Kejadian bunuh diri mengalami peningkatan secara signifikan, dan 90% kejadian adalah orang dengan masalah gangguan jiwa baik dengan diagnose depresi (60%), skizofrenia (23%), dan 17% diantaranya dengan bipolar dan epilepsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor determinan tentamen suicidum pada pasien gangguan jiwa yang di rawat di RSJD Dr. Amino Gondohutomo Semarang. Di tahun 2018 ditemukan 48 pasien yang di rawat dengan tentamen suicidum, 30 pasien perempuan dan 18 laki-laki. 81% diantaranya adalah usia dewasa dan sisanya remaja dan lansia. Dari status pekerjaan 71% pengangguran dan sisanya swasta dan petani. Stressor yang menjadi penyabab pasien berisko bunuh diri sebagian besar karena masalah keluarga, penyakit dan masalah sosial ekonomi. Tingkat risiko bunuh diri dalam rentang sedang-tinggi, yaitu 38 pasien (79%) risiko sedang dan 10 paien (21%) risiko tinggi bunuh diri. Simpulan dari penelitian ini adalah kejadian tentamen suicidum banyak terjadi pada usia produktif dengan faktor risiko utama masalah keluarga, karena penyakit dan masalah sosial ekonomi. Keluarga hendaknya menjadi support system yang baik bagi pasien.
Kata kunci : Faktor determinan, tentamen suicidum, gangguan jiwa
THE DETERMINANT FACTORS OF TENTAMEN SUICIDUM IN TREATED MENTAL PATIENTS
ABSTRACT
Suicide events have increased significantly, and 90% of the cases were people with mental disorders with depression (60%), schizophrenia (23%), and 17% of them with bipolar and epilepsy. The purpose of this study was to determine the determinant factors of tentamen suicidum in treated mental patients in Dr. Amino Gondohutomo psychiatric hospital. In 2018 there were 48 patients treated with tentamen suicidum, 30 female patients and 18 men. 81% of them are adults and others are teenagers and the elderly. From the employment status of 71% unemployed and other private and farm employees. Stressors that cause patients to suicide risk are mostly due to family problems, diseases and socio-economic problems. The rate of suicide risk is in the medium-high range, 38 patients (79%) have moderate risk and 10 patients (21%) have a high risk of suicide. The conclusion of this study is that the incidence of tentamen suicidum occurs mostly in productive age with the main risk factors for family problems, due to diseases and socio-economic problems. The family should be a good support system for patients.
Keywords: Determinant factors, tentamen suicidum, mental health disorders