Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menggunakan Model Problem Posing Berorientasi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kevalidan perangkat pembelajaran matematika dengan menggunakan model Problem Posing berorientasi kemampuan pemecahan masalah matematis pada materi statistika yang teruji valid. Model pengembangan pada penelitian ini menggunakan model Plomp yang mempunyai tiga tahap yaitu Fase Pendahuluan (Preliminary research), Fase Pembuatan Prototype (Prototype Phase), Fase Penilaian (Assessment Phase). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah validasi perangkat pembelajaran. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar validasi. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu teknik analisis statistik deskriptif. Hasil analisis validasi penelitian oleh tiga validator diperoleh rata-rata validasi per-RPP dari setiap validator sebesar 100% untuk aspek indikator satu yang diukur dengan skala Guttman yang mana kriteria sangat valid dan 80,36% untuk aspek dua sampai tujuh yang diukur dengan skala Likert yang mana kriteria valid, dan untuk rata-rata validasi per-LKPD dari setiap validator sebesar 93,33% untuk aspek satu yang diukur dengan skala Guttman yang mana kriteria sangat valid dan 75% untuk aspek dua sampai tiga yang diukur dengan skala Likert yang mana kriteria valid. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model Problem posing berorientasi kemampuan pemecahan masalah matematis telah teruji kevalidannya.Kata kunci : LKPD, RPP, Problem Posing