scholarly journals Demontrasi Penggunaan First Aid Kits Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Skills Siswa Dalam Penanganan Cedera Di Sekolah

2021 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 142
Author(s):  
Dewi Rachmawati

Cedera sering terjadi pada anak terutama saat di sekolah. Cedera menyebabkan kecacatan bahkan kematian anak, sehingga siswa harus mampu memberikan pertolongan atau upaya penanganan cedera. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh demonstrasi penggunaan first aid kits terhadap peningkatan pengetahuan dan skills siswa dalam penanganan cedera di sekolah.  Desain penelitian adalah quasy-experimental metode one group pretest-posttest design. Sampel berjumlah 42 orang, dengan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen untuk mengukur pengetahuan menggunakan kuesioner dan keterampilan dengan lembar observasi dan analisa data menggunakan paired sample t-test. Hasil menunjukkan nilai rata-rata pengetahuan dan keterampilan sebelum intervensi adalah 12,95 dan 53,14. Setelah dilakukan intervensi nilai rata-rata pengetahuan dan keterampilan adalah 18,64 dan 68,12 dengan p value 0.000 yang artinya ada pengaruh demonstrasi penggunaan first aid untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa. Demonstrasi yang dilakukan peserta didik akan memperoleh pengalaman melalui percontohan atau pertunjukan dan memberikan 70% pemahaman dan daya ingat terkait keterampilan yang diperagakan. Kata kunci: demonstrasi; first aid kits; pengetahuan; skills Demonstration Of The Use First Aid Kits To Improve Student's Knowledge And Skills In Injury Management At SchoolAbstractInjuries are common in children, especially at school. Injuries cause disability and even death of children, in case, that student must be able to provide assistance or efforts to treat injuries. The purpose of the study was to determine the effect of demonstrations on the use of first aid kits to increase students' knowledge and skills in handling injuries at school. The research design was a quasy-experimental one group pretest-posttest design method. The sample was 42 people, with proportionate stratified random sampling technique. Instruments to measure knowledge used questionnaires and skills with observation sheets and data analysis using paired sample t-test. The results showed that the average value of knowledge and skills before the intervention was 12.95 and 53.14. After the intervention, the average value of knowledge and skills was 18.64 and 68.12 with a p value of 0.000, which means that there was an effect of demonstration of using first aid to improve students' knowledge and skills. Demonstrations carried out by students are able to gain experience through demonstrations or performances and provide 70% understanding and memory related to the skills being demonstrated. Keywords: demonstration; first aid kits; knowledge; skills 

2020 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 388-401
Author(s):  
Sugiarto Sugiarto ◽  
Sri Sundari ◽  
Lisa Musharyanti

Constructive feedback is an effort to increase knowledge and skills so that instructors can find out how to provide constructive feedback. Constructive feedback of simulation methods needs to be given to students in order that they are motivated to increase their knowledge and skill. The objective of this study is to understand increasing of student’s knowledge and skill in simulation methods with and without constructive feedbacks. Methods used in this study is Quasi Experiment using pretest and posttest with control group. Total respondents used in this study are 77 respondents with 40 students of intervention group and 37 students of control group using purposive sampling technique. Respondents were given interventions such as constructive feedback.The results of study using paired sample t-test indicate that there was significant effect on giving constructive feedback to students before and after giving interventions with p-value result of 0.05. It is expected that feedback is continuously given by an educator to grow learning spirit and self-introspection to students.


2019 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 68-77
Author(s):  
Sri Wahyuni ◽  
Aditia Aditia

Latar Belakang: Hasil Riset Kesehatan Dasar (2013), secara nasional terjadi peningkatan prevalensi hipertensi berdasarkan wawancara dari 7,6% pada tahun 2007 menjadi 9,5% pada tahun 2013. Prevalensi hipertensi pada penduduk umur 18 tahun ke atas di Indonesia adalah sebesar 25,8%. Data Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah 2015 terdapat 10 kabupaten/kota yang melaporkan hasil pengukuran tekanan darah pada penduduk yang berusia ≥ 18 tahun, terdapat 68.922 orang (23,20%) yang menderita hipertensi. Salah satu cara mengatasi hipertensi yakni dengan menggunakan ekstrak tanaman Bawang Dayak. Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak Bawang Dayak terhadap perubahan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Tangkahen, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah tahun 2017. Metode: Desain penelitian Pre-experimental Design dengan rancangan One-group Pretest-posttest Design. Jumlah populasi dan sampel 30 orang dengan teknik sampling total populasi. Analisa data menggunakan Paired-Sample T Test. Hasil: Nilai rata-rata MAP pretest 117,23 mmHg dan nilai rata-rata posttest 112,02 mmHg, perubahan rata-rata MAP tekanan darah 5,21 mmHg. p value < α, yakni 0,000 < 0,05 yang berarti H0 ditolak dan Hα diterima. Kesimpulan: Ada pengaruh pemberian ekstrak Bawang Dayak terhadap perubahan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Tangkahen, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah tahun 2017. Saran: Penderita hipertensi dapat menggunakan tanaman Bawang Dayak untuk mengatasi penyakit hipertensi. Sebagai dasar bagi peneliti lainnya dalam mengembangkan penelitian terkait tanaman Bawang Dayak dan hipertensi.   Kata kunci : Ekstrak Bawang Dayak - Tekanan Darah - Hipertensi.       ABSTRACT   Background: The Result of Basic Health Research (2013), there was an increase in hypertensive prevalence based on interviews from 7,6 in 2007 to 9,5 in 2013. The prevalence of hypertension in Indonesian residents aged ≥ 18 years was 25,8%. According to data from Health Service of Central Kalimantan Province in 2015, there were 10 regencies/cities reporting results of blood pressure measurement of the residents aged ≥ 18 years, where 68,922 residents (23.20%) had hypertension. One of the ways to control hypertension is using the extract of Dayak Onion. Objective: To examine the effects of Dayak Onion extract on blood pressure of people with hypertension in Tangkahen Village, Banama Tingang Subdistrict, Pulang Pisau Regency, Central Kalimantan in 2017. Method: This research employed Pre-Experimental Design using One-Group Pretest-Posttest Design. The population and sample consisted of 30 participants collected using total population sampling technique. Data were analyzed using Paired-Sample T-test. Result: The average value of MAP pretest 117,23 mmHg and the average value of MAP posttest 112,02 mmHg, average change in blood pressure MAP 5,21 mmHg. p-value < α, i.e. 0.000 < 0.05, it means H0 is rejected while Hα is accepted. Conclusions: Dayak Onion extract has an effect on the decrease of blood pressure of people with hypertension in Tangkahen Village, Banama Tingang Subdistrict, Pulang Pisau Regency, Central Kalimantan in 2017. Suggestions: People with hypertension can use Dayak Onion to control hypertension. Moreover, it can be used as a basis for other researchers to develop research about Dayak Onion and hypertension.   Keywords: Dayak Onion Extract - Blood Pressure - Hypertension.


2021 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Dewi Rachmawati

Cedera adalah penyebab umum kematian dan kecacatan pada anak terutama usia <18 tahun. Tempat tersering terjadinya cedera salah satunya adalah disekolah. Berbagai aktivitas disekolah memungkinkan terjadinya cedera, karena itu diperlukan upaya untuk penanganan cedera di sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh simulasi first aid kit terhadap peningkatan skill penanganan cidera pada Siswa SMK 3 Blitar. Desain penelitian adalah quasy- experimental dengan metode one group pretest-posttest design. Sampel yang digunakan berjumlah 42 orang dengan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen untuk mengukur keterampilan menggunakan lembar observasi dan di analisa menggunakan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata keterampilan sebelum intervensi adalah 53,64 dan setelah intervensi dengan nilai 71,83. Nilai signifikansi sebesar 0.000 yang menyatakan ada pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode simulasi untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam penggunaan first aid kits. Adanya peningkatan keterampilan ini karena peserta didik melakukan tindakan atau keterampilan yang dikondisikan mirip dengan keadaan yang sebenarnya sehingga kemampuan dalam mengingat materi atau keterampilan yang diberikan mencapai 90%. Petugas kesehatan sebagai pemberi pendidikan kesehatan dapat menggunakan metode simulasi sebagai upaya meningkatkan keterampilan untuk pencegahan masalah kesehatan.   Kata kunci: simulasi; first aid kit; skillTHE EFFECT OF FIRST AID KIT SIMULATION ON INCREASING SKILL  OF ITS USAGE FOR INJURY TREATMENT  ON STUDENTS OF VOCATIONAL HIGH SCHOOL 3 OF BLITAR  Abstract Injury is a common cause of death and disability in children, especially those aged <18 years. One of the most common places for injuries is school. Various activities at school allow the injury to occur; therefore efforts are needed to deal with injuries at school. The purpose of this study was to determine the effect of simulation first aid kits on the improvement of the skill of students of Vocational High School 3 of Blitar in injury treatment. The research design used was quasi-experimental with the one-group pretest-posttest design method. The sample used was 42 people who were taken with the Proportionate Stratified Random Sampling technique. The instruments for measuring skills used observational sheets. For data analysis used Paired sample t-test. The results showed the average score of skills before the intervention was 53.64, after intervention with the simulation method the value was 71.83. Based on the Paired sample t-test, it is obtained a significance value of 0.000 stated that there is an effect of Health Education with a simulation method to improve students' skills in using first aid kits. There is an increase in holding injury treatment because students take actions based on the actual situation so that the ability to remember the material or skills provided reaches 90%. Thus, health workers as health education providers can use the simulation method as an effort to improve skills for the prevention of health problems. Keyword: simulation; first aid kit; skill


2019 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 49-53
Author(s):  
Angga Arfina ◽  
Yureya Nita ◽  
Khairiyati Khairiyati

Lanjut usia (lansia) merupakan tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia yang telah mencapai usia lebih dari 60 tahun. Pada lansia terjadi proses degeneratif yang akan berdampak terjadinya perubahan-perubahan diri manusia. Perubahan yang terjadi pada lansia mengakibatkan berbagai masalah yang kompleks baik secara fisik maupun psikologis. Kecemasan merupakan salah satu respon yang paling dini dan sering muncul pada lanjut usia. Selain dengan farmakologis, kecemasan juga dapat ditangani secara non farmakologis salah satunya dengan membaca Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh membaca Al-Qur’an terhadap kecemasan pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Khusnul Khotimah Pekanbaru. Desain penelitian adalah quasy eksperiment dengan metode penelitian one group pretest & posttest. Sampel penelitian adalah lansia berjumlah 42 orang menggunakan metode probability sampling dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan lembar observasi untuk membaca Al-Qur’an dan penilaian kecemasan dengan Hamilton Anxiety Rating  Scale. Data dianalisis secara statistik deskriptif dan Paired Sample T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh membaca Al-Qur’an dengan kecemasan pada lanjut usia dengan p value 0.002 < 0.05. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan asuhan keperawatan gerontik sehingga membaca Al-Qur’an dapat dijadikan salah satu intervensi dalam meningkatkan spiritualitas serta menurunkan kecemasan pada lansia.


2018 ◽  
Vol 3 (3) ◽  
pp. 500
Author(s):  
Desmariyenti Desmariyenti ◽  
Nelfi Sarlis ◽  
Rima Fitriani

<p><em>Good weaning time is done at the age of the child reaches 2 years. Weaning at less</em><em> </em><em>than 2 years of age can cause problems in children such as incidence of infectious diseases, especially increased diarrhea, nutritional effects that lead to malnutrition in children and cause the relationship of children and mothers is reduced </em><em>closeness </em><em>because bounding attachment process is disrupted. This study aims to determine the relationship between knowledge  and  attitude  of  the  mother  with  the  decision  of  weaning  time  in</em><em> </em><em>Tangkerang Timur Work Area Puskesmas Tenayan Raya. This research was conducted in </em><em>Mei</em><em>-</em><em>J</em><em>uni 2017 and this research using research type is quantitative data with research design  using  cross  sectional.  Sampling  technique  using  Stratified  random  sampling, population in this study amounted to 368 people and samples 18</em><em>4</em><em> p</em><em>e</em><em>ople in East Tangkerang Village. The analysis used is univariate and bivariate. The result of this research is can be concluded that there is significant relation between knowledge with time weaning (p-value 0,000 &lt;0,05), there is significant relation between attitude with time weaning (p-value 0,000 &lt;0,05). Mothers exclusively breastfeed to their babies until 6 months of age and and continue with breastfeeding until 24 months of age.</em><em></em></p><p> </p><p>Waktu penyapihan yang baik dilakukan pada usia anak mencapai 2 tahun. Penyapihan yang dilakukan pada usia kurang dari 2 tahun dapat menyebabkan masalah pada anak seperti insiden penyakit infeksi terutama diare meningkat, pengaruh gizi yang mengakibatkan malnutrisi  pada  anak  dan  menyebabkan  hubungan  anak  dan  ibu  berkurang  keeratannya karena proses bounding attachment terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan keputusan waktu penyapihan di Keluraan Tangkerang Timur Wilayah Kerja Puskesmas Tenayan Raya. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juni tahum 2017 dan penelitian ini menggunakan jenis penelitian adalah data kuantitatif dengan  desain penelitian menggunakan  cross sectional. Teknik sampling menggunakan Stratified random sampling, Populasi dalam penelitian ini berjumlah 368 orang dan sampel 184 orang di Kelurahan Tangkerang Timur. Analisa yang diunakan adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan bermakna antara pengetahuan dengan waktu penyapihan (p-value 0,000&lt; 0,05), ada   hubungan   bermakna   antara   sikap   dengan   waktu   penyapihan   (p-value   0,000   &lt;0,05). Diharapkan ibu memberikan ASI eksklusif pada bayinya sampai usia 6 bulan dan dan dilanjutkan dengan MPASI sampai usia 24 bulan.</p>


2013 ◽  
Vol 3 (3) ◽  
Author(s):  
Siti Erlina

AbstrakUsaha peternakan itik alabio di Kabupaten Hulu Sungai Utara belum berkembang sebagaimana mestinya ditunjukkan 80 persen peternak kepemilikannya dibawah 500 ekor. Pengembangan agribisnis itik alabio dengan  memperhatikan semua subsistem menjadi penting agar diperoleh tingkat produksi dan pendapatan maksimal.Penelitian bertujuan untuk mengkaji keterkaitan antar subsistem agribisnis itik alabio petelur terhadap produksi dan pendapatan peternak. Penelitian menggunakan metode survey, penentuan sampel peternak memakai teknik stratified random sampling, sedangkan sampel pedagang, breeder dan pembesaran melalui teknik purposive. Hipotesis diuji dengan analisis multivariat, uji F dan uji T. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan agribisnis melalui peningkatan produksi dapat dilakukan dengan memperhatikan sumber bibit, harga kandang, jumlah pakan, jumlah tenaga kerja dan biaya pemasaran, sedangkan melalui peningkatan pendapatan dengan memperhatikan sumber bibit, harga bibit, harga kandang, jumlah pakan dan biaya pemasaran. Secara bersama-sama semua subsistem menentukan namun secara parsial subsistem lembaga penunjang tidak menentukan tingkat produksi dan pendapatan peternak.Kata kunci : Kabupaten Hulu Sungai Utara, itik alabio, pengembangan gribisnis.AbstractAlabio duck farming businesses in Hulu Sungai Utara district have not yet been developed as it should be, it indicated that 80 percent of the owners farmers just owned under 500 ducks. Alabio duck agribusiness development with attention to all subsystems become important in order to obtain the maximum level of production and income. This research aimed to examine the linkages between agribusiness subsystems of Alabio duck layers . Research used a survey method with stratified random sampling technique, while the sample traders, breeders and growers by using purposive. The hypothesis testing analysis used multivariate analysis, F test and T test. The results showed, agribusiness development through increased production can be done with the source of female ducks, cages prices, the amount of feed, the amount of labor and marketing costs. While through increasing of revenue could be fulfilled by female duck sources, female duck price, price of the cage, the amount of feed and marketing costs. Together of all subsystems were crucial but in partial subsystems supporting institutions did not determine the level of production and income of the farmers. Keywords: Hulu Sungai Utara District, Alabio ducks , agribusiness development.


2020 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 227
Author(s):  
Muhammad Ilham Wardhana Haeruddin ◽  
Muhammad Ikhwan Maulana Haeruddin

This study aims to determine the influence of customer satisfaction on customer loyalty in Kartu As products in Makassar City. This research was conducted in Makassar City with 105 respondents. The sampling technique used stratified random sampling. This study was analyzed using hypothesis testing with multiple regression analysis with the help of the SPSS 21 computer program, to perform the f-test, t-test, and the calculation of R square (r2). The results of the analysis show that simultaneously the X variable (overall customer satisfaction, customer satisfaction dimensions, confirmation of expectations, re-purchase interest, willingness to recommend and customer dissatisfaction) has a significant effect on customer loyalty. In the t-test, there are two subvariables X that are not significant because the value of t count <t table, namely the dimensions of customer satisfaction (X2), and willingness to recommend (X5). From the calculation of R square (r2) of 0.423, it shows that the percentage of the influence of variable X on variable Y is 42.3%.


2018 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Anita Anita ◽  
Mohammad Fatchurahman

The purpose of this study was to improve students' learning discipline at MTs Miftahul Jannah Palangka Raya by using group guidance services. The population in this study amounted to 32 students. The number of research samples consisted of 8 students. Sampling is determined by Random Sampling technique. Data collection techniques use observation, interviews, and the scale of learning discipline. The method used is pre-experiment, the technique of collecting data using the Paired-Sample T Test formula or better known as Pre-Post Design is an analysis involving two measurements on the same subject against a particular influence or treatment. The results of the study show that: based on analysis with Paired-Sample T-Test, it shows that students' learning discipline has an initial average increase of 130.13 to 234.13. This means "Group Guidance Services Can Improve Learning Discipline of Students at MTs Miftahul Jannah Palangka Raya 2016/2017 Academic Year". The results of the analysis show that the eight students in the research subject experienced an increase in learning discipline after the intervention.


2018 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
Author(s):  
Retno Kusuma Dewi ◽  
Yulia Adhisty ◽  
Nurul Ariningtyas ◽  
Fika Pratiwi

INTISARILatar Belakang: Perkawinan usia anak di seluruh dunia telah mengalami penurunan, namun secara keseluruhan prevelansi perkawinan usia anak tetap relatif konstan. Indonesia menempati peringkat kedua di Asia Tenggara dengan persentase pernikahan dini. Upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk mengurangi pernikahan dini salah satunya dengan penyuluhan. Penyuluhan dapat digunakan dengan berbagai macam metode dan media. Efektifitas metode dan media tersebut perlu diketahui untuk menentukan metode dan media mana yang lebih efektif dan efisien untuk digunakan.Metode Penelitian: Metode penelitian ini adalah Experiment dengan desain penelitian Pre test-Post test with control group Design. Populasi yang digunakan adalah siswa SMA Negeri I Baturetno Wonogiri sebanyak 1037 siswa dengan sampel 90 siswa. Teknik pengambilan sampel Stratified Random Sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner sebanyak 25 pertanyaan yang telah valid dan reliabel. Tehnik analisis data menggunakan Simple Paired TTes dan Independent T-tes. Hasil: Hasil Simple Paired T-Test kelompok leaflet, ceramah, serta leaflet dan ceramah menunjukkan nilai signifikasi 0,000 sehingga terdapat perubahan antara sebelum dan sesudah diberikan materi. Hasil analisa dengan Independent T-test pada kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol menunjukkan p-value 0,000 sehingga terdapat perbedaan rata-rata antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol.


2021 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 92-99
Author(s):  
Kholisotin Kholisotin ◽  
Kholifatun Naziro ◽  
Zainal Munir ◽  
Ahmad Kholid

During labor, women experience many reproductive changes, one of which is uterine involution. If the uterine involution is late to return to normal, it will cause subinvolution, puerperal gymnastic techniques and kegel exercises are the easiest techniques to use and are very effective. The purpose of this study was to determine the effectiveness of puerperal gymnastic and kegel exercises on uterine involution in postpartum mothers day 1-3 at BPM Hj. Nengah Mardani Tenggarang Bondowoso. This type of research uses a pre-experimental research methodology using a two-group interpretation-posttest design, with a sample of 30 respondents. The sampling technique in this study used total sampling. Data analysis used paired sample t test and independent t test. The independent t test results showed that there was no significant difference between puerperal gymnastic and kegel exercises in overcoming uterine involution in postpartum mothers with a p value of 0.039 (p value> α 0.05). Of the two techniques, Kegel exercises were more effective in reducing involution. uterus with a mean difference of 6.7333> than the mean puerperal gymnastic of 5.8000.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document