Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

46
(FIVE YEARS 46)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Lembaga Penelitian Dan Pemberdayaan Masyarakat - LITPAM

2686-519x

2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 41-48
Author(s):  
Kusuma Wardany ◽  
Muhammad Putra Pamungkas ◽  
Reni Permata Sari ◽  
Erni Mariana

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan keterampilan  masyarakat khususnya warga RT 26 Kelurahan Trimurjo Kecamatan Trimurjo akan standar keamanan yang perlu diterapkan dalam instalasi listrik rumah tangga. Metode yang digunakan adalah diskusi dan demistrasi. Hasil dari kegitan ini antara lain, 1) Kegiatan sosialisasi ini telah memberikan dampak terhadap warga bahwa pentingnya pengetahuan akan standarisasi instalasi listrik sesuai dengan PUIL 2011. Kegiatan berlangsung dengan baik dan tertib. Warga RT 26 Kelurahan Trimurjo Kecamatan Trimurjo antusias dalam menyimak, dan berdiskusi terhadap materi-materi sosialisasi yang disajikan. Warga memberikan feedback yang baik terhadap kegiatan sosialisasi dasar teknik instalasi listrik. Dan merasa bahwa perlu adanya peningkatan kehandalan, dan keamanan pada instalasi listrik khususnya kelistrikan rumah tangga kedepannya. Basic Socialization of Household Electrical Installation Techniques in Trimurjo Sub-District This service aims to increase the knowledge, awareness, and skills of the community, especially the residents of RT 26 Trimurjo Subdistrict, Trimurjo District on safety standards that need to be applied in household electrical installations. The method used is discussion and demonstration. The results of this activity include 1) This socialization activity has had an impact on the residents that it is important to know about the standardization of electrical installations in accordance with PUIL 2011. The activity took place well and in an orderly manner. Residents of RT 26 Trimurjo Subdistrict, Trimurjo Subdistrict, were enthusiastic in listening and discussing the socialization materials presented. Residents gave good feedback on the basic socialization of electrical installation techniques. And feel that there is a need to increase reliability and security in electrical installations, especially household electricity in the future.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 57-69
Author(s):  
Mashur Mashur ◽  
Subagio Subagio ◽  
Gargazi Hamid ◽  
Dina Oktaviana

Tujuan kegitan PkM ini untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat khususnya  peternak sapi potong serta memperluas lapangan kerja di pedesaan yang disesuaikan dengan potensi agroekosistem wilayah desa, yaitu sistem integrasi tanaman jagung dengan ternak sapi potong (SIJASA). Metode pelaksankaan PKM difusi ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tahapan 1) perencaan, 2) Pelaksaan, 3) Pendampingan dan 4) evaluasi. Kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui penerapan teknologi SIJASA dapat memberikan hasil yang optimal apabila penerapan metode diseminasi gelar teknologi dikawal dan didampingi oleh peneliti/dosen dari perguruan tinggi dan penyuluh pertanian di lapangan secara berkesinambungan di bawah koordinasi dinas/instansi terkait Community Empowerment of Taman Ayu Village Through Technology Innovation of Corn and Cattle Integration System (Sijasa) The purpose of this PkM activity is to increase the income and welfare of the community, especially beef cattle breeders, and to expand employment opportunities in rural areas that are adapted to the agro-ecosystem potential of the village area, namely the corn crop integration system with beef cattle (SIJASA). The method of implementing PKM is the diffusion of science and technology with stages 1) planning, 2) implementation, 3) mentoring, and 4) evaluation. Community empowerment activities through the application of SIJASA technology can provide optimal results if the application of the technology degree dissemination method is escorted and accompanied by researchers/lecturers from universities and agricultural extension workers in the field on an ongoing basis under the coordination of related agencies/agencies.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 70-75
Author(s):  
Irni Setyawati ◽  
Dian Soekmawaty Riezqy Ariendha ◽  
Kusniyati Utami ◽  
Zaenal Arifin ◽  
Sri Handayani

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja tentang upaya pencegahan penyakit menular seksual di desa Jagaraga. Adapun metode pengabdiannya yaitu penyuluhan dengan pendekatan edukatif melalui tahap (i) Pretes (ii) Penyuluhan kesehatan tentang penyakit menular seksual (iii) Penyuluhan kesehatan tentang HIV/AIDS (iv) Penyuluhan kesehatan tentang perilaku seksual yang sehat (v) Evaluasi. Kegiatan ini dilakukan selama 4 bulan (Oktober 2019-Januari 2020). Setelah dilakukan rangkaian kegiatan penyuluhan kesehatan, terjadi peningkatan tingkat pengetahuan remaja setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama tiga kali yaitu peningkatan tingkat pengetahuan cukup sebanyak 45,3% dan tingkat pengetahuan baik sebanyak 21,4%. Diharapkan ketua remaja dan perangkat desa Jagaraga dapat menindaklanjuti kegiatan ini secara mandiri Increasing Adolescent Knowledge in Efforts to Prevent Sexually Transmitted Diseases in Jagaraga Village Kuripan, West Lombok This service aims to increase the knowledge of adolescents about efforts to prevent sexually transmitted diseases in Jagaraga village. The method of service is counseling with an educative approach through stages (i) Pretest (ii) Health education about sexually transmitted diseases (iii) Health education about HIV/AIDS (iv) Health education about healthy sexual behavior (v) Evaluation. This activity was carried out for 4 months (October 2019-January 2020). After a series of health counseling activities were carried out, there was an increase in the level of knowledge of adolescents after three times health counseling, namely an increase in the level of sufficient knowledge by 45.3% and a good level of knowledge by 21.4%. It is hoped that the youth leaders and the Jagaraga village apparatus can follow up on this activity independently.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 49-56
Author(s):  
Agus Muliadi ◽  
Baiq Mirawati ◽  
Suryati Suryati ◽  
Iwan Doddy Dharmawibawa

Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam mengolah buah jambu mete menjadi Nata de Cashew. Peserta kegiatan ini adalah masyarakat Dusun Menggala sebanyak 17 orang. Kegiatan pelatihan dilakukan dalam tiga tahap yaitu (1) Persiapan, (2) Pelaksanaan, (3) Evaluasi. Hasil kegiatan pelatihan bahwa implementasi konsep bioentrepreneurship melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan Nata de Cashew efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta. Hal ini dibuktikan dengan hasil observasi yaitu: (1) penguasan materi dan keterampilan peserta dalam membuat Nata de Cashew dikategorikan Baik; (2) kualitas Nata de Cashew yang dihasilkan dikategorikan Baik; (3) Motivasi, minat, dan kerjasama peserta selama pelaksanaan pelatihan dan pendampingan  dikategorikan Sangat Baik; (4) Motivasi peserta untuk produksi Nata de Cashew secara mandiri juga dikategorikan Baik. Implementation of the Local Potential-Based Bioentrepreneurship Concept Through Training on Making Nata de Cashew The aim of this activity is to increase the knowledge and skills of farmers in processing cashew nuts into Nata de Cashew. The participants of this activity were the people of the village of Menggala as many as 17 people. The training activities are carried out in three stages, namely (1) preparation, (2) implementation, (3) evaluation. The result of the training was that the implementation of the bio entrepreneurship concept through training and mentoring in making Nata de Cashew was effective in increasing the knowledge and skills of the participants. This is evidenced by the results of observations, namely: (1) the mastery of the material and skills of the participants in making Nata de Mete is categorized as Good; (2) the quality of the Nata de Mete produced is categorized as Good; (3) Participants' motivation, interest, and cooperation during the training and mentoring implementation were categorized as Very Good; (4) Participants' motivation for independent cashew nut production is also categorized as Good.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 99-109
Author(s):  
Zuhriati Khalid ◽  
Andi Putra Sitorus ◽  
Rehulina Sitepu

Tujuan kegitan Pengabdian pada masyarakat ini adalah meningkatakan pemahaman dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan mangrove di wilayah pantai Muara Indah Kabupaten Deli Serdang. Mitra pengabdian adalah warga masyarakat yang berada diwilayah pantai deli serdang. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah pendekatan persuasive dengan metode penyuluhan. Tingkat pemahaman mitra terhadap keseluruhan indictor terjadi peningkatan dari 30,8 menjadi 82,7 dengan rata-rata peningkatan mencapai 51.8. ini menunjukkan bahwa mitra memahami dan menguasai materi lingkungan mangrove dalam hal menjaga dan merawat. Kegitan-kegitan penyuluhan dan pelatihan masih perlu dilakukan secara berkelanjutan agar masyarakat benar-benar memahami dan sadar untuk menjaga lingkungan sekitar agar tetap seimbang. Increasing Understanding and Awareness of Village Community towards Mangrove Environment at Muara Indah Beach, Deli Serdang Regency The purpose of this community service activity is to increase public understanding and concern for the mangrove environment in the Muara Indah coastal area, Deli Serdang Regency. Service partners are community members in the Deli Serdang beach area. The method used in this community service is a persuasive approach with the extension method. The level of understanding of partners on all indicators increased from 30.8 to 82.7 with an average increase of 51.8. This shows that partners understand and master mangrove environmental materials in terms of maintaining and caring for them. Extension and training activities still need to be carried out on an ongoing basis so that the community really understands and is aware of keeping the surrounding environment in balance.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 83-91
Author(s):  
Rahayu Widaryanti ◽  
Herliana Riska ◽  
Ester Ratnaningsih ◽  
Istri Yuliani

Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan jumlah peserta KB MKJP dengan pemasangan Implant dan IUD. Metode pengabdian ini menggunakan studi lapangan, pemeriksaan langsung dengan langkah kegiatan; Penyuluhan, Pendidikan Kesehatan tentang KB MKJP IUD,  Implant dan pemasangan Implant serta IUD. Kgiatan Pengabdian masyarakat dilakukan di wilayah Kabupaten Sleman, dilaksanakan pada Bulan Agustus sampai dengan September 2020. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini di ikuti oleh 88 akseptor yang terdiri dari 60 akseptor IUD dan 28 akseptor implant. Kegiatan Pengabdian dapat memberikan informasi kepada WUS  serta memberikan kontribusi yang besar terhadap peningkatan jumlah peserta KB MKJP ( IUD dan Implant) Installation of IUDs and Implants as a Baby Boom Prevention During the Covid-19 Pandemic The purpose of this community service is to increase the number of MKJP family planning participants by installing implants and IUDs. This service method uses field studies, direct examination with activity steps; Counseling, Health Education about KB MKJP IUD, Implants, and the installation of Implants and IUDs. Community service activities are carried out in the Sleman Regency area, carried out from August to September 2020. The results of this community service activity were participated in by 88 acceptors consisting of 60 IUD acceptors and 28 implant acceptors. Service activities can provide information to WUS and make a major contribution to increasing the number of MKJP family planning participants (IUD and Implant).


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 92-98
Author(s):  
Israfil Israfil ◽  
Muzakir Salad ◽  
Aminullah Aminullah ◽  
Subakti Subakti

Perceraian di NTB makin meningkat diakibatkan maraknya pernikahan dibawah umur (19 tahun kebawah), kurangnya pemahaman tentang hal-hal yang harus persiapkan sebelum melakukan pernikahan. kondisi ini menjadi dasar melakukan pengabdian dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pernikahan islam melalui kegitan penyuluhan Pra Nikah dalam perspektif Islam. Mitra dalam kegitan ini adalah masyarakat desa Gelogor kabupaten Lombok Barat yang berjumlah 20 orang. Metode pelaksanaan dengan ceramah, diskusi dan tanya jawab. Langkah-langkah kegitan perencanaa, tindakan, dan evalusi. Hasil pre test pemahaman mitra tentang pra nikah dalam Perspektif  Islam mendapatkan nilai rata-rata 50 dan hasil posttest rata-rata 90 dengan rata-rata peningkatan 33%. Ini menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan memberikan dampak pada peningkatan pemahaman dan pengetahuan mitra. Meskipun terjadi peningkatan dan pemahaman mitra masih perlu dilakukan sosialisasi dan pempingan secara berkelanjutan. Pre-Marriage Counseling is an Islamic Perspective as an Effort to Increase Knowledge About Islamic Marriage Divorce in NTB may increase due to the prevalence of underage marriages (19 years and under), lack of understanding of the things that must be prepared before marriage. This condition becomes the basis for doing service with the aim of increasing knowledge and understanding of Islamic marriage through Pre-Marriage counseling activities from an Islamic perspective. Partners in this activity are the Gelogor village community, West Lombok district, totaling 20 people. The implementation method is lecture, discussion, and question and answer. The steps of planning, action, and evaluation activities. The results of the pre-test of partners' understanding of premarital marriage in the Islamic perspective got an average score of 50 and the posttest results averaged 90 with an average increase of 33%. This shows that the extension activities have an impact on increasing the understanding and knowledge of partners. Although there is an increase and understanding of partners, it is still necessary to carry out socialization and mentoring on an ongoing basis.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 76-82
Author(s):  
Rochmawati Rochmawati ◽  
Arini Kusmintarti ◽  
Veronica Fary ◽  
Liana Elfaristo ◽  
Estu Lovita Pembayun ◽  
...  

Tujuan Pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kapsitas ibu menyusui melalui penyuluhan kesehatan mengenai pemberian asi eksklusif selama masa pandemi COVID-19. Mitra dalam kegitan ini adalah ibu-ibu menyusui diwilayah kerja Praktik Bidan Bersama Citra Lestari. Kegitan ini dilakukan dengan metode penyuluhan. Hasil terjadi peningkatan pengetahuan dengan harapan peningkatan pengetahuan tersebut dapat merubah watak ibu pada saat memberikan ASI eksklusif serta memberikan dampak yang signifikan terhadap kesuksesan pemberian ASI Eksklusif serta selalu mengutamakan aturan kesehatan pada ibu dan bayi  dimasa COVID-19 melanda Increasing the Capacity of Breastfeeding Mothers Through Health Counseling Regarding Exclusive Breastfeeding During the COVID-19 Pandemic The purpose of this service is to increase the capacity of breastfeeding mothers through health education regarding exclusive breastfeeding during the COVID-19 pandemic. Partners in this activity are breastfeeding mothers in the work area of the Citra Lestari Joint Midwife Practice. This activity is carried out using the outreach method. The result is an increase in knowledge with the hope that this increase in knowledge can change the character of the mother when giving exclusive breastfeeding and have a significant impact on the success of exclusive breastfeeding and always prioritize health rules for mothers and babies during the COVID-19 hit.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 1-9
Author(s):  
Oom Komala ◽  
Sri Wiedarti

The purpose of this service program is  provide information and assistance in making yogurt for housewives and provide information about the benefits of yogurt when consumedas well as for business purposes.  This activity was carried out on 10 cadres, Partners of the household industry community group of Perum Dramaga Pratama Rt 06, Cibadak Village, Ciampea District, Bogor Regency. The training method of making yogurt by means of a starter is added to milk and fermentated at 37oC  by the cadres. The evaluation of making yogurt is carried out after 2 days of training to wait for the fermentation process that occurs on the milk base and to determine the success of the program, and after 1 month of implementation to find out the increase in knowledge of the cadres. The results of this activity indicate that the cadre of housewives can make yogurt from milk with a variety of flavors. This training activity is in accordance with the needs of the community, with a relatively sufficient program implementation time according to the needs. Conclusion there is an increase in the knowledge and skills of housewives in Cibadak Village, Sukamakmur District, Bogor Regency in making yogurt 80%. This activity is an achievement for the cadres to increase the skills of a family business venture 20%. Tujuan dari program pengabdian ini adalah untuk memberikan informasi dan pendampingan dalam pembuatan yogurt untuk ibu rumah tangga serta memberikan informasi tentang manfaat yogurt saat dikonsumsi serta untuk tujuan bisnis. Kegiatan ini dilakukan pada 10 kader, Mitra Kelompok masyarakat industri rumah tangga Perum dramaga Pratama Rt 06, Desa Cibadak, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Metode pelatihan membuat yogurt  dengan cara starter ditambahkan ke susu untuk difermentasi oleh para kader. Evaluasi pembuatan yogurt dilakukan setelah 2 hari pelatihan untuk menunggu proses fermentasi yang terjadi pada basis susu dan untuk mengetahui keberhasilan program, serta setelah 1 bulan pelaksanaan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan para kader. Hasil  kegiatan ini menunjukkan bahwa kader ibu rumah tangga dapat membuat yogurt dari susu dengan berbagai macam rasa. Kegiatan pelatihan ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dengan waktu pelaksanaan program yang relatif cukup sesuai dengan kebutuhan. Sebagian kader telah mampu mengembangkannya untuk bisnis keluarga. Kesimpulan adanya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan Ibu-ibu rumah tangga di Desa Cibadak Kecamatan Ciampea, kabupaten Bogor dalam membuat yoghurt 80 %. Kegiatan ini merupakan prestasi bagi para kader dapat meningkatkan ketrampilan usaha bisnis keluarga20%.AbstractThe purpose of this service program is  provide information and assistance in making yogurt for housewives and provide information about the benefits of yogurt when consumedas well as for business purposes.  This activity was carried out on 10 cadres, Partners of the household industry community group of Perum Dramaga Pratama Rt 06, Cibadak Village, Ciampea District, Bogor Regency. The training method of making yogurt by means of a starter is added to milk and fermentated at 37oC  by the cadres. The evaluation of making yogurt is carried out after 2 days of training to wait for the fermentation process that occurs on the milk base and to determine the success of the program, and after 1 month of implementation to find out the increase in knowledge of the cadres. The results of this activity indicate that the cadre of housewives can make yogurt from milk with a variety of flavors. This training activity is in accordance with the needs of the community, with a relatively sufficient program implementation time according to the needs. Conclusion there is an increase in the knowledge and skills of housewives in Cibadak Village, Sukamakmur District, Bogor Regency in making yogurt 80%. This activity is an achievement for the cadres to increase the skills of a family business venture 20%.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 10-16
Author(s):  
Rosalina Yuliana Kurang

Pengabdian ini bertujuan untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah buah kelapa menjadi VCO dan pemanfaatan ampas kelapa menjadi tepung pembuatan kue. Kegitaan ini bermitra dengan masyaraat Desa Maukuru. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu penyuluhan dan praktek . Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini yaitu respon peserta cukup tinggi. Hal ini dapat dilihat dari kehadiran dan antusias mereka dalam mengikuti penyuluhan maupun pelatihan. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat melanjutkannya sampai pada proses pemasaran sehingga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dari sisi ekonomi dan peningkatan daya guna tanaman kelapa.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document