AbstractThe changing times demand the increasing competitiveness and mindset of society, as well as the younger generation. Therefore to face fierce global competition, the younger generation (students) must be equipped with language skills through learning in schools. Language in the global era becomes a very important communication tool as well as in the field of science. Indonesian functions as the national language. In addition, Indonesian also functions as a language of science so that it is used as the language of instruction in all educational institutions in Indonesia. In Indonesian language language skills are needed. Language skills are divided into four, namely listening, speaking, reading and writing. So in Indonesian language we must be able to master language skills. In increasing critical reading efforts, readers are expected to keep practicing to hone their concentration in the reading process. The reader must be able to classify the type of reading according to its form. It is hoped that after reading this article, readers can better understand scientific work and can become a reference in scientific writing. By reading critically scientific works, we can get benefits, one of which can add insight knowledge. Therefore let's read, read and continue reading. Keywords: Language, young generation, language skills, Critical Reading, scientific workAbstrakBerubahnya zaman menuntut semakin meningkatnya daya saing dan pola pikir masyarakat, begitu pula generasi muda. Karenanya untuk menghadapi persaingan global yang ketat, generasi muda (peserta didik) harus dibekali dengan keterampilan berbahasa melalui pembelajaran di sekolah. Bahasa di era global menjadi alat komunikasi yang sangat penting begitu juga dalam bidang ilmu pengetahuan. Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa nasional. Selain itu, bahasa Indonesia juga berfungsi sebagai bahasa ilmu sehingga digunakan sebagai bahasa pengantar disemua lembaga pendidikan di Indonesia. Dalam berbahasa indonesia di butuhkan keterampilan berbahasa. Keterampilan berbahasa dibagi menjadi empat, yaitu memyimak, berbicara, membaca dan menulis. Jadi dalam berbahasa indonesia kita harus bisa menguasai keterampilan berbahasa. Dalam meningkatkan upaya membaca kritis, diharapkan pembaca tetap berlatih untuk mengasah konsentrasi dalam proses membaca. Pembaca harus dapat mengklasifikasi jenis membaca menurut bentuknya. Diharapkan setelah membaca artikel ini, pembaca dapat lebih memahami karya ilmiah dan dapat menjadi referensi dalam menulis ilmiah. Dengan membaca kritis karya ilmiah, kita dapat memperoleh manfaat yang salah satunya dapat menambah wawasan pengetahuan. Oleh karena itu mari membaca, membaca dan terus membaca. Kata kunci: Bahasa, generasi muda, keterampilan berbahasa, Membaca Kritis, karya ilmiah