty Gobel ◽  
Arman

Salah satu hambatan dari usaha pencegahan dan pengobatan HIV/AIDS adalah munculnya stigma dan diskriminasi yang diberikan masyarakat kepada pengidap HIV/AIDS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan stigma ibu rumah tangga pada ODHA di RW 4 Kelurahan Banyorang Kecamatan Tompobulu. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Jumlah populasi sebanyak 75 ibu rumah tangga dengan menggunakan rumus slovin diperoleh menjadi 63 sampel dengan teknik sampling dengan cara non-probability sampling dengan metode purposive sampling. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel persepsi dengan stigma ibu rumah tangga terhadap ODHA (p-value = 0,013). Sedangkan variabel pengetahuan, pendidikan, dan umur tidak berhubungan dengan stigma ibu rumah tangga terhadap ODHA karena masing-masing variabel tersebut memiliki nilai p di atas nilai α=0,05. Hasil uji statistik antara hubungan ketiga variabel tersebut dengan stigma ibu rumah tangga terhadap ODHA adalah pengetahuan (p-value = 1,000), pendidikan (p-value =1,000), dan umur (p-value = 0,786). Melihat masih tingginya stigma dan diskriminasi masyarakat terhadap pengidap HIV/AIDS maka disarankan agar memberikan informasi yang akurat dan memperbanyak penyuluhan tentang penyakit HIV/AIDS secara merata kepada masyarakat supaya tidak lagi memunculkan stigma kepada para pengidap HIV/AIDS sehingga pengobatan dan perawatan dapat terlaksana secara menyeluruh.


2020 ◽  
Vol 6 (4) ◽  
pp. 523-530
Author(s):  
Henny Prihatni ◽  
Yuistiana Evayanti ◽  
Devi Kurniasari ◽  
Sunarsih Sunarsih

PERINEUM WOUND HEALING WITH POSSIBLE EXERCISES Background Labor and delivery are physiological events. Often childbirth causes birth canal injuries so that it must be cared for properly and properly The maternal mortality rate in Lampung in 2017 is still high, namely 115.8 per 100,000 live births. The results of the initial survey in January 2019 at BPM Siti Hajar, S.ST, Desa Merak Batin Natar District, South Lampung Regency, that in January there were 52 post partum mothers, of the 52 post partum mothers 40 of them had perineal injuries, 37 due to spontaneous rupture and 3 due to episiotomy.Purpose was to determine the effect of postpartum gymnastics on the healing of perineal wounds in postpartum mothers at BPM Siti Hajar, S.ST, Merak Batin Village, Natar District, South Lampung Regency in 2019.Methods Quantitative research type methods, pre-experimental research design with a static group comparison approach. The population was 52 postpartum mothers. The research sample was 30 people divided into 2 groups, namely 15 people as the experimental group and 15 people as the control group. With a purposive sampling technique. Data analysis with dependent T-test.The results of univariate and bivariate analysis showed that the average duration of healing of perineal wounds in postpartum women who did postpartum exercise at BPM Siti Hajar, S.ST, Merak Batin Village, Natar District, South Lampung Regency in 2019, was 1.33 and in the control group was 4 , 60.The conclusion is that there is an effect of postpartum gymnastics on the healing of perineal wounds in post-partum mothers at BPM Siti Hajar, S.ST, Merak Batin Village, Natar District, South Lampung Regency in 2019. The t test results obtained p value 0.000 <α (0.05).Suggestion it is recommended for health workers, especially midwives, to advise postpartum mothers to do postpartum exercise as an alternative to accelerate the healing of perineal wounds.  Keywords: Postpartum exercise, Perineal Wound Healing ABSTRAK Latar Belakang Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis. Seringkali persalinan menyebabkan perlukaan jalan lahir sehingga harus dirawat dengan baik dan benar Angka kematian ibu di Lampung tahun 2017 masih tinggi yaitu sebesar 115,8 per 100.000 kelahiran hidup.Hasil survey awal pada Bulan Januari 2019 di BPM Siti Hajar, S.ST Desa Merak Batin Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan, bahwa pada bulan januari terdapat 52 ibu post partum, dari 52 ibu post partum tersebut 40 diantaranya mengalami luka perineum, 37 dikarenakan rupture spontan dan 3 karena episiotomi.Tujuan untuk mengetahui pengaruh Senam  Nifas Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di BPM Siti Hajar, S.ST Desa Merak Batin Kecamatan  Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2019.Metode Jenis Penelitian Kuantitatif, rancangan penelitian pre-eksperimen dengan pendekatan static group comparison. Populasi sebanyak 52 ibu nifas. Sampel penelitian  30 orang yang di bagi dalam 2 kelompok yaitu 15 orang sebagai kelompok eksperimen dan 15 orang sebagai kelompok kontrol. Dengan teknik sampling purposive sampling. Analisa data dengan uji T-test dependent.Hasil analisa univariat dan bivariate didapatkan rata-rata lama penyembuhan luka perineum pada ibu nifas yang melakukan senam nifas di BPM Siti Hajar, S.ST Desa Merak Batin Kecamatan  Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2019, yaitu sebesar 1,33 dan pada kelompok kontrol sebesar 4, 60. Kesimpulan diketahui ada Pengaruh Senam Nifas Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di BPM Siti Hajar, S.ST Desa Merak Batin Kecamatan  Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2019. Hasil uji t didapat p value 0,000 < α (0,05).Disarankan bagi tenaga kesehatan khususnya bidan agar menganjurkan kepada ibu nifas agar melakukan senam  nifas sebagai salah satu alternatif mempercepat penyembuhan luka perineum.  Kata Kunci            : Senam nifas, Penyembuhan Luka Perineum


2020 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 93-98
Author(s):  
Hajrah Ainun ◽  
Gregorius Benard Ndruru ◽  
Krisna Yuliriska Baeha ◽  
Sunarti

Tidur merupakan suatu kegiatan otak secara relatif tanpa sadar dapat menimbulkan situasi yang penuh dengan ketenangan dan tanpa adanya kegiatan sehingga terjadinya urutan siklus berulang-ulang dan memiliki fase yang berbeda- beda, tidur juga memiliki dua tahapan yaitu nonrapid eye movement (NREM) dan rapid eye movement (REM), kualitas tidur yang efektif kurang lebih 6 jam perhari. Kualitas tidur merupakan suatu pertahanan maupun kemampuan seseorang untuk memepertahankan kondisi tidurnya agar mempunyai kualitas kebutuhan tidur yang dapat disesuaikan dengan tidur yang diperlukan. Pada lansia umumnya memiliki kualitas tidur sudah menurun, maka digunakan pengobatan komplementer yaitu massage punggung untuk meningkatkan derajat kesehatan yaitu meningkatkan kualitas tidur. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis peningkatan kualitas tidur lansia yang mengalami insomnia atau kesulitan tidur di Panti Jompo Yayasan Guna Budi Bakti Medan Tahun 2020, jenis  penelitian adalah pre-eksperiment dengan rancangan one group pretest-posttest design, jumlah sampel sebanyak 20 responden dengan menggunakan teknik non- probability sampling yaitu teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa da peningkatan kualitas tidur atau menurunnya tingkat insomnia pada lansia melalui massage punggung dengan nilai p value = 0,000 melalui uji wilcoxon rank test. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan lansia yang mengalami insomnia dapat menjadikan massage  punggung sebagai penatalaksanaan non farmakologi untuk meningkatkan kualitas tidur.


2018 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
Author(s):  
Rena Afri Ningsih ◽  
Siska Helina ◽  
Ani Laila

Pada persalinan pervaginam 75% ibu mengalami luka pada perineum, baik yang ruptur alami maupun dengan tindakan episiotomi. Pada penjahitan luka perineum setiap kali jarum masuk ke jaringan tubuh, jaringan tubuh akan terluka dan menjadi tempat potensial timbulnya infeksi dan penyembuhan luka terlambat. Penyembuhan luka perineum yang mengalami keterlambatan pada ibu postpartum dapat disebabkan karena kurangnya mobilisasi dan olahraga (senam nifas/kegel). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan mobilisasi dini dengan kombinasi senam kegel terhadap penyembuhan luka perineum. Jenis penelitian yang digunakan Pre-eksperimental dengan desain Static Group Comparison/ Posttest Only Control Group Design. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 30 orang ibu postpartum dengan luka perineum. Analisis data dilakukan dengan Chi Square. Hasil penelitian menunjukan penyembuhan luka perineum yang sangat baik pada kelompok mobilisasi dini dengan kombinasi senam kegel sebesar 93.3% dan penyembuhan luka perineum yang baik pada kelompok yang tidak melakukan mobilisasi dini dengan kombinasi senam kegel sebesar 53.3% dengan p value 0.035 <α. Kesimpulan penelitian ini ada hubungan yang signifikan mobilisasi dini dengan kombinasi senam kegel terhadap penyembuhan luka perineum. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi tenaga kesehatan dalam memberikan asuhan pada ibu postpartum untuk penyembuhan luka perineum yang sangat baik


Author(s):  
I Nyoman Suartha ◽  
Made Ririn Sri Wulandari ◽  
Ni Putu Muliantari Anggari Dewi

Latar Belakang: Masa kehamilan merupakan masa yang rentang terjadinya kecemasan pada ibu hamil. Kecemasan yang dirasakan ibu hamil berkaitan dengan diri sendiri dan bayi dalam kandungannya yang dipengaruhi oleh pengalaman pada kehamilan sebelumnya atau pertama kali mengalami persalinan. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gentle yoga terhadap kecemasan pada ibu hamil dalam menghadapi persalinan di Puskesmas Penebel I. Metedologi: Desain penelitian ini menggunakan pre-eksperimen design dengan rancangan one group pretest-postest design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil dengan teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling  dengan cara purposive sampling yang terdiri dari 36 responden. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji statistik yang digunakan yaitu wilcoxon signed rank-test. Hasil: Hasil penelitian yang didapatkan adalah nilai p value 0,001 yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara kecemasan ibu hamil sebelum dan sesudah diberikan intervensi Gentle Yoga. Kesimpulan: Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan untuk pengembangan ilmu keperawatan sehingga dapat mengurangi kecemasan pada ibu hamil melalui metode non farmakologi.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 223-230
Author(s):  
Rotua Lenawati Tindaon ◽  
Lidya Meidarwati Zendato ◽  
Karmila Karmila ◽  
Fitri Rahmaida ◽  
Shinta Samsidar Gulo ◽  
...  

Pelepasan plasenta merupakan manajemen aktif kala III dalam proses persalinan. Kontraksi uterus yang baik dapat mempercepat proses pelepasan plasenta dan mengurangi resiko perdarahan. Faktor yang mempengaruhi lama pelepasan plasenta salah satunya adalah Inisiasi Menyusui Dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh Inisiasi Menyusui Dini terhadap lama pelepasan plasenta pada ibu bersalin kala III di Klinik Pratama Bunda Patimah Tahun 2021.Jenis penelitian ini adalah pre-eksperiment dengan rancangan Static Group Comparison. Populasi dari penelitian ini adalah ibu bersalin pada kala III  menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 64 orang ibu bersalin. Hasil penelitian ini menggunakan uji wilcoxon. Berdasarkan uji wilcoxon didapatkan nilai p-value 0,00 (< 0,05), berarti ada pengaruh Inisiasi Menyusui Dini terhadap lama pelepasan plasenta pada ibu bersalin kala III. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada pengaruh Inisiasi Menyusui Dini terhadap lama pelepasan plasenta pada ibu bersalin kala III dan dapat diaplikasikan untuk mempercepat pengeluaran plasenta dan mengurangi resiko perdarahan pada ibu bersalin.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document