Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP pada Materi Pencemaran Lingkungan di Tanjungpinang
ABSTRACT: This descriptive study aims to analyze students' creative thinking skills in natural science at SMPN 6 in Tanjungpinang. A total of 119 students were being samples in this study. Data collected by test and observation. The issue of environmental pollution becomes a contextual topic to facilitate student tests and responses. From this study, it was known that students have good abilities in the aspects of fluency and flexibility in creative thinking. However in the originality and elaboration aspect are still in the sufficient category. Contextual issues of environmental pollution give support to the results of students' creative thinking abilities. However, the results obtained shows that learning strategies and learning resources are also important points in developing students’ creative thinking skills. ABSTRAK: Studi deskriptif ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa SMPN 6 di Tanjungpinang dalam pembelajaran IPA. Sebanyak 119 siswa kelas VII dijadikan sampel dalam penelitian ini. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes dan lembar observasi. Isu pencemaran lingkungan menjadi topik kontekstual untuk memfasilitasi tes dan respon siswa. Dari penelitian ini diketahui bahwa siswa memiliki kemampuan yang baik pada aspek kefasihan (fluency) dan keluwesan (flexibility) dalam berpikir kreatif. Namun pada aspek kebaruan ide (originality) dan kerincian ide (elaboration) masih berada pada kategori cukup. Kontekstualitas isu pencemaran lingkungan memberikan kontribusi pada hasil capaian kemampuan berpikir kreatif siswa. Namun, juga diperoleh gambaran bahwa strategi pembelajaran dan sumber belajar juga menjadi point penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kreatif.