Prologia
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

242
(FIVE YEARS 242)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Tarumanagara

2598-0777

Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 237
Author(s):  
Yusro Khoyriah ◽  
Eko Harry Susanto

Drinking coffee has become lifestyle of Indonesian people. Coffee is one of the staples most often consumed by Indonesian people. The company that has the largest coffee sales in Indonesia is Starbucks. This research raised the discussion about one of Starbucks promotions, Greener Day. In this there are 2 variables, namely promotion and buying interest variables. In this research writer uses quantitative research collect data with form of survey and using Starbucks in Jakarta as observation unit. Primary data collected by simple random sampling method, and collected by 100 respondents related to Starbucks Greener day promotion. Data analysis using SPSS version 22.0. Based on the results of the research conducted there is a fairly strong level of effectiveness between Starbucks Greener Day Promotion on Instagram to consumer buying interest in Jakarta, because it is at intervals of 0.61-0.80 on the Coefficient of Correlation test results. Through the results of the Partial Influence Significance test (T Test) also showed a significant influence between the Variable Promotion (X) and Buy Interest (Y).Minum kopi sudah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia. Kopi merupakan salah satu bahan pokok yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.  Perusahaan yang memiliki penjualan kopi terbesar di Indonesia adalah Starbucks. Penelitian ini mengangkat pembahasan mengenai salah satu promosi Starbucks yaitu Greener Day.  Didalam ini terdapat 2 variabel,  yaitu variabel promosi dan minat beli.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa survei,  dan menggunakan Starbucks di Jakarta sebagai unit observasi. Data primer yang dikumpulkan dengan metode simple random sampling, dan terkumpul sebanyak 100 responden yang berkaitan dengan promosi Starbucks Greener day. Analisis data menggunakan SPSS versi 22.0. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terdapat tingkat efektivitas yang cukup kuat antara Promosi Starbucks Greener day di Instagram terhadap minat beli konsumen di Jakarta, karena berada di interval sebesar 0,61-0,80 pada hasil uji Koefisien Korelasi.  Melalui hasil uji Signifikansi Pengaruh Parsial (Uji T) juga menunjukan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel Promosi (X) dan Minat Beli (Y).


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 223
Author(s):  
Yose Amru Rizal ◽  
Sinta Paramita

This study aims to determine the effect of Shopee 9.9 Super Shopping Day promotion on users' buying interest during Large-Scale Social Restrictions in the DKI Jakarta area. The literature review used in this research is marketing communication theory, integrated marketing communication, promotion mix, and buying interest. The approach used in this research is a quantitative approach with descriptive and survey methods. The study was conducted by distributing questionnaires to 100 samples of Shopee user respondents in the DKI Jakarta area, after which the data obtained was tested for validity by validity and reliability tests. Data processing and analysis techniques in this study used classic regression assumptions test using normality test techniques, simple linear regression test, correlation analysis, analysis of the coefficient of determination, and t test. The results showed that there was an influence between the promotion of Shopee 9.9 Super Shopping Day on the buying interest of its users, with the results of the t test showing the value of t count 10.672> 1.984 t table. In addition, the coefficient of determination test results showed the number 0.533, which means that the Shopee 9.9 Super Shopping Day promotion affects 53.3% of users' buying interest.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi Shopee 9.9 Super Shopping Day terhadap minat beli penggunanya selama Pembatasan Sosial Berskala Besar di wilayah DKI Jakarta. Tinjauan pustaka yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi pemasaran, komunikasi pemasaran terpadu, bauran promosi, dan minat beli. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif dan survei. Penelitian dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada 100 sampel responden pengguna Shopee di wilayah DKI Jakarta, setelah itu data yang diperoleh diuji keabsahannya dengan uji validitas dan reliabilitas. Teknik pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi regresi klasik dengan menggunakan teknik uji normalitas, uji regresi linear sederhana, analisis korelasi, analisis koefisien determinasi, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh antara promosi Shopee 9.9 Super Shopping Day terhadap minat beli penggunanya, dengan hasil uji t menunjukkan nilai t hitung 10,672 > 1,984 t tabel. Selain itu juga ditemukan hasil uji koefisien determinasi yang menunjukkan angka 0,533 yang berarti promosi Shopee 9.9 Super Shopping Day mempengaruhi 53,3% minat beli penggunanya.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 300
Author(s):  
Owen Owen ◽  
Eko Harry Susanto

Over time, the culinary world has also experienced significant developments, both from nontraditional foods and traditional foods. Therefore, product variation is one of the things that is not taboo in the culinary world, this can be seen from the many product variations that are dominated by non-traditional foods from various forms of food through the taste and appearance of the product itself. This makes one of the traditional food brands, namely Ngai Soya BeanCurd, want to make product variations, especially for bean curd products, where the presentation given is different from bean curd in general, which is served with ginger sauce as a complement and with hot temperatures but Ngai Soya BeanCurd makes variations in terms of presentation, which is served with a cold temperature. This is a challenge in itself for Ngai Soya BeanCurd in determining promotions to increase people's buying interest in tofu products, one of which is by using Instagram social media as a means to promote these products to be known by the wider community because social media is also a good place or place. for a means of promoting a product. So this research was conducted to determine whether there is an effect of promotion strategies through social media Instagram in increasing purchasing power of the tofu flower brand, namely Ngai Soya Bean Curd. Seiring perkembangan jaman, dunia kuliner pun mengalami perkembangan yang signifikan, baik dari makanan non tradisional maupun makanan traditional. Oleh karena itu variasi produk merupakan salah satu hal yang tidak tabu dalam dunia kuliner, hal ini dapat dilihat dari banyaknya variasi-variasi produk yang didominasi oleh makanan non tradisional dari berbagai bentuk makanan melalui rasa, dan penampilan dari produk tersebut sendiri. Hal ini membuat salah satu brand makanan tradisional yaitu Ngai Soya BeanCurd ingin melakukan variasi produk khususnya untuk produk kembang tahu, dimana penyajian yang diberikan berbeda dengan kembang tahu pada umumnya yaitu disajikan dengan kuah jahe sebagai pelengkap dan dengan suhu yang panas tetapi Ngai Soya BeanCurd melakukan variasi dalam hal penyajiannya yaitu disajikan dengan suhu yang dingin. Hal ini menjadi tantangan tersendiri untuk Ngai Soya BeanCurd dalam menentukan promosi untuk meningkatkan minat beli masyarakat terhadap produk kembang tahu, salah satunya dengan menggunakan media sosial Instagram sebagai sarana untuk mempromosikan produk tersebut agar dikenal oleh masyarakat luas dikarenakan media sosial juga merupakan wadah atau tempat yang baik untuk sarana mempromosikan sebuah produk. Sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh strategi promosi lewat sosial media instagram dalam meningkatkan minat beli pada brand kembang tahu yaitu Ngai Soya BeanCurd.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 349
Author(s):  
Gerry Hadi Putra ◽  
Muhammad Adi Pribadi

In the midst of the rise of communication through digital media and the internet, it is easier to disseminate information, so many companies use the internet as a means of marketing communication. One brand that uses the Internet as a marketing communication medium is Strogen Indonesia. Strogen is a private company that focuses on selling smart home appliances products that are present with the latest technology and have the aim of helping users do their daily homework. In carrying out marketing communications, Strogen Indonesia focuses on sharing attractive visuals of its products as a symbol that can be widely accepted by consumers. Strogen Indonesia shares the visuals of its products through various media such as company websites, Instagram, to Youtube. In addition, Strogen Indonesia also tries to listen to consumers and makes it easier for consumers to communicate by having various social media that actively answer various questions and complaints from customers to achieve the best customer service. Researchers want to focus on the title of the thesis "The Role of Symbolic Interaction in Marketing Communication Planning (Case Study of Indonesian Strogen)". This research uses symbolic interaction communication theory and marketing communication planning. For this research method using a qualitative approach with type one case study method. The research object is Strogen marketing communication planning activity while the research subjects are employees and employees who carry out Strogen Indonesia marketing communication planning activities. The method of data analysis was done through reduction, grouping and drawing conclusions.Di tengah maraknya komunikasi melalui media digital dan internet membuat semakin mudahnya penyebaran informasi maka banyak perusahaan menggunakan media internet ini sebagai suatu sarana komunikasi pemasaran. Salah satu brand yang menggunakan Internet sebagai media komunikasi pemasarannya adalah Strogen Indonesia. Strogen merupakan salah satu perusahaan swasta yang berfokus pada penjualan produk – produk smart home appliances yang hadir mengusung teknologi terbaru dan memiliki tujuan untuk membantu penggunanya dalam melakukan pekerjaan rumah sehari – hari.  Dalam menjalankan komunikasi pemasaran, Strogen Indonesia berfokus membagikan visual yang menarik dari produk – produknya sebagai suatu simbol yang bisa diterima konsumen secara luas. Strogen Indonesia membagikan visual – visual dari produknya melalui berbagai macam media seperti situs perusahaan, Instagram, hingga Youtube. Selain itu Strogen Indonesia juga berusaha mendengarkan konsumen serta memudahkan konsumennya untuk berkomunikasi dengan memiliki berbagai media sosial yang aktif menjawab berbagai pertanyaan dan keluhan dari pelanggan untuk mencapai pelayanan pelanggan yang terbaik. peneliti ingin befokus pada judul skripsi “Peran Interaksi Simbolik Dalam Perencanaan Komunikasi Pemasaran (Studi Kasus Strogen Indonesia)”. Penelitian ini menggunakan teori komunikasi interaksi simbolik dan perencanaan komunikasi pemasaran. Untuk metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus tipe satu. Untuk Objek penelitian adalah kegiatan perencanaan komunikasi pemasaran Strogen sementara untuk subjek penelitian adalah karyawan dan karyawati yang melakukan kegiatan perencanaan komunikasi pemasaran Strogen Indonesia. Metode analisis data dilakukan melalui reduksi, pengelompokkan dan penarikan kesimpulan.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 382
Author(s):  
Ellyvia Jesslyn Surianto ◽  
Lusia Savitri Setyo Utami

Lilybelleclothing is a fashion online shop especially for women that has been around for a long time since 2015 with a total of 109.8 thousand Shopee followers. Lilybelleclothing has succeeded in getting a turnover of up to 100 million per month by utilizing current developments, namely through Shopee Live. This study aims to determine the effect of persuasive communication through the Shopee Live feature on purchasing decisions (a study on the Followers Online Shop Lilybelleclothing in the Shopee application with two research variables, persuasive communication and purchase decisions and using the Elaboration Likelihood Model. Data processing and analysis techniques in this study used normality test technique, t test, analysis of the coefficient of determination, and simple linear regression test using SPSS application (Statistical Package for the Social Sciences) for Windows 2. The research was conducted by distributing questionnaires to 100 samples of Lilybelleclothing's followers through a purposive sampling method. The results showed that the dimensions of communicator credibility (variable x) were the most influencing and the dimension of purchase time (variable y) was the most influenced in this study. So based on the correlation coefficient test, it was found that the figure was 59.8%. influence of persuasive communication on the purchasing decisions of Shopee Lilybelleclothing followers.Lilybelleclothing merupakan online shop fashion khususnya untuk wanita yang telah lama berdiri sejak tahun 2015 dengan jumlah pengikut Shopee sebesar 109,8 ribu. Lilybelleclothing berhasil memperoleh omset mencapai 100 juta perbulan dengan memanfaatkan perkembangan zaman saat ini yaitu melalui Shopee Live. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Komunikasi Persuasif melalui Fitur Shopee Live Terhadap Keputusan Pembelian (Studi pada Followers Online ShopLilybelleclothing di Aplikasi Shopee dengan dua variabel penelitian komunikasi persuasif dan keputusan pembelian serta menggunakan Elaboration Likelihood Model. Teknik pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji t, uji koefisien korelasi, dan uji regresi linear sederhana  dengan aplikasi SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) for windows 2 . Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 sampel followers Lilybelleclothing melalui metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi kredibilitas komunikator (variabel x) paling mempengaruhi dan dimensi waktu pembelian (variabel y) paling dipengaruhi pada penelitian ini. Maka berdasarkan uji koefisien korelasi ditemukan angka sebesar 59,8% pengaruh komunikasi persuasif terhadap keputusan pembelian followers Shopee Lilybelleclothing.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 391
Author(s):  
Evelline Tando ◽  
Roswita Oktavianti

The process of making purchasing decisions by consumers is a process experienced by consumers when they want to buy a product. Word of mouth marketing communication is one of the factors driving consumers to decide to buy a product. Word of mouth marketing communication is cheap, effective, and efficient marketing for companies to increase sales of their products. Alowalo Indonesia is one of the local brands that has just been built in early 2020. This research was conducted to determine whether there is an influence between word of mouth marketing communication on purchasing decisions for Alowalo Indonesia's clothing products. If there is influence, how much influence does word of mouth marketing communication have on the purchasing decision of Alowalo Indonesia's clothing products. This research uses quantitative research methods with purposive sampling technique. The population in this study are people who have bought Alowalo Indonesian clothes, domiciled in Jakarta and aged 15-44 years. The data collected will be processed using the SPSS 25 application. The results reveal that word of mouth marketing communication has an influence on purchasing decisions.Proses pengambilan keputusan pembelian oleh konsumen adalah proses yang dialami oleh konsumen saat ingin membeli suatu produk. Komunikasi pemasaran word of mouth menjadi salah satu faktor pendorong konsumen untuk memutuskan membeli suatu produk. Komunikasi pemasaran mulut ke mulut merupakan pemasaran yang murah, efektif, dan juga efisien bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan produk mereka. . Alowalo Indonesia merupakah salah satu merek lokal yang baru dibangun pada awal tahun 2020. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara komunikasi pemasaran mulut ke mulut terhadap keputusan pembelian produk pakaian Alowalo Indonesia. Jika ada pengaruh, seberapa besar pengaruh komunikasi pemasaran mulut ke mulut terhadap keputusan pembelian produk pakaian Alowalo Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah orang-orang yang pernah membeli pakaian Alowalo Indonesia, berdomisili di Jakarta dan berusia 15-44 tahun. Data yang terkumpul akan diolah menggunakan aplikasi SPSS 25. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa komunikasi pemasaran word of mouth memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 405
Author(s):  
Vendy Octavian ◽  
Wulan Purnama Sari

Electronic word of mouth is a message or information that comes from personal experience or consumer opinion on a product or service and is spread by word of mouth via the internet media. High electronic word of mouth can create customer engagement. Customer engagement is an attitude towards a brand or company, which involves active consumer commitment through online media in the form of word-of-mouth activities, providing reviews, recommendations, and blogging that is driven by motivation. This study aims to measure the effect of electronic word of mouth on customer engagement at Osbond Gym Bekasi. This research uses quantitative techniques with a survey method. Primary data were collected through distributing questionnaires to 85 respondents who are customers of Osbond Gym Bekasi. Data analysis used the Statistical Package for the Social Sciences with the SPSS for Windows 25 application. Based on the research results, it is known that there is a positive influence between electronic word of mouth on customer engagement. Electronic word of mouth has an effect of 69.7% on customer engagement, while 30.3% is another factorElectronic word of mouth adalah suatu pesan atau informasi yang berasal dari pengalaman pribadi atau opini konsumen akan suatu produk atau jasa dan disebarkan dari mulut ke mulut melalui media internet. Electronic word of mouth yang tinggi dapat menciptakan customer engagement. Customer engagement merupakan suatu sikap terhadap merek atau perusahaan, yang melibatkan komitmen konsumen secara aktif melalui media online yang berupa aktivitas word-of-mouth, memberikan review, rekomendasi, dan blogging yang didorong oleh suatu motivasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh electronic word of mouth terhadap customer engagement di Osbond Gym Bekasi. Penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif dengan metode survei. Data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner kepada 85 responden yang merupakan pelanggan dari Osbond Gym Bekasi. Analisis data menggunakan Statistical Package for the Social Sciences dengan aplikasi SPSS 


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 329
Author(s):  
Leticia Leticia ◽  
Farid Rusdi

With the rapid use of the internet in Indonesia which is dominated by the use of social media, various social media applications have emerged that can help everyone to get and share information easily and quickly. Social media is currently also being used as a new online business platform, one of which is Instagram social media. Social media is not only used as a photo and video sharing application, but Instagram is currently used as a promotional tool in terms of doing business and building Personal Branding online. Many people are currently building their Personal Branding through Instagram such as one beautiful Indonesian artist named Felicya Angelista who currently has 16.6 million Instagram followers. Felicya Angelista also takes advantage of Instagram as a new online business platform, namely Scarlett Whitening. Currently Scarlett Whitening is always being promoted by Felicya Angelista through her Instagram account so that Felicya Angelista's Instagram followers know about Scarlett Whitening and end up in loyalty. This study aims to determine whether there is an effect of Felicya Angelista's Personal Branding on Instagram on customer loyalty for Scarlett Whitening products. This study also uses a quantitative approach, and the analysis used is simple linear regression. The sampling technique used was non-probability with a purposive sampling approach, as many as 100 respondents from Instagram Scarlett Whitening. The technique used for data collection is a questionnaire. Test requirements analysis using validity, reliability, and normality tests. Likewise, the data validity technique used is the t test, simple regression analysis, correlation analysis, and analysis of the coefficient of determination. With the results of the t test, it shows that the t value is 2.770> 1.984 t table which shows that there is an influence from Felicya Angelista's Personal Branding via Instagram on customer loyalty for Scarlett Whitening products.Dengan pesatnya penggunaan internet di Indonesia yang didominasi oleh penggunaan media sosial, maka muncul berbagai macam aplikasi media sosial yang dapat membantu semua orang untuk mendapatkan dan berbagi informasi dengan mudah dan cepat. Media sosial saat ini juga digunakan sebagai wadah bisnis online yang baru, salah satunya adalah media sosial Instagram. Media sosial ini tidak hanya digunakan sebagai aplikasi berbagi foto dan video saja, tetapi Instagram saat ini digunakan sebagai alat promosi dalam hal berbisnis dan membangun Personal Branding secara online. Banyak kalangan yang saat ini membangun Personal Brandingnya melalui Instagram seperti salah satu artis cantik Indonesia bernama Felicya Angelista yang saat ini memiliki pengikut Instagram sebanyak 16,6 juta. Felicya Angelista juga turut memanfaatkan Instagram sebagai sarana bisnis onlinenya yang baru yaitu Scarlett Whitening. Saat ini Scarlett Whitening selalu di promosikan oleh Felicya Angelista melalui akun Instagramnya agar para pengikut Instagram Felicya Angelista mengetahui keberadaan Scarlett Whitening dan berakhir pada loyalitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perngaruh Personal Branding Felicya Angelista di Instagram terhadap loyalitas pelanggan produk Scarlett Whitening. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan kuantitatif, dan analisis yang digunakan adalah regresi linear sederhana. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah non-probability dengan pendekatan purposive sampling, responden sebanyak 100 orang dari Instagram Scarlett Whitening. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu menggunakan kuesioner. Uji persyaratan analisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, dan normalitas. Begitu juga dengan teknik keabsahan data yang digunakan adalah uji t, analisis regresi sederhana, analisis korelasi, dan analisis koefisien determinasi. Dengan hasil uji t menunjukkan nilai t hitung adalah 2.770 > 1,984 t table yang menunjukan bahwa adanya pengaruh dari Personal Branding Felicya Angelista melalui Instagram terhadap loyalitas pelanggan produk Scarlett Whitening.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 398
Author(s):  
Evie Christina ◽  
Yugih Setyanto

In the new normal era, people are becoming more selective in spending costs for household needs, transportation, and other necessities. So, a lot of companies have experienced a decrease in production capacity, a reduction in the capacity of workers, and have out of business. Colourfun Booth is a service industry that provides photobooth services or photo printing services directly at events such as birthdays, weddings, graduations, reunions, companies and so on. Maintain the customers in the new normal era, Colourfun Booth develops a marketing communication strategy by combining elements of communication such as advertising, direct response, sales promotion, and Public Relations to provide maximum communication impact. The method in the preparation of this thesis uses observation, interviews, and documentation. The main concept used the right marketing communication strategy to keep consumers in the new normal era. The strategy adopted by Colourfun Booth are trying to establish a good relationship between brands and consumers through intermediary media, namely social media Instagram and Facebook. Because with this relationship it is expected to be able to become a link between brands and consumers to generate consumer loyalty to the brand.Di era new normal, masyarakat menjadi lebih selektif dalam mengeluarkan biaya untuk keperluan rumah tangga, transportasi, hingga kebutuhan lainnya. Sehingga, tak sedikit perusahaan yang mengalami penurunan kapasitas produksi, pengurangan kapasitas pekerja, hingga harus gulung tikar. Colourfun Booth merupakan industri jasa yang memberikan layanan jasa photo booth atau jasa cetak foto secara langsung pada acara-acara seperti ulang tahun, pernikahan, graduasi, reuni, perusahaan dan sebagainya. Dalam menjaga konsumen di era new normal, Colourfun Booth mengembangkan strategi komunikasi pemasaran dengan cara menggabungkan elemen-elemen komunikasi yang bervariasi seperti periklanan, respon langsung, promosi penjualan, dan Public Relations untuk memberikan dampak komunikasi yang maksimal. Metode dalam penyusunan skripsi ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Konsep utama yang digunakan adalah strategi komunikasi pemasaran yang tepat untuk menjaga konsumen di era new normal. Strategi yang dilakukan oleh Colourfun Booth yaitu berusaha menjalin hubungan baik antara merek dengan konsumen melalui media perantara yaitu media sosial Instagram dan Facebook karena dengan adanya hubungan tersebut diharapkan mampu menjadi pengait antara merek dengan konsumen untuk membangkitkan loyalitas konsumen terhadap merek.


Prologia ◽  
2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 292
Author(s):  
Ivonne Florence Dinata ◽  
Yugih Setyanto

Every company must have change the obstacle into an opportunity by applying marketing communication in all situations. Good Marketing Communications be measured from how a company delivers its message to the user. So, the user can well understand and drive the user’s behavior according to the company’s goals. Situations today are a new normal era which an opportunity for restructuration the company by arranging the marketing communications to increase back the traffic of the user after the company has decreased earlier. Other than that, travel trends now is a staycation. This research focuses on Traveloka’s marketing communications when it runs their program “Traveloka Livestyle Hotel Flash Sale” for engage the user to staycation in a new normal era. The theory used is the model and marketing communications mix from the public relations aspect. The research approach used in this research is a  qualitative approach with case study methods. The researcher collects the data techniques by interviews, observation, and literature study. The result of this study indicates that Traveloka’s Engagement by many marketing communication’s ways goes well. So, this program generates enthusiasm and positive feedback from the user shown from their decision making for a staycation in the new normal era.Setiap perusahaan harus dapat mengubah obstacle menjadi sebuah peluang dengan mengaplikasikan komunikasi pemasaran yang tepat sasaran di segala situasinya. Komunikasi pemasaran yang baik dinilai dari bagaimana sebuah perusahaan mengkomunikasikan pesan kepada konsumennya sehingga dapat dipahami dan mengubah perilakunya konsumennya sesuai dengan tujuan perusahaan. Situasi yang dihadapi saat ini ialah era new normal yang merupakan peluang untuk merestrukturisasi perusahaan dengan merancang komunikasi pemasaran untuk meningkatkan kembali traffic konsumen .Selain itu, Tren berwisata era new normal telah mengalami perubahan salah satunya adalah staycation . Penelitian ini berfokus pada komunikasi pemasaran Traveloka sebagai perusahaan yang melayani konsumen di bidang pariwisata dalam menjalankan program Livestyle Hotel Flash Sale untuk menarik konsumen melakukan staycation di era new normal .Teori yang digunakan adalah model dan bauran komunikasi pemasaran dari segi kehumasan. Pendekatan penelitiannya adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Peneliti mengumpulkan data secara observasi partisipatif, wawancara mendalam dan studi pustaka. Hasil analisisnya menunjukkan Engagement yang dilakukan Traveloka berbagai taktik komunikasi pemasaran yang dimilikinya berjalan dengan baik sehingga Program ini menghasilkan antusiasme dan feedback positif dari konsumen yaitu dengan pengambilan keputusan konsumen untuk melakukan staycation di era new normal.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document