Peran Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat (PHBM) dengan Strategi Nafkah Rumahtangga Desa Sekitar Hutan
Community-Based Forest Management is designed as a livelihood system for participating in CBFM villages. This study aims to analyze the relationship between direct and indirect utilization to livelihood structures, and livelihood structures to livelihood strategies. The research method used is quantitative approach with survey method on 40 respondents and supported by the qualitative approach to obtain qualitative data derived from the role of community-based forest management. Quantitative data analysis was done by Rank Spearman correlation test. Livelihood structures show the utilization of forest from PHBM agriculture sector has an impact for pesanggem who has low-income amount of 47 percent, for pesanggem has high and medium income amount of 35 percent. The result correlation between the direct and indirect utilization with livelihood structure there are no correlations, while the livelihood structure of the pesanggem household has a relationship to the livelihood strategy. Keywords: livelihood strategy, livelihood structures, PHBM, utilization ABSTRAKPengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat dirancang sebagai sistem nafkah bagi desa peserta PHBM. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pemanfaatan langsung dan tidak langsung terhadap struktur nafkah, serta struktur nafkah dengan strategi nafkah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei pada 40 responden dan didukung pendekatan kualitatif sehingga diperoleh data kualitatif yang berasal dari peran PHBM. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan uji korelasi Rank Spearman. Struktur nafkah menunjukan pemanfaatan hasil sumberdaya hutan dari sektor pertanian PHBM memiliki pengaruh untuk pesanggem yang bergolongan pendapatan rendah sebesar 47 persen sedangkan golongan tinggi dan sedang sebesar 35 persen. Hasil korelasi hubungan antara pemanfaatan langsung dan tidak langsung dengan struktur nafkah tidak terjadi hubungan, sedangkan struktur nafkah rumahtangga pesanggem memiliki hubungan terhadap strategi nafkah.Kata Kunci : pemanfaatan, PHBM, strategi nafkah, struktur nafkah